Teman Traveler kalau mendengar kata kuil, umumnya langsung mengarah pada keadaan yang tenang dan dipenuhi dengan ornamen khasnya. Ada tempat beribadah di Penang, yang tidak hanya menjadi jujugan orang berdo’a namun juga menarik bagi wisatawan. Disebut sebagai Snake Temple, sebuah destinasi wisata Malaysia tepatnya di Pulau Pinang. Ada apa di kuil ini? Yuk simak ulasan berikut.
Baca juga : Indah dan Kaya Sejarah, Perkenalkan Banda Neira
Dibangun untuk Menghormati Chor Soo Kong
The Snake Temple di Malaysia ini, dikenal juga dengan sebutan Hock Kin Keong, dibangun untuk menghormati dewa Cheng Chooi Chor Soo atau tersohor dengan nama Chor Soo Kong. Chor Soo Kong merupakan seorang biksu yang hidup ribuan tahun lalu di Fujian, Tiongkok. Dirinya dipuja sebab memiliki pengetahuan medis, kebajikan, dan ahli pencerahan spiritual semasa hidupnya. Chor Soo Kong dianggap sebagai dewa setelah do’anya berhasil mendatangkan hujan dan mengakhiri kekeringan panjang di provinsi Fujian.
Ular Berkeliaran Bebas
Seorang biksu datang dari Tiongkok ke Penang pada tahun 1850, sembari membawa patung Chor Soo Kong. Sang biksu pun membangun sebuah kuil yang didedikasikan untuk Chor Soo Kong di Sungai Keluang, Bayan Lepas. Setelah pembangunan, ular-ular dari hutan setempat berdatangan untuk mencari suaka di kuil. Semenjak saat itulah Hock Kin Keong dikenal sebagai Snake Temple di Malaysia. Walaupun dahulu dikelilingi hutan, kini telah berubah menjadi jalan raya di areal industri hanya berjarak sekitar 5 kilometer dari Bandara Internasional Pulau Pinang.
Kuil Hock Kin Keong
Setiap tahun kuil ini menjadi lebih ramai orang beribadah sampai pengunjung setiap perayaan ulang tahun Chor Soo Kong yang berlangsung tiga kali dalam setahun. Hari ke-6 pada bulan pertama, keenam, dan kesebelas dari kalender Lunar Tiongkok. Hock Kin Keong buka setiap hari mulai pukul 6 pagi sampai 7 malam.
Pengunjung tidak dipungut biaya, namun boleh berdonasi seikhlasnya. Teman Traveler bisa menemui beragam ular mulai dari pit vipers alias ular mura sampai piton. Namun untuk ular piton ditempatkan di area tersendiri. Kalau hendak berfoto dengan ular akan dikenakan biaya kira-kira Rp18 ribuan bagi orang dewasa, Rp10 ribuan untuk anak-anak.
Akses Menuju Snake Temple dari Penang
Snake Temple berlokasi di Jalan Sultan Azlan Shah, Bayan Lepas Industrial Park, Bayan Lepas, Pulau Pinang, Malaysia. Teman Traveler dapat mencapai kawasan ini dari George Town, ibu kota Pulau Pinang, dengan kendaraan bermotor memakan waktu sekitar 30 menit. Alternatif lain adalah naik bus dari terminal Jetty, Pengalan Weld menuju Opposite Pangapuri Jalan Tengah. Dilanjutkan berjalan kaki sekitar 10 menitan menuju Snake Temple. Total perjalanan dengan transportasi umum kira-kira 2 jam.
Teman Traveler sebaiknya memperhatikan ketika melangkah atau meletakkan tangan, agar tidak membahayakan si ular maupun diri sendiri. Destinasi wisata ini tepat bagi yang suka wisata budaya sekaligus tantangan nih. Setelah membaca ulasan di atas, apa ada Teman Traveler yang tertarik menuju ke Snake Temple Malaysia? Next