Desi Puji Lestari
Rainbow Village di Taichung Taiwan memukau banyak wisatawan dengan tampilannya yang penuh warna. Namun, siapa sangka destinasi wisata ini punya sejarah yang mengharukan? Lukisan-lukisan lucu dan indah di sini ternyata merupakan kreasi seorang veteran. Seperti apa lengkapnya? Simak uraian berikut ini yuk!
Baca juga : Waduk Selorejo, Nikmati Sejuknya Ngantang
Unik Karena Dibuat oleh Seorang Veteran
Kemampuan untuk melukis nyatanya memang tidak hanya dimiliki oleh para pelukis terkenal. Dengan imajinasi dan kreasinya, seseorang bisa menciptakan gambar yang menarik, bahkan sampai viral. Seperti yang terjadi di Rainbow Village.
Gambar-gambar penuh warna yang menggemaskan di kawasan ini bukan karya pelukis terkenal. Melainkan hasil coretan tangan seorang kakek bernama Huang Yung Fu. Huang Yung Fu sendiri merupakan salah satu veteran yang tersisa di kawasan tersebut.
Sejarah Rainbow Village
Area yang sekarang menjadi salah satu destinasi wisata menarik di sekitar Taichung ini, dulu merupakan sebuah permukiman veteran. Untuk membuat lingkungannya menjadi lebih cantik, Kakek Huang lantas mulai melukis rumahnya.
Kegemarannya melukis, diteruskan hingga ke rumah-rumah lain yang ada di kawasan tersebut. Disebutkan ketika itu tidak ada satu pihak pun yang tahu mengenai desa tersebut, termasuk tentang keberadaan Kakek Huang.
Pemerintah setempat pun memutuskan untuk menghancurkan pemukiman veteran yang cantik ini. Namun, rencana pemerintah digagalkan oleh petisi yang dibuat masyarakat dan mahasiswa dari universitas setempat.
Kini Rainbow Village di Taichung Taiwan jadi salah satu kawasan budaya dengan jumlah kunjungan lebih dari satu juta wisatawan setiap tahunnya. Siapa sangka, yang semula merupakan kawasan terabaikan, kini diserbu wisatawan?
Waktu Terbaik untuk Berkunjung
Jika ingin berkunjung ke kampung Kakek Huang yang berwarna-warni ini, Teman Traveler boleh datang antara jam 09.00-16.00 waktu setempat setiap harinya. Namun, jika ingin suasana yang lebih sepi, sebaiknya datang di pagi hari, ketika pengunjung lain belum banyak berdatangan.
Menariknya, Rainbow Village di Taichung Taiwan tidak menetapkan tarif. Pengunjung bisa datang dan berfoto sepuasnya tanpa dipungut biaya.
Namun, jika ingin mendukung perawatan kampung cantik ini, Teman Traveler bisa turut serta berpartisipasi dengan cara membeli kopi atau kartu pos. Selain itu, di sini juga tersedia tempat untuk menaruh sumbangan.
Rute Menuju Rainbow Village
Lokasi Rainbow Village ini sebenarnya terletak di luar Taichung. Namun jaraknya tidak terlalu jauh dan masih mudah dijangkau.
Teman Traveler hanya perlu menggunakan bus nomor 27 dari stasiun utama Taichung. Kemudian berhentilah di Universitas Ling Tung dan lanjutkan perjalanan dengan jalan kaki selama 5-10 menit.
Jika ingin lebih praktis, Teman Traveler bisa menggunakan taksi dengan biaya sekitar 200 dolar Taiwan atau Rp91 ribu. Masih cukup terjangkau, kan? Rainbow Village di Taichung Taiwang bukan sekadar kampung warna-warni biasa. Destinasi wisata ini bertambah menarik sebab cerita yang dimilikinya.
Jika beruntung Teman Traveler juga bisa bertemu dengan Kakek Huang yang sudah berusia 90 tahun lebih, lho! Bagaimana? Tertarik berkunjung? Saat liburan ke Taiwan, sempatkan mampir ya! Next
