Ketakutan terbesar anak muda kalau akan traveling ke luar negeri itu adalah masalah anggaran. Mereka yang masih belum bekerja atau masih belum mapan akan memilih menabung uangnya terlebih dahulu. Akhirnya, perjalanan wisata yang sangat diharapkan itu tidak juga jadi kenyataan. Kesibukan yang telah menggunung akhirnya mengubur dalam-dalam semangat berwisata itu dalam-dalam.
Baca juga : Ini Rupa Kapal Pesiar Bintang 6 Pertama di Dunia
Bagi kalian yang masih muda, masih ingin menjelajah tempat di seluruh dunia, jangan pernah takut. Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk bisa keluar negeri dengan murah atau bahkan gratis seperti kisah gadis muda di bawah ini. Di usianya yang masih 27 tahun, dia akan menjadi wanita pertama dan termuda yang mengunjungi semua negara di dunia. berikut kisahnya.
Berkeliling Dunia dengan Passion yang Tinggi
Adalah Cassandra De Pecol, wanita berusia 27 tahun yang selama kurang lebih 1,5 tahun mampu mengelilingi hampir semua negara di dunia. Dalam rencananya, Cassandra akan mengunjungi setidaknya 196 negara. Namun, saat ini dia masih mengunjungi 170 negara di dunia dan menyisakan 16 negara yang akan dihabiskannya hingga akhir tahun.
Perjalanan yang dilakukan oleh Cassandra dimulai pada Juli 2015. Sejak saat itu, dia terus mengelilingi dunia tanpa berhenti sama sekali. Setiap satu negara, dia akan stay di sana selama 3-5 hari untuk melakukan eksplorasi tempat-tempat terbaik di negara itu dan melakukan dokumentasinya secara menyeluruh.
Menjadi Duta Perdamaian
Jiwa bertualang dari Cassandra yang berapi-api mendapatkan dukungan dari International for Peace Through Tourism. Akhirnya dia dijadikan salah satu duta perdamaian dari lembaga itu untuk bisa melakukan perjalanan wisata ke seluruh dunia. Semua biaya yang dikeluarkan selama perjalanan ditanggung organisasi dan juga sponsor yang mayoritas merupakan maskapai, restoran, dan akomodasi di negara tertentu.
Sebagai duta perdamaian khususnya di sektor pariwisata, Cassandra selalu menyebarkan perdamaian di setiap tempat. Dia mendatangi semua negara berdaulat apa pun keadaannya. Bagi Cassandra, setiap tempat di dunia ini memiliki keunikan sendiri-sendiri yang tidak bisa dilewatkan begitu saja.
Biaya Perjalanan yang Super Banyak
Perjalanan yang dilakukan oleh Cassandra selama melakukan perjalanan adalah $200.000,00 atau kalau dirupiahkan menjadi Rp2.664.000.000,00 atau nyaris 3 miliar rupiah. Biaya yang banyak itu tidak semuanya dikeluarkan oleh Cassandra. Banyak donatur yang rela memberikan banyak kemudahan baginya dengan ganti produknya di endorse atau dibuatkan ulasan.
Selama melakukan perjalanan wisata ini, Cassandra naik lebih dari 250 penerbangan. Jumlah ini masih kurang banyak jika dibandingkan angkutan di jalur darat yang dia lakukan untuk eksplorasi ke ratusan negara tanpa merasa lelah sama sekali.
Kisah Cassandra dan Realisasi untuk Rencana Travelingmu
Kalau ada keberuntungan, mungkin kamu bisa mengulang kisah dari Cassandra. Tapi, kalau tidak bisa bagaimana? Tetap gagal traveling ke luar negeri? Tentu saja tidak! Kamu bisa mencari sponsor dari maskapai atau hotel di luar negeri. Sebelum bisa melakukannya, pastikankamu jadi seorang blogger atau vlogger yang memiliki passion besar di dunia wisata Indonesia. Kalau kamu sudah ada pengaruh, mereka juga akan dengan senang hati memberi kemudahan.
Kalau hal di atas susah dilakukan, coba gabung dengan komunitas backpacker atau couchsurfing. Dengan bergabung dengan mereka, kamu akan memiliki banyak info tentang traveling dengan modal nekal. Traveling dengan anggaran pas-pasan tapi tetap senang. Terakhir, dengan gabung dengan komunitas couchsurfing, kamu akan dengan mudah mendapatkan akomodasi di negara lain. Gampangnya, couchsurfing ini seperti menginap di rumah teman.
Ada banyak jalan menuju Roma. Ada banyak jalan menuju petualangan yang seru dan tidak terlupakan. So, jangan sampai hasratmu untuk traveling hangus ya, guys! Buang jauh-jauh rasa takut untuk menjelajahi luar negeri. Next