Firdha Rahma
Di Kota Shintomi, Miyazaki, Jepang ada sebuah tempat yang memiliki cerita romantis. Belum diketahui secara pasti apa nama lokasinya, namun masyarakat kerap menyebutnya Taman Bunga Shibazakura. Taman ini dibuat oleh seorang lelaki untuk sang istri supaya bisa hidup lebih semangat lagi. Untuk lebih jelasnya, bisa simak ulasan di bawah ini.
Baca juga : Spot Foto Standing Stone di Indonesia, Tampilkan Instalasi Batu Berdiri yang Instagenic
Milik Pasangan Toshiyuki Kuroki dan Yasuko
Taman Bunga Shibazakura merupakan milik pasangan Toshiyuki Kuroki dan Yasuko. Pada awalnya mereka membeli lahan luas untuk peternakan sapi perah dan sisanya dijadikan tempat tinggal.
Toshiyuki Kuroki dan Yasuko yang menikah di tahun 1956 ini hidup bahagia bersama dua orang anaknya dan juga 60 sapi perah peliharaan mereka. Bahkan pasangan ini berencana untuk traveling keliling wisata Jepang apabila semua urusan pekerjaan sudah selesai.
Hidup yang Berubah Drastis di Tengah Pernikahan
Kehidupan Toshiyuki Kuroki dan Yasuko ternyata tak semulus seperti keinginan masing-masing. Hal ini dikarenakan Mrs. Kuroki mengalami kebutaan karena penyakit diabetes yang diidapnya. Sejak saat itulah, istri dari Mr. Kuroki merasa hidupnya sangat hancur.
Akibatnya, Mrs. Kuroki tidak ingin keluar rumah dan semangat hidupnya menurun drastis. Hal ini pun membuat Mr. Kuroki menjadi sedih melihat kondisi sang istri yang tak seceria dulu.
Mr. Kuroki Menanam Bunga Shibazakura untuk Semangati Sang Istri
Melihat kondisi istrinya, Mr. Kuroki mencari cara supaya belahan jiwanya bisa semangat untuk menjalani hidup. Pada suatu hari, ia melihat ada Bunga Shibazakura yang tumbuh di tepi jalan dan mengeluarkan harum semerbak.
Berkat keharuman Bunga Shibazakura, dia mempunyai ide untuk membangun sebuah taman bunga di halaman rumahnya, agar wangi dari tanaman tersebut bisa memberikan kebahagiaan pada istrinya.
Sejak saat itu, Mr. Kuroki berusaha membuat taman seorang diri. Mulai dari membuat fondasi taman, menebang sejumlah pohon dan kemudian mulai menanam bunga. Semua itu ia lakukan selama dua tahun, namun hasilnya sangatlah memuaskan. Tamannya begitu cantik dan senyum istrinya pun mulai mengembang kembali seperti sedia kala.
Taman Bunga Banyak Dikunjungi oleh Wisatawan
Taman bunga di Jepang memang sudah banyak namun tentunya berbeda dengan milik Mr. Kuroki yang menyimpan cerita romantis di baliknya. Sehingga tidak heran bila taman ini menarik banyak wisatawan, terutama pada musim semi yang setelah dihitung-hitung ada sekitar 7000 pengunjung.
Para pengunjung tak hanya ingin melihat keindahan dari taman buatan Mr. Kuroki, tapi juga penasaran dengan kisah manis dari awal pembuatan taman bunga cantik ini. Nah, kehadiran para pengunjung juga membuat Mrs. Kuroki merasa terhibur, karena dirinya tidak kesepian lagi.
Kisah romantis yang menjadi asal mula munculnya Taman Bunga Shibazakura ini memang sangat menarik perhatian. Apalagi diciptakan dari tangan Mr. Kuroki sendiri yang dilakukan selama dua tahun. Bagaimana nih para ladies, apa kalian ingin diperlakukan seperti Mrs. Kuroki oleh pasangan? Next
