in ,

Siapa Berani Bermain Ayunan di Atas Jurang Ini?

The Swing of The Edge of the world [image source]

Ayunan menjadi permainan yang menyenangkan untuk anak-anak. Namun ayunan berikut ini tidak diperuntukkan bagi mereka pasalnya ayunan ini dibuat di tepi jurang yang sangat dalam. Nah, buat traveler yang punya cukup nyali bisa mencoba ayunan di Ekuador ini. Penasaran seperti apa bentuknya?

Baca juga : Akomodasi Mewah di India Selain Taj Mahal Palace, Inspirasi Kisah Hotel Mumbai

Di Kota Banos terdapat ayunan yang tengah menjadi pemberitaan situs-situs berita dunia, salah satunya adalah Guardian. Hal yang membuat ayunan tersebut menjadi sorotan media global adalah posisinya yang berada di tepi jurang sehingga membuatnya menjadi ayunan yang paling ekstrim di dunia.

The Swing of The Edge of the world [image source]
The Swing of The End of the World [image source]
Ayunan tersebut berada di ketinggian 2.600 mdpl dan berada persis di bibir jurang yang membuatnya dijuluki sebagai “The Swing at The End of The World” alias Ayunan di Ujung Dunia. Traveler yang mencobanya akan mendapatkan sensasi melayang di ketinggian dengan jurang menganga di bawahnya. Berani coba?

Kawasan dibangunnya ayunan ini memiliki pemandangan alam yang indah. Ayunan juga dibuat tepat di bawah rumah pohon La Casa del Arbol yang digunakan peneliti untuk mengawasi aktivitas gunung Tungurahua. Udara di kawasan ini sangat sejuk khas pegunungan yang membuat traveler akan betah berlama-lama di sana.

Lebih mengerikan lagi bahwa ayunan ini tidak dilengkapi dengan pengaman. Ini benar-benar merupakan ayunan biasa dari papan kayu dan tali yang diikatkan pada batang pohon di mana rumah pohon berada ditambah tidak ada jaring pengaman di jurang tersebut. So, bagi yang mencobanya harap untuk sangat berhati-hati jangan sampai terbawa suasana senang lantas melakukan aksi lepas tangan saat berayun.

Ayunan ini berada di tepi jurang [image source]
Ayunan ini berada di tepi jurang [image source]
Bagi yang penasaran Anda bisa menuju ke La Casa del Arbol di Kota Banos, Ekuador. Untuk bisa berayun di ayunan traveler harus membayar USD 1 atau sekitar Rp. 13 ribu saja. Cukup murah namun Anda juga harus sadar jika tidak hanya Anda yang ingin mencobanya jadi jangan naik lama-lama. Next

ramadan

Written by Alfri

Aku orangnya suka traveling terutama menjelajahi tempat-tempat yang belum banyak dijamah para turis.

Tak Menyangka Brasil Punya Sungai Bawah Tanah Sejernih Ini

9 Tradisi di Indonesia Mulai Dari yang Unik Hingga Bikin Bergidik