Rero Rivaldi
Kabar gembira belum lama ini datang dari kawasan Timur Tengah. Secara resmi Israel cabut larangan turis Indonesia. Warga Tanah Air kini sudah bebas datang ke negara berlambang bintang David tersebut, baik untuk kepentingan wisata maupun ibadah.
Baca juga : Berikan Fasilitas Unggulan Bagi Wisatawan Muslim, Ini Salah Satu Hotel Syariah Terbesar di Indonesia
Hal ini tentu menjadi kabar gembira bagi para penduduk Nusantara. Sebab meski keberadaannya diselimuti kontroversi, sebagian besar wilayah Israel terdiri dari sejumlah situs suci tiga agama. Selain itu ada banyak panorama alam indah di sana yang tentu sayang dilewatkan oleh para traveler.
Tindakan Balasan
Sebelumnya Israel memutuskan untuk melarang warga Indonesia masuk wilayahnya, sebagai bentuk balasan atas kebijakan kita yang dianggap merugikan. Pada 27 Mei 2018 silam, Pemerintah Republik Indonesia memang membatasi penerbitan visa untuk wisatawan Israel yang datang berkelompok. Hal ini sebagai reaksi peristiwa tewasnya 110 warga Palestina dalam sebuah aksi demonstrasi di jalur gaza.
Tak terima dengan kebijakan Indonesia tersebut, Israel lantas membuat pengumuman tegas. Sejak 9 Juni silam, WNI dilarang menginjakkan kaki di wilayah mereka. Meski sempat ada penundaan pemberlakuan aturan tersebut hingga 26 Juni, kabar ini sempat memancing kehebohan di dunia maya.
Diprotes Industri Wisata
Kebijakan melarang kunjungan warga Indonesia sebenarnya sangat merugikan Israel. Sebab menurut laporan yang diturunkan oleh Times of Israel, rata-rata ada 30 ribu orang WNI rutin datang ke negeri berlambang Bintang Daud tiap tahunnya. Kunjungan mereka pun tak bisa dibilang singkat, sebab rata-rata memutuskan menginap selama kurang lebih lima hari.
Peraturan yang membatasi kunjungan warga Indonesia jelas membuat industri pariwisata Israel lesu. Tak heran jika kemudian muncul banyak protes dari para pemilik hotel, biro perjalanan, dan pelaku bisnis wisata lainnya.
Resmi Dibatalkan
Kegelisahan dari para pelaku industri wisata tersebut akhirnya sampai juga ke telinga pemerintah Israel. Mereka pun lantas berinisiatif melakukan komunikasi dengan pihak Indonesia. Setelah melalui proses negosiasi, akhirnya diputuskan bahwa gerbang kunjungan WNI ke Israel kembali dibuka seluas-luasnya.
Hal ini dikonfirmasi oleh Emmanuel Nahshon, Juru Bicara Kementrian Luar Negeri Israel, dalam pernyataan yang ia buat di akun Twitter miliknya. Dalam tulisan yang ia buat pada 27 Juni 2018 tersebut, Nahshon mengatakan bahwa ‘ini adalah kabar baik’.
Tidak Ada Hubungan Diplomatik
Dengan segala kontroversi yang ada, Indonesia hingga kini memutuskan untuk tidak menjalin hubungan diplomatik apapun dengan Israel. Namun demikian bukan berarti kedua negara tak menjalin kerja sama. Pertukaran komoditas tetap terjadi, terutama di bidang pariwisata dan ekonomi.
Itulah tadi sekilas kabar mengenai Israel cabut larangan turis Indonesia. Bagaimana sobat traveler, adakah dari kalian yang kini berencana mengunjungi negara berlambang bintang David tersebut? Next
