Tak semua liburan berjalan sesuai dengan rencana. Niatnya refreshing dan menyegarkan pikiran, yang terjadi bisa saja sebaliknya. Masih ingat kan dengan kejadian kaki wisatawan yang bengkak dan bernanah saat berbulan madu di Jamaika? Berikut ini juga tidak kalah mengejutkan.
Baca juga : 4 Bangunan Pencakar Langit dengan Bentuk Unik di Asia, Super Keren!
Acara berenang Ervin Maccarty di Pantai Marthon, Florida harus berantakan karena serangan seekor hiu kecil yang menggigit perutnya. Awalnya Ervin berenang dengan santai untuk menangkap beberapa lobster. Namun, rasa sakit di perutnya langsung membuatnya tersentak. Meski hanya bayi hiu, gigitannya sangat kuat dan tak bisa dilepaskan.
Dilansir dari DailyMail, tampak video memperlihatkan Ervin yang berjuang setengah mati untuk kembali ke kapalnya dengan hiu yang masih menempel di perut. “Saya harus naik ke perahu dengan berenang tanpa tangan. Itu adalah sebuah perjuangan. Akhirnya aku sampai di sana.” jelasnya.
Teman-teman yang lain bergegas membantunya. Mereka berinisiatif memotong hiu tersebut sehingga bisa melepaskan gigitannya karena mati lemas. Darah ikan itu terlihat mengucur dengan deras dan mengotori perut Ervin. Wah, untung saja bisa cepat tertolong, ya.
turis digigit hiu [image source]
Hiu masih banyak ditemukan, bahkan di lautan Bali, seperti Pantai Tabanan. Sejak tahun 2010 hingga 2016 kemarin, setidaknya ada 5 peselancar mancanegara yang diserang ikan dengan gigi super tajam ini.
Ada banyak cara untuk menghindari hiu. Di antaranya tidak berenang saat senja dan fajar, karena ini merupakan waktu mereka berburu makanan. Cara lainnya adalah melepas semua perhiasan mengkilap. Benda tersebut dapat memantulkan cahaya dan terlihat seperti sirip ikan kecil, di mana adalah makanan hiu. Hiu memang menakutkan, tapi jika kamu berhati-hati kejadian seperti di atas mungkin bisa dihindari. Next