Hujan deras di Jepang Selatan yang mengguyur Pulau Kyushu sepekan terakhir, memaksa pemerintah lokal mengeluarkan perintah evakuasi terhadap penduduk setempat dan turis asing. Teman Traveler yang ada di Jepang harus waspada ya. Kalian juga harus siap-siap mengungsi kalau suasana semakin genting.
Baca juga : Princess Cruises, Kapal Pesiar Mewah Amerika Akan Masuk Indonesia, Mari Mulai Menabung!
Pemerintah Jepang Mengeluarkan Perintah Mengungsi Bagi 1 Juta Penduduk
Perdana Menteri Shinzo Abe menyerukan kepada penduduk di kota-kota yang terdampak hujan untuk segera mengambil langkah penyelamatan diri. Perintah ini dikeluarkan guna menghindari kasus serupa tahun 2018 lalu, ketika banjir menewaskan lebih dari 200 orang di wilayah Jepang Tenggara. Total 1,1 juta orang di prefektur Kagoshima dan Miyazaki di Pulau Kyushu telah diperintahkan mengungsi ke tempat penampungan.
Menurut hemat pemerintah Jepang, evakuasi lebih awal harus dilakukan tanpa menunggu bencana besar datang. Gubernur Kagoshima, Satoshi Mitazono, juga telah meminta bantuan dari Pasukan Bela Diri Jepang untuk bantuan evakuasi.
Korban Jiwa dan Kerusakan Selama Sepekan
Menurut kantor berita NHK, empat orang terluka dalam insiden tanah longsor, satu orang meninggal setelah tertimbun longsor, dan satu orang lagi dinyatakan hilang. Tayangan televisi setempat juga menunjukkan mobil-mobil tersapu arus banjir dan sungai yang meluap di wilayah Kagoshima.
Beberapa bagian jalur rel kereta peluru Shinkansen di Pulau Kyushu bahkan terganggu oleh hujan lebat. 150 sekolah pun terpaksa libur. Petugas badan cuaca mendesak masyarakat di Jepang untuk terus waspada terhadap kemungkinan tanah longsor, banjir, sungai yang meluap, sambaran petir serta angin kencang.
Rentan Tanah Longsor
Tanah longsor dilaporkan terjadi di beberapa bagian wilayah. Tanah longsor tersebut menyapu beberapa mobil dan mengubur sebuah rumah di Kagoshima. Menurut Badan Meterologi Jepang, risiko banjir dan tanah longsor paling besar ada di tiga kota, yakni Kagoshima, Kirishima, dan Aira.
Wilayah Kyushu dan bagian lain di Jepang barat daya dan barat, diperkirakan bakal menerima hujan 80 milimeter atau lebih per jam dalam waktu 24 jam. Diperkirakan hujan deras di Jepang akan tetap melanda wilayah barat hingga Sabtu, dan selanjutnya bergerak ke wilayah Jepang bagian timur.
Panduan Keselamatan Turis Indonesia di Jepang
Saat berada di Jepang, jangan malas memantau prakiraan cuaca setiap harinya. Prakiraan cuaca di Jepang relatif akurat dan bisa diandalkan karena berdasarkan pantauan harian. Kunjungi website Japan Meteorological Agency (JMA) untuk melihat prakiraan cuaca terkini.
Laporkan kondisi keselamatan kalian kepada KBRI atau Konsulat setempat agar Pemerintah Indonesia dapat memantau keselamatan kalian. Pergunakan tombol darurat di aplikasi save travel yang dikeluarkan oleh Kemlu bila perlu, supaya posisi kalian bisa segera dilacak oleh Pemerintah.
Tetap waspada, Teman Traveler! Jangan lupa untuk memberi kabar orang di rumah mengenai kondisi terkini kalian di Jepang.
Next