Di tahun 2019 ini, seluruh dunia mengalami yang namanya cuaca ekstrem. Pemanasan global yang terlanjur parah jadi penyebabnya. Akibatnya, beberapa kota harus mengalami panas atau dingin yang berlebihan. Mau tahu apa saja kota yang terkena dampak cuaca ekstrem? Berikut ulasannya.
Baca juga : Air Mancur Menari Tepi Sungai Thailand, Terpanjang di Asia Tenggara
1. Venesia, Terdampak Banjir Parah
Baru-baru ini, dunia dihebohkan dengan Venesia yang mengalami banjir kedua terparah setelah beberapa tahun silam. Ketinggian airnya mencapai 1,8 meter sejak tanggal 12 November 2019 lalu. Parahnya lagi, kota apung tersebut juga diguyur hujan lebat, sehingga mengakibatkan Venesia semakin tenggelam.
Hal ini pun sangat merugikan banyak pihak dalam berbagai sisi. Khususnya tempat wisata ikonik yang tenggelam dan juga hotel tidak mampu menerima pengunjung lantaran mengalami banyak kerusakan. Alhasil, kota cantik tersebut kini menjadi sepi wisatawan.
2. Sydney, Kebakaran yang Asapnya Mengepung Kota
Berbanding terbalik dengan Venesia, Sydney mengalami kebakaran hutan yang mengakibatkan seluruh kota terkepung asap. Menurut Badan Meteorologi setempat, kebakaran ini sulit sekali dihentikan, karena sejak 2016 kawasan tersebut mengalami kekeringan. Hal ini bisa terjadi lantaran naiknya temperatur air laut yang mengakibatkan berubahnya pola hujan.
Sampai saat ini, udara Sydney masih dikategorikan berbahaya. Ini semakin diperparah dengan polusi udara yang merupakan kombinasi asap dari belasan kebakaran semak, dan juga debu yang diterbangkan angin. Lebih menyedihkannya lagi, kualitas udara di Sydney saat ini lebih buruk daripada yang dialami Beijing beberapa waktu lalu.
3. Chicago, Terkena Suhu Dingin yang Melebihi Normal
Di Chicago juga tidak kalah ekstrem. Di awal tahun 2019 lalu, Chicago dan beberapa kota lainnya mengalami suhu dingin berlebihan yang mencapai -46 derajat Celcius. Suhu ini pun mengakibatkan Danau Michigan yang terkenal di Chicago membeku seluruhnya. Selain itu, dilansir dari laman Voa Indonesia, ada sekitar 11 penduduk yang meninggal karena tidak tahan dengan suhu dingin tersebut.
4. Prancis, Mengalami Suhu Panas Berlebih
Prancis dan beberapa kota lainnya di Eropa juga terkena dampak cuaca ekstrem di Bulan Juli 2019 kemarin. Berupa gelombang panas yang konon memecahkan rekor suhu tertinggi sepanjang sejarah. Suhu yang dicapai adalah sekitar 40.6 derajat celcius. Akibat gelombang panas kali ini,menyebabkan kebakaran hutan, membengkoknya rel kereta, hingga memunculkan peringatan soal kualitas udara dan kekurangan air.
Sangat mengerikan memang dampak dari cuaca ekstrem di tahun ini. Mulai dari suhu dingin yang tidak normal hingga adanya gelombang panas. Dengan adanya kejadian ini, kita harus lebih waspada lagi ketika berkunjung ke mana pun. Ada baiknya untuk mencari info terlebih dulu apakah kota yang akan kalian datangi terkena efek cuaca ekstrem atau tidak. Next