Traveling bareng teman-teman harusnya menjadi momen yang menyenangkan dalam hidup Anda. Namun bagaimana jika ada satu atau dua teman kalian yang hobi merusak suasana dengan tingkahnya yang tidak menyenangkan? Alih-alih merefresh pikiran namun malah bete yang bisa kalian dapatkan.
Baca juga : Festival Es Sancheoneo di Korsel, Memancing Ikan di Dalam Es!
Untuk menghindari hal tersebut terjadi ada baiknya sebelum Anda berangkat menuju destinasi wisata, kalian pilih dulu dengan teliti siapa saja yang pas untuk diajak traveling. Bukan hanya sekedar mau di ajak main saja namun pilihlah teman yang bisa meramaikan suasana bukannya membuat bosan. Nah, kali ini tim travelingyuk mengumpulkan 8 tipe traveler menyebalkan yang wajib Anda hindari ketika ingin traveling.
1. Traveler Tipe Sombong dan Sok Tahu
Mengajak teman yang sudah menyambangi banyak tempat memang bagus karena ada yang bisa diandalkan jika kita menemui kesulitan di lokasi wisata. Namun pilihlah mereka yang rendah hati jangan yang sombong. Orang yang sombong biasanya akan berlanjut ke sifat sok tahu.
Sebaiknya kalian pikir seribu kali lipat untuk mengajak traveler tipe ini. Si sombong cenderung akan mendominasi liburanmu. Ia akan bertindak sebagai pengambil keputusan mulai dari destinasi, lokasi makan hingga tempat menginap. Lebih buruk lagi kadang ia akan menolak diajak ke tempat yang sudah pernah ia kunjungi. Nah lho, liburanmu bisa kacau balau.
2. Traveler Tipe Egois
Tipe traveler satu ini hampir mirip dengan traveler sombong. Bedanya ia tidak berpengalaman namun ingin semua rencana nurut sama dia. Itulah tipe traveler egois yang selalu mementingkan diri sendiri ketimbang teman lain.
Dalam satu kelompok pasti ada satu orang yang memiliki sifat ini. Meski kalah jumlah namun biasanya ia ngotot agar pendapatnya diterima semua kelompok. Bayangan akan traveling yang menyenangkan akan berubah menjadi mimpi buruk bagi Anda.
3. Traveler Tipe Cerewet
Biasanya orang yang terlalu banyak omong mendapat sebutan radio rusak yang memang dapat merusak suasana. Maka tak heran jika ada pepatah yang mengatakan diam itu emas. Meski pada kenyataannya tidak semua orang mengikuti pepatah tersebut.
Kerugian yang kalian dapatkan jika mengajak si cerewet dalam rombongan travelingmu adalah tidak adanya waktu yang tenang. Setiap detik ia akan berbicara kesana kemari meski kalian tidak memperhatikannya. Omongannya pun kadang tidak jelas malah bisa bikin stres.
4. Traveler Tipe Ngaret
Kenali dengan benar sifat teman-teman Anda sebelum mengajak mereka traveling bersama terutama dia yang suka ngaret atau suka telat jika diajak janjian. Traveler jenis ini dipastikan tidak hanya akan merusak rencanamu namun juga suasana.
Ketika janjian ia akan datang terlambat ketika teman-teman yang lainnya menunggu lama padahal sudah siap berangkat. Coret mereka yang suka ngaret jika tidak ingin rencana travelingmu buyar karana menunggu satu orang itu.
5. Traveler Tipe Terikat Dengan Rencana
Merencanakan hal-hal yang akan dilakukan selama traveling memang diperlukan untuk menghindari hal-hal yang mungkin bisa terlewatkan. Apalagi partner traveling kita adalah orang yang senang merencanakan kegiatan, wuih tidak akan ada agenda yang terlewatkan tentunya.
Namun tunggu dulu, angan-agan indah kalian akan terbalik seratus delapan puluh derajat jika ternyata temanmu adalah tipe traveler yang terlalu terikat dengan rencana. Pasalnya tipe traveler ini akan memaksa seluruh kelompok untuk mematuhi semua rencana yang telah dibuat tanpa toleransi. Padahal jika traveler sejati membutuhkan rencana-rencana spontan yang bisa membuat traveling menjadi berwarna bukan?
6. Traveler Tipe Ribet
Wajar jika kalian merencanakan liburan panjang dengan traveling beberapa hari atau minggu kemudian membawa perlengkapan yang banyak. Namun hal itu tidak perlu dilakukan jika kalian melakukan perjalanan akhir pekan yang mungkin hanya membutuhkan satu hari perjalanan.
Tapi satu-atau dua teman traveling Anda pasti ada saja yang berangkat dengan barang bawaan terlalu banyak. Bahkan terkadang barang yang dibawa belum tentu semuanya digunakan. Tipe traveler yang ribet seperti ini ada baiknya ditendang dari daftar partner perjalanan Anda.
7. Traveler Tipe Pemalas
Jika kalian traveler yang suka mengekplorasi setiap sudut tujuan wisata yang Anda datangi sebaiknya jangan mengajak temanmu yang pemalas. Memang benar tujuan dari liburan adalah untuk menenangkan diri dan bersantai namun bukan berarti kalian hanya bengong selama 24 jam kan?
Tipe traveler pemalas biasanya suka bangun siang alias kebo. Ia juga akan sangat senang bersantai di pinggir pantai dalam waktu yang sangat lama. Nah, jika kalian orang yang senang melakukan banyak aktivitas saat liburan sebaiknya hindari mengajak traveler tipe ini.
8. Traveler Tipe Hiperaktif
Mengajak teman yang aktif untuk traveling tentu menyenangkan namun bukan yang hiperaktif. Traveler hiperaktif adalah mereka yang aktifnya keterlaluan alias kelewat batas. Traveler dengan tipe ini bisa merusak liburan kalian.
Alasannya adalah, ia akan censerung melakukan hampir semua aktivitas, mulai dari naik gunung terlalu pagi, berenang dengan hewan laut yang buas, hingga melakukan aktivitas ekstrim seperti melompat tebing. Jangan berharap kalian bisa bersantai di tepi pantai jika sedang traveling dengannya.
Mengenali sifat-sifat teman yang akan diajak traveling sangatlah penting. Bayangkan saja jika salah satu teman travelingmu adalah tipe traveler menyebalkan seperti yang disebutkan diatas, apa jadinya traveling kalian?