Pulau Pamutusan mungkin masih terdengar asing ditelinga banyak orang. Wajar saja Pulau yang terletak di kawasan Bungus Teluk Kabung, Padang, Sumatra Barat ini memang belum terjamah. Belum banyak orang yang mengetahui keindahan pulau ini dan baru sedikit orang yang berkunjung ke sini. Pulau ini menjadi salah satu pulau yang tidak kalah indahnya dengan pulau-pulau lainnya.
Baca juga : Loji Gandrung, Warisan Kolonial Solo yang Pernah Disinggahi Bung Karno
Pulau dengan luas 8 hektare ini memiliki pasir putih serta tumbuhan pohon kelapa dan tanaman mangrove serta perbukitan yang masih hijau. Hamparan pasir putih serta air lautnya yang jernih akan membuat pengunjung betah untuk berlibur lebih lama di Pulau ini. Pulau dengan nama Pamutusan ini berawal dari semenanjung yang berubah menjadi dataran berpasir putih ketika air laut menyurut.
Pamutusan ini adalah daratan atau pulau yang sebenarnya menyatu dengan Pulau Sumatera. Namun, jika laut pasang daratan ini akan terputus dan menjadi pulau tersendiri dan mungkin inilah yang mendasari penamaannya dengan Pamutusan. Sebagian orang mungkin belum pernah mendengar apalagi mengunjungi, tapi bagi yang pernah berkunjung sudah dipastikan akan kembali lagi kesana.
Pulau Pemutusan ini bisa diibarat sepert sepotong surga yang tersembunyi di tengah Samudera Hindia yang belum banyak dijamah oleh wisatawan karena masih jarang sekali terekspose. Bagi kalian yang memiliki hobi fotografer sangat disarankan untuk datang ke Pulau ini karena banyak sekali spot serta pemandangan cantik nan asri yang akan membuat siapapun jatuh hati saat melihat keindahan pulau ini.
Selain itu, biota ikan hias dan terumbu karang yang terdapat di dalam laut juga menjadi daya tarik tersendiri bagi penggemar snorkling. Nah, untuk melepas kepenatan setelah berwisata, terdapat sebuah cottage yang bisa disinggahi dan bersantai menikmati pemandangan alam yang menghampar di depannya.
Pulau ini pun dulunya hanya sebagai tempat persinggahan para penyelam ataupun pecinta olahraga air, tapi lama-kelamaan potensinya pun mulai dilirik oleh para traveler. Namun sayang, keindahan itu tidak dibarengi dengan perhatian dari pemerintah setempat. Untuk tarif masuk ke wisata pulau Pamutusan ini cukup membayar Rp. 15.000 yang dikelola oleh swadaya masyarakat sekitar dengan tujuan untuk tenaga kebersihan. Next