Sejak zaman dahulu hingga saat ini jam menjadi salah satu benda yang sangat penting bagi kehidupan manusia. Benda ini berfungsi sebagai penunjuk waktu dengan bentuk yang beragam mulai dari jam tangan, jam dinding, jam digital di ponsel pintar hingga menara jam yang ukurannya super jumbo dan tinggi.
Baca juga : Temple Stay di Korea Selatan, Habiskan Liburan dengan Sensasi Belajar ‘Hidup’ Ala Biksu
Menara jam bisa ditemukan di berbagai kota di dunia dengan bentuk yang berbeda-beda. Di zaman yang serba modern seperti sekarang, kehadiran menara jam bukan lagi dipandang sebagai penunjuk waktu saja namun telah berkembang menjadi suatu landmark kota hingga destinasi wisata. Beberapa diantaranya bahkan memiliki sejarah panjang yang layak untuk dipelajari. Berikut Travelingyuk rangkumkan 10 menara jam paling populer di dunia.
1. Big Ben, London, Inggris
Big Ben adalah sebutan untuk menara jam yang terletak di Istana Westminster, London, Britania Raya. Nama resminya adalah Elizabeth Tower dan telah ada lebih dari 1,5 abad tepatnya dibangun pada tahun 1858. Arsitektur menara ini bergaya Neo-Gothic dengan tinggi 96 meter dan terletak tepat di tepi Sungai Thames yang membelah kota London.
Awal penyebutan Big Ben ini mengacu pada lonceng besar yang ada di dalam jam ini. Setiap satu jam sekali, lonceng utama akan berbunyi paling keras sedangkan setiap 15 menit sekali akan berbunyi empat lonceng lainnya secara bergiliran. Saat ini Big Ben menempati urutan kelima sebagai menara jam tertinggi di dunia.
2. Philadelphia City Hall, Philadelphia, Amerika Serikat
Philadelphia City Hall atau Balai Kota Philadelphia memiliki menara jam setinggi 167 meter yang mengagumkan. Menara jam ini selesai dibangun pada tahun 1901 oleh arsitek bernama John McArthur, Jr. Terdiri dari empat sisi jam berukuran besar, traveler bisa masuk ke dalamnya melewati dek observasi dengan lift kecil di dalam menara.
Philadelphia City Hall adalah salah satu balai kota terbesar di Amerika dengan pengerjaan terlama yakni hingga 30 tahun mulai 1871-1901. Menara jam ini dihiasi oleh patung perunggu di berbagai sisinya yang menggambarkan orang pertama di daerah tersebut yang termasuk orang Swedia dan penduduk asli Amerika. Sedangkan satu patung di puncak menara adalah seorang tokoh bernama William Penn, pendiri Pennsylvania dan perencana dari Philadelphia.
3. Menara Abraj Al-Bait, Mekkah, Arab Saudi
Menara Abraj Al-Bait atau lebih dikenal dengan sebutan Makkah Royal Clock Tower merupakan menara jam di kompleks perhotelan mewah di kota Mekkah, Arab Saudi. Lokasinya tidak terlalu jauh dari Masjidil Haram. Menara ini selesai dibangun pada tahun 2012 dan mencatatkan rekor sebagai menara jam tertinggi di dunia dengan ukuran tinggi 601 meter.
Bentuk muka dari Makkah Royal Clock Tower ini sedikit mirip dengan Big Ben di Inggris namun ukurannya lebih besar 3 kali lipat. Pada malam yang cerah puncak jam ini bisa dilihat dari jarak 17 kilometer. Setidaknya ada 12 juta lampu LED yang dipasang dan menyala 5 kali sehari sesuai dengan waktu salat. Sedikit tambahan informasi bahwa menara jam ini selain mencatatkan diri sebagai yang tertinggi juga memecahkan rekor sebagai jam dengan wajah paling besar di dunia dengan ukuran sekitar 50×50 meter.
4. Old Town Astronomical Clock, Praha, Republik Ceko
Sesuai dengan namanya, Old Town Astronomical Clock adalah jam astronomi yang terletak di Old Town Square Praha dan paling terkenal seantero Republik Ceko. Menara jam ini juga menjadi destinasi wisata yang menarik banyak pengunjung. Banyak traveler yang rela datang ke alun-alun kota untuk memandangi pergerakan jam ini karena pada saat-saat tertentu jam ini akan memutarkan tokoh bergerak.
Old Town Astronomical Clock pertama kali dipasang pada tahun 1410 dan menjadikannya sebagai salah satu jam astronomi tertua dan masih berfungsi hingga kini. Pembangunannya melibatkan beberapa ahli di disiplin ilmu yang berbeda sebut saja pembuat jam Mikulas dari Kadane dan Jan Sindel seorang ahli matematika dan astrologi di Universitas Charles, Praha. Pengunjung juga diperkenankan untuk naik ke bagian atas jam dengan membayar USD 5.
5. Spasskaya Tower, Moskow, Rusia
Spasskaya Tower atau Saviour Tower adalah menara jam di dinding Kremlin bagian timur yang menghadap ke kawasan Red Square. Menara ini dibangun pada tahun 1491 oleh seorang arsitek bernama Pietro Antonio Solari dari Italia.
