Masih ingat dengan kasus staf bandara yang ditampar istri Jendral? Rupanya kali ini yang terjadi adalah sebaliknya. Petugas bandara terekam sedang memukul calon penumpang. Yang membuat kejadian ini dikecam banyak orang adalah sang penumpang tersebut sedang menggendong bayinya yang bahkan belum genap berusia 1 tahun. Dilansir dari thesun.co.uk diceritakan kronologi kejadian tak mengenakan tersebut.
Baca juga : Cantiknya Penampakan Sempurna Gerhana Matahari Cincin 2019, Baru Mampir Indonesia Lagi di 2023
Minggu kemarin, tanggal 30 Juli 2017 pesawat EasyJet dengan rute penerbangan dari Nice (Prancis) menuju London mengalamai delay hingga 13 jam. Penundaan yang sangat lama ini membuat para calon penumpang mulai gerah. Sudah merupakan tugas bagi staf bandara dan maskapai menenangkan penumpang dan menjelaskan apa yang terjadi, mengapa pesawat yang harusnya mengantarkan mereka belum juga ada.
Setelah cukup lama berdiri di lorong hingga 40 menitan, akhirnya mereka kembali ke ruang tunggu dengan putus asa. Salah satu staf terlihat hanya tersenyum dan tidak membantu sama sekali. Hal tersebut mengundang emosi penumpang. Seorang yang sedang menggendong bayinya pun mencoba merekam petugas tersebut. Tak terima, staf tersebut menjatuhkan ponsel ke lantai yang direspon dengan dorongan yang diterimanya. Tak berhenti, akhirnya petugas melayangkan tinju pada penumpang tersebut yang juga sedang menggendong bayinya.
Staf tersebut mengaku bahwa dirinya hanya membela diri karena penumpang tersebut mencoba mengambil gambar dirinya. Di Prancis memang ada aturan yang keras tentang pengambilan gambar petugas bandara. Namun, apa yang dilakukannya tetap dianggap perbuatan yang tidak benar.
Video cctv yang merekam kejadian tersebut akhirnya menyebar dan menuai kecaman dari berbagai pihak. Ini juga membuat pihak Easy Jet membuka suara, “EasyJet sangat prihatin melihat gambar ini dan bisa mengonfirmasi orang difoto itu bukan anggota staf Easy Jet. Kami segera membicarakan ini dengan Bandara Nice dan penyedia bantuan khusus Samsic yang yang difoto tersebut.”
Dari travelandleisure.com menulis bahwa maskapai pun sudah menjelaskan bahwa penundaan terjadi karena masalah mekanis. Dengan pesawat dan memberi penumpang voucher penyegaran saat mereka menunggu keberangkatan. “Keselamatan dan kesejahteraan penumpang dan kru kami selalu mudah menjadi prioritas utama,” kata maskapai tersebut. “EasyJet dengan tulus meminta maaf atas keterlambatan tersebut dan terima kasih atas kesabaran mereka.
Wah, semoga kejadian ini tidak terulang dan menimpa siapapun. Siapkan plan B untuk berjaga-jaga bila yang terjadi tak sesuai dengan rencana. Sabar saja, siapa tahu malah dapat berbagai keberuntungan seperti Zia Ulhaq. Setuju kan? Next