shasya
Tinggal di Malang atau sekitarnya, rugi banget jika nggak menghabiskan akhir pekan untuk menikmati indahnya objek wisata di Batu. Selain pilihannya banyak, juga mudah dijangkau dan biaya yang dikeluarkan juga hemat. Apalagi jika naik motor dan bawa bekal sendiri, makin irit!
Baca juga : Puncak Mahameru, Atap Pulau Jawa Yang Menakjubkan
Untuk kamu yang hobi jalan-jalan tapi dana terbatas, travelingyuk.com punya itinerary untuk menghabiskan seharian di beberapa objek wisata yang ada di Batu, Malang. Cukup siapkan uang 100 ribu rupiah, kamu udah bisa mendapatkan beberapa objek wisata sekaligus dan pulang dengan hati senang dan foto-foto super kece! Di mana saja sih? Check these out!
Berangkat Pagi, Biar Bisa Menikmati Banyak Objek Wisata
Pepatah bangun pagi banyak rezeki memang benar adanya. Saat kita memulai hari lebih awal, maka banyak hal yang bisa dilakukan. Termasuk dalam merencanakan perjalanan. Berangkatlah pagi-pagi sekitar pukul 7-8, selain udara masih sejuk juga objek wisata yang dikunjungi bisa lebih banyak lagi.
Dengan estimasi jarak tempuh dari Malang kota ke Kota Wisata Batu sekitar 30-45 menit saat nggak macet, kamu bisa memulai trip dengan objek wisata yang terjauh dulu. Kali ini, penulis memulainya ke objek wisata kompleks Coban Rondo. Sampai di sana pukul 8.30 pagi, kami menyempatkan diri menikmati secangkir kopi dan semangkuk mie instant hangat untuk sarapan di pagi hari.
Serunya Berputar dan Kesasar di Dalam Labirin Kompleks Wisata Coban Rondo
Salah satu objek wisata yang terbaru dan lagi hits di Kota Wisata Batu adalah labirin yang berada di kompleks wisata Coban Rondo. Masuk ke kawasan ini sendiri 1 orang wajib membayar 20.000,- dan masuk labirinnya bayar lagi 10.000,- Nah jika kamu bawa motor maka tambah bayar biaya penitipan helm 2.000,-/helm. Paling seru jika datang ke sana rame-rame.
Jangan lupa bawa tongsis atau kalau punya, action cam yang lagi hits. Soalnya labirin ini bakalan keren banget kalau dipotret dari atas. Nikmati serunya ketawa ngakak bareng temen-temen saat kesasar dan gak buruan ketemu jalan keluar. Anggap saja, kalian lagi di film Maze Runner.
Menikmati Segarnya Air Terjun Coban Rondo dan Selfie Hits Pakai Action Cam
Beres jalan-jalan di labirin, penulis melanjutkan jalan-jalan seru ke air terjun coban rondo. Jaraknya nggak jauh dan nggak bayar apa-apa lagi. Pun nggak perlu trekking karena dari area parkir cuma perlu jalan dikit aja. Kalau pas weekend, air terjun ini ramai banget loh. Tapi jangan khawatir, kamu tetap bisa menikmati pemandangannya yang indah dan udara yang seger abis!
Jangan lupa juga buat selfie-selfie seru. Di sekitar air terjun ada batu yang cukup tinggi. Silakan dipanjat dan berpose. Dijamin orang-orang yang seperti ‘dawet’ di dalam kolam air terjun nggak bakal kelihatan. Lebih seru lagi kalau fotonya pakai action cam. Abis itu langsung upload deh di Instagram.
Berasa di Ujung Dunia Saat di Paralayang
Spot satu ini jadi hits banget sejak terkenalnya olahraga paralayang. Biaya buat menikmati terbang pakai parasut ini memang cukup mahal yaitu 350 ribu rupiah. Tapi kalau nggak juga nggak masalah, karena foto-foto aja dan menikmati pemandangan kota Batu dari atas itu udah cakep banget.
Biaya masuk ke Paralayang ini 5 ribu rupiah per orang dan parkir motornya bayar 3 ribu aja. Manfaatkan berbagai sudut yang kece buat foto-foto, dan pemandangannya juga super keren. Dengan kabut-kabut tipis dan udara yang dingin, bikin betah banget deh main di sini.
Ngantri Selfie di Omah Kayu, Seru!
Belom sah jalan-jalan di Paralayang kalo belom foto-foto di Omah Kayu. Objek ini sebenarnya adalah hotel yang dibangun di pohon-pohon. Tapi karena makin banyak yang datang maka akhirnya dikomersilkan untuk foto-foto. Biaya masuk ke kompleks omah kayu cuma 5 ribu rupiah/orang tapi kudu sabar buat ngantri foto-fotonya.
Hati-hati juga foto-fotonya ya. Soalnya spot-spot ini menempel di pohon. Ada baiknya maksimal 2-3 orang saja sekali naik ke omah kayu. Gaya foto juga bebas asal jangan loncat-loncat. Paling seru sih gaya #followmeto kayak di atas. Ciye berasa mau sama-sama hingga ke ujung dunia. Buat yang mau ke omah kayu disarankan pakai sendal anti selip atau sepatu ya. Soalnya jalan setapaknya kadang ‘ambyar’ dan licin. Be careful!
Menutup Hari dengan Makan Jagung Bakar di Payung
Nggak lengkap rasanya kalau belum menikmati hangatnya jagung bakar di warung-warung yang ada di Payung. Sisihkan 20 ribu rupiah untuk menikmati jagung bakar pedas manis dan segelas jahe hangat yang akan memenuhi perutmu yang mungkin sudah berbunyi pasca seru-seruan di Paralayang.
Ada banyak warung yang bisa dipilih, semua rasa dan harganya 11:12 kok jadi nggak perlu takut kena zonk. Kalau malas gigit-gigit jagung juga bisa request buat diserut. Nggak hanya jagung, berbagai menu hangat seperti kentang goreng hingga steak juga tersedia.
Tuh silakan ditotal habis berapa ngetrip sekaligus kulineran di Payung. Malah kayaknya nggak sampai 100 ribu rupiah kan. Tapi seru abis! We only life once guys, so make it count! Next
