in

9 Fakta Nyeleneh Tentang Jepang Yang Menjadi Alasan Untuk Liburan ke Sana

Nakizumo, Festival Bayi Sumo Menangis Di Jepang [image source]

Jepang adalah salah satu negara di dunia yang memegang reputasi sebagai negara terunik dan teraneh. Di sisi lain, Jepang juga sangat menarik untuk dikunjungi. Orang-orang jepang terkenal sangat kreatif dalam menciptakan sesuatu benda yang kadang kegunaannya bikin geleng-geleng kepala.

Baca juga : Keren, Wisata ke 5 Tempat Ini Bisa Membuat Tubuh Makin Sehat

Di mana lagi kita menemukan kereta api yang bisa meluncur hingga 500 kilometer per jam kalau tidak di Jepang. Masih banyak hal unik dan aneh lainnya yang bisa kamu temukan saat traveling di Negeri Sakura ini. Berikut Travelingyuk rangkumkan 9 alasan mengapa Jepang menjadi salah satu negara terunik dan menarik untuk jadi tujuan traveling.

1. Godzilla Menjadi Warga Negara Sekaligus Duta Wisata Tokyo

Traveler pasti masih ingat dong dengan film berjudul Godzilla yang mengangkat kisah monster fiktif yang mengacak-acak kota di Amerika. Monster ini adalah tokoh fiktif yang tidak akan dijumpai di dunia nyata. Tapi anehnya, Jepang malah menganggap Godzilla sebagai salah satu warga negaranya, bahkan kawasan Shinjuku di kota Tokyo mengangkatnya sebagai duta wisata.

Godzilla Menjadi Warga Negara Sekaligus Duta Wisata Tokyo [image source]
Godzilla Menjadi Warga Negara Sekaligus Duta Wisata Tokyo [image source]
Aneh bukan? Mengingat biasanya daerah lain memilih duta wisata dari kalangan artis terkenal, atlet profesional hingga putri kecantikan, Shinjuku malah mengangkat Godzilla sebagai duta wisata mereka. Bahkan perdana menteri Shinzo Abe berharap Godzilla dapat mendongkrak pertumbuhan kunjungan wisata di Jepang. Di mana lagi kamu bisa menemukan duta wisata berupa tokoh fiktif kalau bukan di Jepang. Ini keunikan pertama.

2. Nakizumo, Festival Bayi Sumo Menangis Di Jepang

Jepang identik dengan olahraga Sumo, semacam gulat dengan atlet berbadan gemuk. Tapi sumo yang satu ini lain daripada yang lain, karena melibatkan bayi dalam kompetisinya. Inilah yang dinamakan Festival Nakizumo, sebuah festival di mana para sumo akan beradu cepat membuat bayi menangis.

Nakizumo, Festival Bayi Sumo Menangis Di Jepang [image source]
Nakizumo, Festival Bayi Sumo Menangis Di Jepang [image source]
Tata cara permainan ini adalah, masing-masing pegulat sumo akan menggendong bayi masuk ke dalam ring. Kemudian mereka akan saling dorong layaknya gulat sumo dengan mengeluarkan suara-suara seram hingga bayi menangis. Bayi yang paling pertama menangis, itulah yang menang. Jika bayi dianggap menangis bersamaan, maka suara tangisan paling keras adalah pemenangnya. Ada-ada saja ya!

3. Ada Festival Alat Vital Pria Setiap Pekan Pertama Bulan April

Mau melihat sisi aneh bin nyeleneh Jepang lainnya? Berkunjung saja ke negeri Sakura pada awal pekan bulan April. Saat itu akan ada Kanamara Matsuri alias Festival Penis. Festival ini selalu meriah setiap tahunnya, karena baik warga Jepang maupun wisatawan asing sangat antusias mengikuti acara yang dibilang nyeleneh ini.

