4. Tidak Ada Tekanan Untuk Mempelajari Bahasa Setempat
Bayangkan jika kalian traveling ke Rusia atau Perancis, hampir seluruh papan informasi ditulis dalam bahasa mereka tanpa ada terjemahan ke bahasa Inggris. Banyak traveler yang mengeluhkan keadaan tersebut ketika berkunjung ke negara-negara tersebut. Sebagai turis kita dipaksa untuk mempelajari bahasa mereka jika tak ingin tersesat.
Baca juga : Manfaatkan Jatah Cuti Akhir Tahun buat Liburan Murah? Gini Caranya
Di Asia Tenggara hal tersebut tidak akan terjadi karena hampir semua papan informasi dilengkapi dengan dua bahasa, yakni bahasa lokal dan Inggris. Banyak wisatawan yang dengan senang hati mempelajari bahasa setempat dan sukses melakukannya namun jika kalian malas untuk mempelajari bahasa daerah itu maka tak ada paksaan untuk mempelajarinya toh kalian masih bisa membaca informasi dalam bahasa Inggris. Next