Arif Santoso
Tegal merupakan salah satu kota diwilayah Jawa Tengah yang terkenal dengan wartegnya. Dimanapun kamu berada di wilayah nusantara pasti akan meneumkan warteg yang khas akan kota Tegal. Kota dengan julukan industri logamnya Indonesia ini terdapat satu warung legendaris yang selalu digemari banyak orang yaitu Kupat Glabed Bu Wartini.
Baca juga : Soto Kondang di Boyolali, Kuliner Kuah dengan Cita Rasa yang Bikin Ngiler
Kupat Ibu Wartini ini memiliki rasa yang khas akan kuliner Jawa Tengah yaitu memiliki cita rasa yang asin, gurih dan pedas dan menjadi primadona bagi masyarakat Kota Tegal. Kupat Glabed merupakan salah satu dari kuliner tradisional khas Tegal berupa campuran makanan yang terdiri dari ketupat dan kuah kuning yang memiliki rasa gurih. Biasanya makanan ini dimakan bersama aneka sate yang cukup menggiurkan.
Sekilas jika dilihat kupat ini mirip dengan opor, tetapi ketika dirasa lidah lebih kental dan lengket. Glabed merupakan istilah kata dari masyarakat Tegal yang menggambarkan makanan yang kental. Memang kupat glabed adalah ketupat yang diberi kuah kuning yang bertekstur kental dan gurih. Karena biasanya proses memasak kuah dari ketupat ini diberi santan kental dan sedikit tepung maizena.
Di Warung Ibu Wartini ini cukup terkenal di kota Tegal, dengan alamat di Jalan Ayam Nomor 1 Kecamatan Randugunting, Kota Tegal. Warung ini tidak berada di pusat kota. Warung yang berdiri sejak tahun 1980 ini sudah memasuki generasi ketiga yang racikannya hanya diturunkan kepada keluarganya. Kamu bisa menikmati kupat Glabed ini setiap hari mulai pukul 16.00 hingga 22.00 WIB.
Dari legendarisnya warung hingga cita rasa yang sungguh lezat membuat warung ini selalu ramai. Bahkan diwaktu makan malam, tak heran jika pembeli mulai bejubel hingga mengantri. Hingga seharian saja warung ini dapat menghabiskan lebih dari 100 porsi kupat glabed. Harganya pun cukup ramah dikantong, hanya Rp. 9.000 saja. Tak hanya menu kupat saja yang disuguhkan namun ada beberapa pilihan sate seperti sate kerang, sate ayam, sate telur puyuh dan sate kikil yang sudah dilumuri kuah kacang. Harga satu tusuk sate tersebut dijual dengan harga Rp 3 ribu.
Sajian kupat Glabed Bu Wartini ini terdapat potongan kupat yang diberi tempe goreng dan disiram kuah kental. Tak lupa pemberian toping berupa kerupuk mie dan taburan bawang goreng. Nah, makan kupat semakin mantap ketika kamu menambahkan pilhan sate dan minuman hangat.
Selain menu yang nikmat, juga pelayanannya yang ramah serta tempat yang luas sehingga pembeli merasa nyaman. Untuk teman traveler yang mengunjungi kota Tegal, rugi rasanya jika tidak mencoba Kupat Glabed Bu Wartini. Next