Ada Festival Alat Vital Pria Setiap Pekan Pertama Bulan April [image source]
Ada Festival Alat Vital Pria Setiap Pekan Pertama Bulan April [image source]
Umumnya Kanamara Matsuri diselenggarakan di Kuil Kanayama Kawasaki hanya 40 menit berkereta api dari Tokyo. Saat acara berlangsung, baik pria maupun wanita mengenakan aksesoris berbentuk alat vital pria. Pun demikian, saat ritual akan ada patung alat vital pria berukuran raksasa berwarna pink seperti diarak. Konon festival ini bertujuan untuk mendoakan kesejahteraan dan kesuburan. Tertarik bergabung?

4. Kereta Api di Jepang Paling Tepat Waktu

Jepang tidak hanya bisa sombong dengan kereta cepatnya bernama Shinkansen yang punya kecepatan 500 km/jam. Namun mereka juga mengklaim memiliki kereta paling tepat waktu di dunia. Tercatat kereta-kereta di Jepang hanya memiliki keterlambatan tidak lebih dari 19 detik saja. Mengapa bisa demikian? Inilah alasannya.

Kereta Api di Jepang Paling Tepat Waktu [image source]
Kereta Api di Jepang Paling Tepat Waktu [image source]
Masuk ke dalam ruang masinis, ternyata di ruangan ini terdapat seorang pengawas yang bekerja untuk menemani masinis sambil mencatat waktunya. Ini dilakukan karena saking penginnnya mereka datang tepat waktu. Hal lain yang menjadikan kereta Jepang paling tepat waktu adalah perawatan rel dan gerbong yang sangat baik. Setiap 4 tahun sekali, kereta akan direvitalisasi sehingga tetap baru dengan performa maksimal. So, kalau kamu jalan-jalan di Jepang tidak usah khawatir bakal nunggu kereta delay, karena hal itu tidak akan terjadi, kecuali ada hal yang benar-benar fatal terjadi.

5. Larangan Bertato Saat Berendam di Onsen

Kalau ke Jepang tidak lengkap jika tidak datang ke Onsen. Ini adalah sebutan untuk mata air panas dan sering juga diartikan sebagai tempat pemandian air panas. Namun ada hal-hal unik mengenai onsen di Jepang yang mungkin belum banyak diketahui traveler nih. Aturan pokok berendam di onsen adalah umumnya pria dan wanita berendam di kolam yang sama tanpa mengenakan busana sehelai benang pun.

Larangan Bertato Saat Berendam di Onsen [image source]
Larangan Bertato Saat Berendam di Onsen [image source]
Sebelumnya para pengunjung harus membilas tubuh agar bersih sebelum berendam dalam keadaan telanjang. Selama berada di kolam, para pengunjung di larang ribut atau melakukan hal-hal mesum. Yang paling penting lagi adalah sebagian besar Onsen di Jepang melarang pengunjungnya yang bertato untuk masuk. Hal ini disebabkan karena tato identik dengan kejahatan dari organisasi Yakuza. Jadi mending jangan tatoan deh, nanti kalau ke Jepang tidak bisa menikmati berendam di onsen lho.

6. Tidak Ada Tukang Kebon di Sekolahan

Kita mengenal tukang kebon di sekolahan yang tugasnya menjaga kebersihan lingkungan sekolah. Ini tidak berlaku di Jepang, sebab kebersihan dianggap sebagai tanggung jawab guru dan murid itu sendiri. Jadi jangan heran jika di negara ini yang bersih-bersih sekolah adalah guru dan muridnya.

Tidak Ada Tukang Kebon di Sekolahan [image source]
Tidak Ada Tukang Kebon di Sekolahan [image source]
Kebiasaan ini lah yang kemudian terbawa hingga keluar lingkungan pendidikan. Budaya bersih selalu melekat di setiap pribadi orang Jepang. Tidak perlu kaget pula jika di Jepang tidak banyak ditemukan tempat sampah, namun jalanan dan juga pemukimanya tetap bersih setiap saat. Ini layak untuk ditiru.

