4 Desa di Dunia yang Dihuni Penduduk Super Unik

Apa yang bisa menjadi daya tarik dari sebuah desa? Pemandangannya yang indah, hawanya yang sejuk, atau makanan tradisionalnya yang super lezat? Ah, itu sudah biasa! Di 4 desa ini, ada keunikan yang tak biasa dan pasti membuat Anda tak percaya, yaitu seluruh penduduknya yang memiliki kesamaan.

Baca juga : Deretan Api Abadi di Seluruh Dunia, Indonesia Juga Punya!

Baca Juga :13 Tempat Wisata Kabupaten Pendeglang, The Sunset of Java yang Mendunia

Bagaimanakah kesamaan tersebut dan keunikan seperti apa yang ditawarkan? Yuk, kunjungi 4 desa istimewa di dunia berikut ini:

1. Ganxi Dong, desa para jago kungfu di Cina

Ganxi Dong merupakan sebuah desa kecil yang tersembunyi di balik Gunung Tianzhu, Cina. Desa ini berhasil menarik perhatian dunia lantaran seluruh penduduknya jago kungfu. Penduduk Ganxi Dong yang merupakan salah satu etnis minoritas di Cina, mempertahankan budaya kungfu lokal yang terus diajarkan secara turun-temurun.

Ada 2 alasan mengapa seluruh penduduk Ganxi Dong jago kungfu. Yang pertama adalah untuk melindungi diri dari serangan hewan buas yang membahayakan penduduk, dan yang ke dua untuk melindungi diri dari serangan penduduk desa lain. Hmm, jangan coba-coba bikin masalah kalau berkunjung ke sini, ya!

2. Desa di Belanda yang seluruh penduduknya merupakan penderita demesia

Ada sebuah desa tak jauh dari Amsterdam yang dinamakan Dementia Village. Desa ini dihuni oleh 152 orang yang menderita demensia, alzheimer, dan penyakit ingatan lainnya.Meski demikian, desa ini memiliki fasilitas normal seperti tempat lainnya yang meliputi pertokoan, restoran, gedung bioskop,dan juga kantor pos.

Bedanya, desa ini diawasi 24 jam oleh tenaga berpengalaman untuk memastikan keselamatan para penduduk yang menderita demensia. Orang normal tetap diizinkan masuk ke desa ini dan diperbolehkan berinteraksi dengan penduduk setempat.

3. Kalachi, desa di Kazakhstan yang penduduknya memiliki penyakit tidur

Lebih dari seperempat penduduk Kalachi memiliki penyakit aneh yang membuat mereka tertidur seharian penuh dan terbangun dengan kondisi lemah, pusing, serta kehilangan ingatan. Penyakit aneh ini mulai munculsejak tahun 2013 lalu dan masih ada hingga saat ini.

Lebih dari 20 ribu tes dilakukan untuk mencari tahu kondisi air, udara, makanan, dan orang-orang di Kalachi. Anehnya, tak ada hasil yang terindikasi menjadi penyebab dari penyakit ini. Sejak tahun 2015, sudah ada 125 kasus baru yang dilaporkan dan belum ada penanganan yang efektif.

4. Yangsi, desa di Cina yang dihuni para kurcaci

Desa yang terletak di Provinsi Sichuan ini sangat unik karena dihuni oleh penduduk yang memiliki tinggi di bawah rata-rata. Penduduk tertinggi di Yangsi tercatat memiliki panjang tubuh 116 cm sedangkan yang terpendek hanya 86 cm.

Kabarnya, dulu penduduk desa Yangsi memiliki tinggi normalseperti orang lainnya. Hingga suatu saat ada sebuah wabah penyakit yang menyerang dan mengakibatkan anak-anak berusia 5 hingga 7 tahun berhenti tumbuh. Tak hanya memiliki tinggi di bawah rata-rata, penduduk desa Yangsi juga banyak yang mengalami kelainan fisik.

Baca Juga :13 Pulau Ini ‘Dikuasai’ Hewan, Bukan Manusia

Karena memiliki keunikan tersebut, banyak wisatawan yang akhirnya mendatangi keempat desa itu dan membuktikan sendiri keajaibannya. Anda juga berminat? Next