Lahat adalah salah satu kabupaten di Sumatra Selatan yang dikenal sebagai surganya wisata alam dan juga sejarah. Di tempat ini kamu bisa menemukan destinasi wisata alam menarik seperti Air Terjun Lawang, Air Terjun Bidadari, Sumber Air Panas Tanjung Sakti dan lokasi yang digunakan untuk melatih gajah-gajah liar yang ada di kawasan Sumatra Selatan. Untuk destinasi sejarah, Lahat memiliki situs megalitik yang menyimpan peninggalan berupa Batu Macan dan Rumah Batu.
Baca juga : 5 Tempat Romantis di Malang-Batu untuk Menikmati Pemandangan City View
Selain destinasi yang telah disebutkan sebelumnya, Lahat juga memiliki satu ikon wisata yang unik. Ikon itu berupa bukit yang bentuknya menyerupai stupa atau jari telunjuk yang mengarah ke atas. Bukit yang terlihat magis jika dilihat dari kejauhan bernama Selero. Berikut ulasan tentang bukit Selero atau bukit telunjuk selengkapnya.
Akses Menuju Bukit Selero
Bukit Selero terletak di Ulak Pandan, Merapi Barat, Lahat. Untuk sampai ke kawasan ini kamu bisa menggunakan kendaraan pribadi atau kendaraan umum dengan tarif bervariasi. Jika kamu ke sana menggunakan kendaraan pribadi, maka pilihlah jalur jalan provinsi yang lebar dari arah kota Pagar Alam dengan waktu tempuh sekitar 90 menit.
Jika kamu memilih menggunakan kendaraan umum, pilihlah bus dengan trayek perjalanan Pagar Alam-Lahat. Setelah tiba di terminal Lahat, naiklah lagi kendaraan umum yang akan mengantarkanmu menuju kaki bukit yang terletak di Ulak Pandan. Biaya yang dihabiskan untuk kendaraan kurang lebih Rp50.000,00.
Pendakian di Bukit Selero
Berbeda dengan bukit-bukit lain yang ada di sekitarnya, Bukit Selero dikenal lebih terjal dan banyak memiliki batu besar. Dari kaki bukit hingga ke puncak, kamu harus berusaha menaklukkan medan yang cukup menantang. Dari kaki bukit hingga ke puncak terdapat beberapa rest area di mana kamu bisa memulihkan tenaga sebelum lanjut hingga ke puncak.
Beberapa lokasi rest area di Bukit Selero juga digunakan sebagai lokasi kamping. Kalau kamu ingin menikmati keindahan Lahat dari atas bukit tinggi ini menginaplah barang semalam saja. Oh ya, karena medan di bukit ini terjal dan menantang, pendakian terbaik bisa dilakukan saat musim kemarau. Saat musim hujan, medan jadi lebih licin dan kemungkinan terjadi kecelakaan akan semakin besar.
Menikmati Keindahan dari Atas Bukit Selero
Seperti yang telah ditulis di atas, di atas bukit kamu bisa menikmati pemandangan yang indah dan memesona. Jika kamu tiba di siang hari, maka hamparan hijau sawah dan juga sungai yang mengalir di tengahnya akan terlihat dengan jelas. Jika kamu memutuskan menginap, maka lampu-lampu dari penduduk akan terlihat berpendar dari atas gunung. Kamu bisa mengabadikan semua keindahan ini menggunakan kamera hingga puas.
Salah satu tempat kamping di kawasan Bukit Selero merupakan perkebunan kopi tradisional miliki warga. Kalau cuaca sedang sangat dingin, kamu bisa menikmati keindahan kaki bukit sambil menikmati kopi terbaik dari lahat. Masih kurang? Tunggu saat matahari terbit tiba. Di pagi hari, kamu bisa menikmati momen munculnya matahari dari horizon sampai puas sebelum pulang.
Tempat Latihan Gajah di Bawah Bukit Selero
Keseruan dari Bukit Selero tidak berhenti setelah kamu naik, kamping, lalu turun lagi hingga ke bawah. Setelah menikmati Bukit Selero dari dekat dengan mendakinya, kamu bisa berlanjut untuk menikmati bukit ini dari tempat pelatihan gajah. Setidaknya ada 40 gajah yang dilatih setiap hari oleh pawangnya agar mampu melakukan gerakan tertentu dengan benar.
Di tempat pelatihan ini, kamu bisa menyaksikan atraksi-atraksi dari gajah yang sudah jinak karena dilatih selama bertahun-tahun. Kalau kamu tidak takut dengan mamalia besar ini, berfotolah. Biasanya pengunjung yang datang minta berfoto terlebih dahulu sebelum memberi tip pada pelatih dan menyaksikan pertunjukannya.
Demikianlah ulasan lengkap tentang Bukit Selero yang ada di Lahat. Kalau kamu ingin menikmati sensasi pendakian ekstrem sekaligus bermain dengan gajah, yuk datang ke sini! Next