Rero Rivaldi
Kentang sudah lama dikenal sebagai bahan makanan kaya karbohidrat. Namun biasanya masyarakat hanya mengolahnya sebagai isian untuk sop atau dijadikan perkedel. Padahal ada banyak ragam olahan kentang menarik dari seluruh dunia yang patut dicoba.
Baca juga : Makan Sambil Nonton Live Cooking di Wedangan Pumi Solo
Selain karbohidrat, kentang juga kaya kandungan vitamin B. Menyantapnya tak hanya memanjakan lidah, namun juga mengenyangkan. Berikut Travelingyuk sajikan deretan ragam olahan kentang, yang bisa dijadikan inspirasi santapan para sobat traveler.
1. Pierogi
Sepintas bentuk makanan ini tak jauh beda dengan siomay ala Tiongkok. Namun siapa sangka kuliner berbahan dasar kentang ini berasal dari Polandia. Isian lain yang umum digunakan dalam sajian ini daging cincang dan jamur.
Untuk menambah kelezatan rasa, ditambahkan pula keju, bawang bombay, minyak zaitun dan garam. Semua bahan tersebut kemudian disatukan dan dibentuk seperti pastel. Tergantung selera, pierogi bisa dimasak dengan cara direbus maupun digoreng.
2. Gratin
Gratin adalah hidangan ala Prancis. Warga negeri menara Eiffel umumnya menyajikan makanan ini untuk memeriahkan momen Natal dan Tahun Baru. Rasanya nikmat dan membuatnya juga tidak terlalu sulit.
Pertama-tama kentang direbus dulu sampai setengah matang. Setelah selesai, susun dalam loyang dan siram dengan adonan krim, telur, keju parmesan, bawang putih, merica, dan pala. Begitu semua bahan tertata rapi, panggang dalam oven selama kurang lebih 45 menit.
3. Perkedel
Perkedel merupakan salah satu hidangan berbahan dasar kentang yang cukup populer di Indonesia. Hampir semua ibu rumah tangga di Tanah Air piawai membuat sajian ini. Kentang terlebih dulu digoreng atau dikukus, selanjutkanya dihaluskan sebelum diberi bumbu rempah. Berikutnya adonan kentang dibentuk bulat pipih, dicelup telur, dan digoreng dalam minyak panas.
Meski sering disajikan sebagai teman makan sajian khas seperti rawon dan soto, perkedel sebenarnya merupakan hidangan adaptasi luar negeri. Pembuatannya terinspirasi dari makanan Belanda bernama frikadel.
4. Roschti
Kentang ternyata bisa diolah menjadi beragam hidangan tak terduga, tergantung kreativitas sang juru masak. Hal tersebut sudah dibuktikan warga Swiss dengan mengkreasi pancake kentang yang diberi nama Roschti.
Kentang terlebih dulu dipotong tipis panjang, kemudian dicampur adonan mentega plus susu. Setelah dicampur garam, adonan didiamkan sejenak agar semua bumbu diserap kentang sepenuhnya. Barulah kemudian dilanjutkan dengan proses penggorengan.
5. Gnocchi
Italia selama ini terkenal dengan pizza dan pasta. Gnocchi termasuk salah satu jenis pasta yang menggunakan kentang sebagai bahan utama. Cocok disantap jika sudah bosan dengan sajian pasta yang itu-itu saja.
Kentang terlebih dulu direbus, sebelum kemudian dihaluskan. Selanjutnya dicampur tepung dan telur lantas dibentuk bulatan kecil. Berikutnya adonan direbus selama tiga hingga lima menit dalam air garam. Setelah matang, gnocchi bakal lebih nikmat disantap bersama saus bolognaise maupun pesto.
6. Kroket
Kroket adalah hidangan yang juga diadaptasi dari Belanda. Sebutan lainnya adalah Croquettes. Bentuknya sedikit bulat dan rasa kentangnya cukup dominan. Agar semakin nikmat, biasanya menggunakan isian berupa wortel, buncis, maupun daging ayam cincang. Makanan ini biasanya bisa ditemukan di toko-toko roti.
7. Mash Potato
Sesuai dengan namanya, mash potato pada dasarnya adalah kentang yang disajikan dengan cara ditumbuk. Agar rasanya semakin nikmat, biasanya ditambahkan krim atau mentega. Hidangan sederhana ini biasanya disajikan sebagai pelengkap masakan utama bergaya Eropa.
Itulah sejumlah ragam olahan kentang dari berbagai belahan dunia yang cukup menarik disimak. Bagi yang belum menemukan ide hidangan berbuka, bisa mengambil inspirasi dari masakan menggoda selera dalam daftar di atas. Next