7. Karyawan Boleh Tidur di Kantor Saat Siang

Apa yang terjadi jika karyawan tidur di kantor di siang bolong di Indonesia? Yang ada mereka akan kena teguran atau paling jelek bisa dipecat karena dianggap tidak punya etos kerja. Lain halnya karyawan di Jepang, mereka malah dianjurkan untuk tidur siang di kantor lho.

Karyawan Boleh Tidur di Kantor Saat Siang [image source]
Karyawan Boleh Tidur di Kantor Saat Siang [image source]
Jadi begini, sebuah organisasi dunia bernama National Sleep Foundation mencatat jika waktu tidur orang Jepang pada malam selain akhir pekan, termasuk yang paling sedikit di dunia. Ini terjadi karena saking tingginya etos kerja mereka. Untuk itu, banyak manajer kantor di Jepang yang membolehkan karyawan tidur siang hingga 30 menit, karena meyakini tidur ini akan meningkatkan produktivitas.

8. Semangka Kotak Dari Jepang

Berawal dari kesulitan warga Jepang menaruh barang-barang karena rumahnya sempit sampai-sampai mau menaruh semangka saja sulit. Petani di negara tersebut melakukan inovasi di bidang pertanian yang mencengangkan dunia. Mereka menanam semangka yang tadinya bulat menjadi berbentuk kotak agar lebih praktis untuk disimpan.

Semangka Kotak Dari Jepang [image source]
Semangka Kotak Dari Jepang [image source]
Caranya ternyata sepele. Ini bukan buah semangka spesies baru dari hasil rekayasa genetika, melainkan cara menanamnya saja yang dibuat berbeda. Saat berbuah, semangka tadi akan langsung ditempatkan dalam cetakan berbentuk kotak. Semangka yang semakin membesar dan tidak memiliki ruang akan terbentuk dengan sendirinya mengikuti bentuk wadahnya. Ngomong-ngomong, cuma karena bentuknya kotak harga per bijinya bisa mencapai Rp. 800 ribu lho. Edian!

9. Popok Orang Dewasa Lebih Laku Ketimbang Popok Bayi

Ini bukan lelucon jika di Jepang penjualan popok untuk orang dewasa lebih laku ketimbang popok bayi. Hal tersebut disebabkan oleh beberapa faktor. Yang paling jelas adalah karena tingkat pertumbuhan penduduk Jepang yang sangat kecil yang mengacu pada rendahnya angka kelahiran di sana.

Popok Orang Dewasa Lebih Laku Ketimbang Popok Bayi. [image source]
Popok Orang Dewasa Lebih Laku Ketimbang Popok Bayi. [image source]
Di sisi lain, Jepang juga menjadi salah satu negara dengan angka harapan hidup yang tinggi sehingga banyak orang lanjut usia di sana ketimbang bayinya. Saat usia lanjut umumnya mereka kehilangan kemampuan untuk menahan urin keluar sehingga digunakanlah popok. Itulah mengapa popok orang dewasa jauh lebih laku daripada popok bayi.

Mau melihat keanehan dan keunikan lain dari Jepang? Kamu bisa menontonnya dalam tayangan video berikut ini.

So, tertarik untuk berkunjung ke Jepang? Kamu bisa memastikan sendiri kebenaran dari fakta-fakta nyeleneh di Jepang yang sudah diuraikan Travelingyuk di atas. Atau kamu punya pengalaman unik lainnya? Yuk tulis di kolom komentar biar semua traveler tahu. Next

ramadan

Written by Alfri

Aku orangnya suka traveling terutama menjelajahi tempat-tempat yang belum banyak dijamah para turis.

Rekomendasi Destinasi Liburan Keren di Cilacap

5 Destinasi Bertemu Monyet di Tahun Monyet