Banyuwangi punya banyak tujuan wisata dan kuliner menarik untuk dikunjungi. Salah satu yang cukup menarik perhatian adalah Kemiren, kawasan yang identik sebagai Desa Penari. Tak hanya ragam budayanya, desa ini juga punya sederet sajian menggoyang lidah yang pantang dilewatkan. Penasaran? Inilah beberapa rekomendasi kuliner Kemiren desa penari untuk Teman Traveler.
Baca juga : 4 Mie Sop Lezat di Medan, Sajian Hangat yang Spesial
Pesantogan Kemangi
Dalam bahasa setempat ‘pesantogan’ berarti tempat berkumpul, sementara istilah ‘kemangi’ di sini merupakan akronim dari ‘Kemiren Banyuwangi.’ Teman Traveler bisa menemukan tempat makan ini di Jalan Kemiren, Dusun Krajan Desa Kemiren, Glagah, Banyuwangi.
Dua menu andalan di sini adalah Pecel Pitik dan Uyah Asem. Teman Traveler juga bisa mencicipi Kopi Kemiren khas Banyuwangi yang punya cita rasa khas.
Selain makanan nikmat, Pesantongan Kemangi juga tawarkan kesempatan pada pengunjung untuk saksikan eloknya budaya Banyuwangi dari dekat. Setiap malam pengelola kerap hadirkan aneka hiburan tradisional seperti gamelan, Tari Gandrung, dan Tarian Jaran Goyang.
Waroeng Kemarang
Berkunjung ke Desa Kemiren, Teman Traveler juga bakal temukan banyak tempat yang tawarkan makanan dan jajanan khas Suku Osing. Salah satu yang direkomendasikan adalah Waroeng Kemarang. Tempatnya mengusung konsep otentik, lekat dengan nuansa adat Jawa tradisional.
Menu-menu yang ditawarkan di sini semuanya merupakan sajian tradisional khas Suku Osing. Salah satunya adalah Sego Cawung, yang racikannya terdiri dari nasi, sayur daun semanggi, ikan teri, belimbing wuluh, pindang tuna, dan Sambal Sereh.
Warung Kemarang bisa Teman Traveler temukan di Jalan Perkebunan Kalibendo, KM. 5, Desa Tamansuruh, Kecamatan Glagah, Dusun Wonosari, Taman Suruh, Glagah, Kabupaten Banyuwangi. Rasa masakannya dijamin takkan bikin kecewa deh.
Pasar Kampoeng Osing Kemiren
Warga Kemiren memang selalu punya berbagai cara unik untuk mengenalkan kuliner khas mereka pada wisatawan. Salah satunya lewat kegiatan Pasar Kampoeng Osing Kemiren yang selalu diadakan tiap Minggu pagi.
Ibu-ibu setempat bakal aktif ambil bagian dalam kegiatan pasar dadakan ini. Mereka bakal kenakan pakaian khas Suku Osing berupa atasan kebaya hitam dan bawahan batik.
Teman Traveler juga bakal temukan banyak jajanan pasar tradisional ala Banyuwangi di sini. Mulai dari cenil, lupis, klepon, kucur, dan masih banyak lagi. Semuanya bakal terasa makin nikmat jika dimakan selagi hangat.
Warung Pecel Pitik
Pecel Pitik merupakan salah satu kuliner Banyuwangi yang sering dicari wisatawan. Teman Traveler juga bisa menemukannya di Desa Kemiren, salah satu pemukiman Suku Osing. Sajian satu ini terasa begitu nikmat lantaran racikannya berasal dari resep nenek moyang turun temurun.
Pecel satu ini biasanya dibuat dengan mengurap ayam kampung bersama bumbu dan parutan kelapa. Kenikmatannya berasal dari paduan manis dan gurih yang unik. Sungguh sebuah kuliner khas Banyuwangi yang pantang dilewatkan.
Itulah sederet rekomendasi Kuliner Kemiren desa penari, sajian nikmat khas Desa Penari yang pantang Teman Traveler lewatkan. Bagaimana, tertarik berkunjung ke sini? Jangan lupa sempatkan mampir jika kalian sedang menjelajah wisata Banyuwangi ya. Next