Desi Puji Lestari
Awal Maret 2019 sepertinya menjadi hari bersejarah bagi Abu Dhabi. Pasalnya, di bulan ini, Istana Kepresidenan Abu Dhabi dibuka pertama kalinya untuk umum. Pengunjung bisa jalan-jalan dan mengagumi setiap detail istana dari jarak lebih dekat.
Baca juga : 10 Desa Tenun di Indonesia, Berwisata Sekaligus Belajar Menenun Biar Semua Orang Tertegun
Seperti apa keindahannya istana dari salah satu negara kota di Emirat Arab ini? Berikut ulasan yang Travelingyuk rangkum dari berbagai sumber.
Dibuka Pertama Kali untuk Umum
Istana dibuka pertama kalinya untuk umum pada awal bulan Maret ini. Kemegahannya yang sudah tersohor, bisa disaksikan dari jarak dekat. Para pengunjung diperkenankan memasuki ruangan-ruangan di Qasr Al Watan.
Saat mengunjunginya, wisatawan akan mendapat pengalaman lebih dari sekadar mengagumi bangunan dan detailnya yang menawan. Sebab, istana ini juga menyimpan pengetahuan dan wawasan mengenai warisan Arab dan prinsip-prinsip serta visi UEA di masa mendatang.
Pengunjung Mendapat Kesempatan Melihat Ruangan-ruangan di Istana
Teman Traveler akan diajak memasuki dan melihat kemegahan The Great Hall yang berada di pusat gedung. Pada bagian barat istana, pengunjung juga dapat melihat koleksi-koleksi hadiah diplomatik dari berbagai negara.
Kunjungan pun bisa dilanjutkan dengan melihat-lihat Al Barza. Yaitu sebuah ruangan yang berisi pengetahuan tentang peran tradisional dewan, terutama para pemimpin Emirat melalui sarana multimedia.
Di istana juga terdapat sebuah ruangan berisi artefak langka, buku-buku, manuskrip serta barang antik bernama House of Knowledge. Tur mengelilingi Istana Kepresidenan Abu Dhabi belum selesai. Pengunjung akan diajak mengunjungi perpustakaan Qasr Al Watan yang punya koleksi lebih dari 50.000 buku.
Sejarah Istana Kepresidenan Abu Dhabi
Istana Kepresidenan Abu Dhabi bukan hanya berfungsi sebagai istana tempat tinggal presiden dan wakil presiden Uni Emirat Arab. Gedung megah yang selesai dibangun pada 2015 lalu ini juga merupakan tempat tinggal bagi pangeran mahkota dan sejumlah menteri.
Pembangunan istana megah ini dikabarkan menghabiskan dana sebesar 6,7 Triliun. Detail-detail pada bangunan menampilkan ciri khas kaligrafi dan kerajinan tangan asal Arab yang indah. Tidak heran jika istana ini dianggap sebagai istana presiden paling mewah di dunia.
Info Tiket
Qasr Al Watan buka setiap hari dari pukul 10:00-20:00 waktu setempat. Tertarik untuk berkunjung? Catat harga tiketnya ya! Tiket yang dijual dibedakan menjadi beberapa macam, yaitu Palace & Garden Ticket dan Garden Only Ticket.
Jika memilih Palace & Garden Ticket harganya sebesar AED 60 (dewasa) dan AED 30 (anak-anak). Apabila dirupiahkan, menjadi sekitar Rp232 ribu dan Rp116 ribu. Sementara itu untuk Garden Only Ticket, harganya sebesar AED 25 (dewasa) dan AED 12 (anak-anak) atau sekitar Rp96 ribu dan Rp46 ribu.
Kesempatan untuk melihat Istana Kepresidenan Abu Dhabi dari dekat tentu nggak boleh disia-siakan. Teman Traveler punya rencana untuk liburan ke Dubai dalam waktu dekat ini? Disa arahkan tujuan ke Abu Dhabi! Siapa yang sudah nggak sabar untuk terkagum-kagum dengan kemegahan istana ini? Next