Lokasinya yang terletak di kawasan Red Square membuat menara jam ini sangat dikenal wisatawan dari seluruh dunia pasalnya Red Square sendiri adalah salah satu konsentrasi wisatawan di Rusia. Puncak menara ini terdapat simbol bintang yang begitu terang di malam hari.
6. Zytglogge, Bern, Swiss
Kota Bern di Swiss memiliki menara jam yang paling unik namanya Menara Zytglogge. Keunikannya bisa dilihat dari bentuk dan angka. Ini bukanlah jam biasa melainkan jam astronomi yang dibuat pada tahun 1500. Lonceng jam ini terbuat dari perunggu seberat 1,3 ton. Zytglogge memiliki dua wajah, jam utama dan jam astronomi yang ukurannya lebih kecil yang menunjukkan hari dalam seminggu, waktu hari, tanggal, fase lunar dan bahkan tanda zodiak saat ini.
Jika traveler menarik waktu ke masa lalu maka akan menemui jam ini sebagai penjara. Bahkan saat ini jika pengunjung datang ke menara jam ini mereka masih akan menjumpai gerbang kecil yang digunakan sebagai gerbang masuk ke dalam area tembok kota yang digunakan pada abad ke-15. Saat ini Menara Zytglogge tercatat sebagai situs warisan dunia UNESCO.
7. Peace Tower, Ottawa, Kanada
Peace Tower alias Menara Perdamaian di Ottawa ini berada persis di Blok Tengah Bukit Parlemen kota tersebut dan menjadi ikon yang begitu populer di Kanada. Menara ini memiliki tinggi 92,2 meter. Bangunan ini pernah menjalani masa kelam di tahun 1916, saat itu bangunan hancur karena kebakaran hebat dan setelah itu barulah mulai dibangun kembali.
Menara Perdamaian menjadi bukti dari kebangkitan arsitektur Gotik. Traveler yang berkunjung bisa masuk ke dalam kawasan menara dengan cara lewat gerbang di Wellington Street. Di lantai tiga bangunan ini juga terdapat Kamar Memorial untuk menghormati warga Kanada yang mengorbankan nyawa dalam konflik sejak masa Konfederasi. Untuk menuju ke puncak menara, traveler harus lewat dek observasi. Setelah itu mereka akan melihat pemandangan kota Ottawa 360 derajat dari puncaknya.
8. Joseph Chamberlain Memorial Clock Tower, Inggris
Joseph Chamberlain Memorial Clock Tower adalah menara jam yang berada di Universitas Birmingham, Inggris, Menara jam ini juga sering disebut dengan nama simpelnya yaitu Old Joe. Uniknya hingga saat ini tidak diketahui pasti ketinggian menara ini beberapa sumber mencatat tinggi menara Old Joe ini 110, 99,dan 100 meter.
Old Joe dibangun untuk memperingati Joseph Chamberlain, Kanselir pertama Universitas Birmingham. Meski statusnya adalah jam universitas namun karena keunikan dan ketinggiannya, Old Joe pun menjelma menjadi tengara kota serta destinasi wisata yang menarik perhatian banyak wisatawan.
9. Menara Jam Rajabai, Mumbai, India
Seperti diketahui bahwa India adalah negara bekas jajahan Inggris. Banyak bangunan bergaya Eropa dijumpai di beberapa kotanya salah satunya adalah Mumbai. Di kota ini terdapat satu bangunan peninggalan Inggris yang begitu terkenal yaitu Menara Jam Rajabai.
Menara Jam Rajabai dibangun pada tahun 1878 oleh seorang arsitek Inggris bernama George Gilbert Scott. Menara jam ini berketinggian 85 meter dengan arsitektur menyerupai Big Ben di London. Menara jam yang kini menjadi landmark ini juga merupakan bukti kejayaan masa kolonial Inggris di negara tersebut.
10. Jam Gadang, Indonesia
Selain di luar negeri ternyata Indonesia juga memiliki satu menara jam yang begitu populer. Kalian pasti sudah bisa menebaknya, yap betul Jam Gadang. Menara jam jumbo ini berada di Kota Bukittinggi, Sumatera Barat. Kalau kamu sedang liburan di kota ini pastikan untuk tidak melewatkan berfoto dengan latar belakang Jam Gadang ya.
Jam Gadang dibangun oleh seorang arsitek Minangkabau bernama Yazid Rajo Mangkuto pada tahun 1926. Menara setinggi 26 meter ini mengalami beberapa renovasi. Pada awal pembangunannya puncak menara berbentuk bulat dengan puncaknya dihiasi patung ayam jago. Pada masa penjajahan Jepang, puncak menara jam ini diganti dengan bentuk pagoda, barulah setelah merdeka puncak Jam Gadang dirubah kembali menjadi bentuk menyerupai rumah adat Minangkabau.
Di samping daftar menara jam di atas sebenarnya masih banyak menara jam lainnya di seluruh dunia yang juga menjadi tengara dari kota masing-masing. Tapi sepuluh daftar di atas adalah yang paling populer setidaknya menurut Travelingyuk. Next