in ,

Fakta St. Petersburg, Kota di Rusia yang Menjadi Situs Warisan Dunia Unesco

Tak Heran St. Petersburg Menjadi Kota yang Selalu Dikunjungi Wisatawan

Bagi wisatawan yang datang ke Rusia, St. Petersburg menjadi tempat yang sering menjadi destinasi utama. Banyak arsitektur klasik serta kanal-kanal yang dapat ditemukan di kota yang menjadi situs warisan dunia UNESCO ini. Di balik pemandangan kotanya yang menarik, ternyata St. Petersburg memiliki fakta unik yang seru untuk disimak.

Baca juga : Kepulauan Guraici, Surga Terlupakan di Bawah Khatulistiwa

Memiliki Fenomena White Night

Foto aerial St. Petersburg via
Foto aerial St. Petersburg via telegraph.co.uk

Pada pertengahan bulan Juni hingga akhir Juli, St. Petersburg mengalami fenomena White Night. Dimana matahari masih bersinar meskipun malam hari. Fenomena ini berlangsung kurang lebih selama tiga minggu. Perubahan cuaca ini dikarenakan St. Petersburg berada di lintang yang tinggi, sehingga waktu siang hari lebih panjang dan matahari bersinar hingga tengah malam.

Pernah Menjadi Ibukota Rusia

Kota dengan bangunan arsitektur yang indah dan klassik via
Kota dengan bangunan arsitektur yang indah dan klassik via lonelyplanet.com

Kota yang memiliki banyak sungai dan kanal ini pernah menjadi ibukota dari Rusia. Pada periode tahun 1703 hingga 1972 St. Petersburg ditunjuk sebagai ibukota. Selain itu, kota dengan penduduk lebih dari 4 juta jiwa ini pernah berganti nama sebanyak dua kali. Tahun 1914 kota ini mengganti namanya menjadi Petrograd. Kemudian pada tahun 1924 hingga 1991 namanya berubah menjadi Leningrad, sebagai penghormatan terhadap revolusioner komunis, Vladimir Lenin.

Mengalami Perang Kucing dan Tikus

Katedral di St. Petersburg via
Katedral di St. Petersburg via nationalgeographic.com

Situs warisan dunia UNESCO ini pernah mengalami serangan tikus yang sangat masif pada era perang dunia ke II. Akibatnya banyak hewat pengerat yang menyerang toko makana hingga menularkan penyakit kepada manusia. Untuk mengatasi masalah ini, pemerintah ‘merekrut’ 5 ribu ekor kucing untuk membasmi tikus.

Rawa-rawa yang Menjadi Kota

Dermaga di St. Petersburg via
Dermaga di St. Petersburg via cruiseandmaritime.com

Kota ini berawal dari keinginan Tsar Peter I yang ingin menghubungkan Rusia dengan seluruh Eropa melalui laut. Dia memerintahkan 40 ribu orang untuk membangun kota di atas rawa-rawa. Tak sedikit orang yang tewas dalam proses berdirinya kota ini. Karena mereka harus menempuh ratusan kilometer dengan berjalan kaki melalui rawa-rawa.

Tak heran jika St. Petersburg menjadi destinasi turis saat berkunjung ke Rusia. Arsitektur dan lansekap kota yang menarik sekaligus unik menjadi alasannya. Dibalik keindahannya kota ini memiliki berbagai macam kisah sejarah yang membuatnya menjadi situs warisan dunia UNESCO. Next

ramadan
Pemandangan di Goa Cokro

Deretan Goa Indah di Jogjakarta, Serunya Wisata Sembari Bertualang

Di Kafe ini Kamu Harus Masuk Peti Mati Dulu Agar Bisa Dapat Diskon