Yuni Astutik
Ada-ada saja kepercayaan atau mitos yang diyakini hingga berlebihan yang bisa menyebabkan bahaya diri sendiri atau malah banyak orang. Seperti halnya kasus yang baru-baru ini terjadi di China. Ada penerbangan China Eastren Airline dengan rute Anqing menuju ke Shanghai yang delay beberapa jam lantaran sebuah mitos melempar koin ke mesin pesawat.
Baca juga : Hotel Dekat Jogja National Museum, Siap-siap Untuk ARTJOG 2018
Kronologis Kejadian Pelemparan Koin Keberuntungan
Singkat cerita, dilansir dari mothership.sg, pada Selasa (8/1/2019), penerbangan ditunda selama kurang lebih dua jam lamanya setelah seorang petugas bandara melihat ada salah satu penumpang yang berusaha untuk melemparkan koin ke mesin pesawat. Dan setelah dilakukan pencarian selama beberapa waktu, ditemukanlah dua koin di dalam mesin pesawat yang tengah parkir di apron.
Dari kejadian tersebut, polisi bandara sibuk mengecek dan memeriksa CCTV dan mereka yang bekerja di lapangan memeriksa turbin mesin pesawat untuk mencai koin lainnya karena dikhawatirkan ada koin lainnya yang dilempar penumpang. Namun setelah dilakukan pencarian, pihak petugas tidak menemukan orang yang melempar koin tersebut.
Sampai akhirnya pihak petugas turun tangan bertanya kepada para penumpang mengenai sosok yang melakukan pelemparan koin. Namun tidak ada satu pun penumpang yang mengaku meskipun petugas memberikan jaminan untuk tidak melakukan sanksi atau hukuman apa pun. Kemudian setelah diperiksa dan tidak ditemukan koin lainnya, penerbangan pun terjadi. Akhirnya pesawat bisa melakukan penerbangan dengan selamat.
Ternyata Bukan Pertama Kalinya Terjadi
Ternyata setelah ditelusuri, kejadian pelemparan koin keberuntungan bukan pertama kalinya. Sebelumnya pada bulan Mei 2018 yang lalu ada seorang wanita berusia 80 tahun melemparkan sejumlah koin ke mesin pesawat China Southern Airline di Bandara Pudong, Shanghai.
Karena perbuatan tersebut, penerbangan sampai delay selama 5 jam dan mengalami kerugian yang cukup banyak. Meskipun demikian, sang pelaku tidak dihukum lantaran wanita tersebut usianya sudah terlalu tua.
Karena hal itulah Teman Traveler, kita perlu untuk mengambil pelajaran dari hal yang terjadi ini. Apalagi di negera Indonesia yang sarat dengan mitos, kita perlu untuk berhati-hati dalam melakukan berbagai hal. Semoga ini menjadi pelajaran bersama ya Teman Traveler. Next
