Traveler banyak yang mengenal istilah gembok cinta. Di beberapa negara di dunia memasang gembok cinta merupakan sebuah simbol tentang keterikatan dua sejoli yang sedang dimabuk asmara. Mereka berharap hubungan cinta mereka tidak terganggu orang lain seperti gembok yang terkunci.
Baca juga : St George’s Chapel, Tempat Royal Wedding Pangeran Harry dan Meghan Markle
Baca Juga : Cihui, Ternyata Banyuwangi Punya Tradisi Mencari Jodoh, Ikutan Yuk!
Umumnya gembok-gembok berisi tulisan nama pasangan tersebut dikunci pada sebuah pagar besi yang berada di landmark bersejarah seperti jembatan tua. Makin antusiasnya traveler dengan mitos tersebut berujung pada makin membludaknya orang-orang yang menaruh gembok cinta mereka di sana.
Hasilnya puluhan ton gembok menghiasi pagar jembatan yang akhirnya merusak landmark karena kelebihan beban. Untuk menyelamatkan jembatan-jembatan tersebut, beberapa pemerintah kota di dunia sepakat untuk mencopot pagar tempat gembok cinta. Mana sajakah itu, berikut ulasan lengkapnya.
1. Florence, Italia
Kota Florence, Italia merupakan sebuah kota yang terkenal dengan jembatan kunonya bernama Ponte Vecchio. Selain terkenal karena sejarah panjang yang menaunginya jembatan ini juga dikenal turis dari penjuru dunia dengan tradisi memasang gembok cinta sebagai tanda ikatan kuat cinta sepasang kekasih yang sedang jatuh cinta.
Namun tradisi ini dihapuskan oleh pemerintah Kota Florence dengan alasan merusak estetika jembatan karena membuat banyak goresan serta membuat penyok pagar besi. Larangan ini telah ditetapkan per bulan Mei tahun 2006 silam dan sebanyak 5.500 gembok telah dicopot dari pagar. Sanksi tegas juga diterapkan bagi siapa saja yang melanggar aturan ini, seperti harus membayar denda 50 Euro bagi pelanggar. Next