Tak masuk di akal rasanya jika mendengar perjalanan hidup perempuan ini. Zoe Lucas (60) rela hidup sendiri selama 40 tahun di Pulau Sable yang terletak di lepas pantai Kanada. Pulau yang masih masuk dalam provinsi Nova Scotia ini memiliki luasnya 31.6 kilometer persegi dan Zoe Lucas adalah satunya-satunya manusia yang hidup dalam pulau tersebut. Selebihnya, penghuni pulau ini adalah 350 spesies burung, 300.000 anjing laut abu-abu, dan 400 spesies kuda asli Pulau Sable.
Baca juga : Toko di Jepang Ini Sewakan Kimono Lengkap dengan Hijab, Tetap Stylish!
Lucas adalah seorang ilmuwan yang berasal dari Halifax. Perempuan 67 tahun ini pertama kali menginjakkan kaki di Pulau Sable saat dirinya berusia 21 tahun pada tahun 1971. “Pada saat itu saya sangat ingin datang ke pulau ini untuk mempelajari spesies kuda yang ada,” ujar Lucas seperti dilansir dari Dailymail (25/07/2017). Lucas yang juga dikenal sebagai seorang naturalist, mengatakan bahwa dirinya tidak pernah merasa kesepian dan mampu beradaptasi dengan baik. Luar biasa bukan?
Sebuah kamp di ujung pulau yang merupakan bangunan bekas stasiun penyelamat merupakan tempat tinggal Lucas pada awal dirinya hidup di Pulau Sable. Saat ini, dirinya hidup di dalam rumah kayu yang dibangun di sekitar bukit pasir ketika Pulau Sable ditetapkan menjadi Taman Nasional pada 20 Juni 2013. Dalam rumah itu, fasilitas yang paling utama digunakan oleh Lucas adalah buku catatan dan teropong untuk mengamati satwa liar di tepi pantai.
Selain mengamati satwa liar di Pulau Sable, Lucas juga mengumpulkan tengkorak-tengkorak dari kuda yang ada pada pulau tersebut untuk mendukung penelitian dan memahami bagaimana proses adaptasi satwa liar di tempat itu. Karena memang spesies kuda yang ada di Pulau Sable tidak seperti kuda pada umumnya. Selain dari bentuk fisiknya, banyak ilmuwan yang tertarik untuk meneliti bagaimana kuda-kuda liar ini bertahan hidup tanpa ada antibiotik.
Sesekali, perempuan yang berasal dari Halifax, Kanada, ini kembali ke kotanya. Tapi waktu yang dihabiskan di Halifax tidak terlalu lama, kemudian dirinya akan kembali terbang menuju Pulau Sable untuk melanjutkan kegiatannya. Bahkan saat ini, Lucas juga telah bekerja sama dengan pihak Taman Nasional untuk penelitian terkait habitat satwa liar yang ada di Pulau Sable.
Wow, salut sekali dengan dedikasi peneliti ini. Jika ada kesempatan traveling ke Kanada, sempatkan untuk bertemu dengan Lucas ya! Next