in , ,

Sego Welut Mbak Surani, kuliner legendaris khas Godean

Kuliner Yogyakarta merupakan salah satu idaman di Indonesia. Tak cuma siang hari saja, namun ketika malam tiba banyak sekali tempat makan yang buka dan siap memanjakan lidah para penikmat kuliner. Mulai dari pusat kota hingga sudut kota menyimpan beragam kuliner legendaris yang yang wajib kamu coba ketika berkunjung ke kota ini. Salah satunya di daerah Godean, Sleman. Ya, daerah ini dikenal menjadi salah satu sentra oleh-oleh kripik belut di daerah Jogja.

Baca juga : The Vault, Boardgame Cafe Pertama di Surabaya dengan Ratusan Pilihan Permainan

Sego welut dengan sambal yang nikmat. Foto via Gofood.com

Jelang tengah malam, daerah ini populer dengan sajian kuliner yang memiliki cita rasa khusus. Salah satu yang populer adalah sego welut atau nasi belut. Meski sebagian orang tak tertarik, namun jika diolah dengan benar belut dapat mejadi sajian yang sangat lezat. Belut merupakan salah satu jenis ikan yang banyak menghuni rawa-rawa atau pun persawahan serta sebagai pemangsa hewan kecil. Belut ini memiliki ciri khas berbeda dengan ikan lainnya, yakni tak memiliki sisik dan tak bersirip, namun tubuhnya begitu licin ketika dipegang.

Sego Welut Mbak Surani tepat berada di Jalan Godean km 10, Sidoagung, Godean, Sleman itu. Tak sulit untuk menemukan tempat ini. Dari Tugu Yogyakarta kamu dapat mengambil arah lurus ke barat Jalan Godean. Mungkin akan memerlukan sekitar 20 menit jika jalanan tak begitu ramai. Sampai bertemu dengan Pasar Godean, perhatikan sisi kiri jalan, karena tempat ini berada tepat di seberang pasar atau sebelum lampu merah.

Mencicipi sego welut Mbak Surani, kuliner legendaris khas Godean Brilio.net/Dwiyana Pangesthi
Sego welut yang tampak lezat berada di atas daun pisang yang segar. Foto via brilio.net

Tempatnya berjualan itu sebenarnya adalah lahan parkir orang-orang yang beraktivitas di pasar ketika siang harinya. Lapak inipun berkonsep sederhana, memakai lesehan dengan menggunakan tikar, serta pencahayaannya pun juga relatif kurang. Meski hanya di sebuah lahan parkir, tempat makan ini selalu ramai pembeli. Tak hanya dari daerah sekitar saja, namun juga banyak pelanggan dari luar kota juga berkunjung mencicipi kuliner nasi belut ini. Baik dibungkus atau makan di tempat.

Welut krispi yang gurih dan kriuk. Foto via pikiranrakyat.com

Untuk menu lainnya dapat kamu pilih seperti seperti gudeg, lele goreng, aneka lauk, sayuran, dan yang menjadi unggulan adalah mangut belut. Mangut merupakan salah satu masakan Jawa yang identik dengan kuah santan serta memiliki rasa pedas dan gurih. Kuahnya berwarna merah yang didapat dari cabai merah besar yang dihaluskan. Kombinasi cabai hijau, cabai rawit, bawang merah, bawang putih, serta rempah-rempah, membuat mangut belut ini terasa menggoda. Soal cita rasa, masakan ini sudah mengikuti permintaan pelanggan.

Belut yang utuh dengan cita rasa yang gurih. Foto via resepkoki.id

Belut ini mereka dapatkan dari pedagang yang sudah menjadi langganannya. Meskipun daerah tersebut merupakan sentra belut, namun terkadang Surani juga kesulitan mendapatkan belut untuk bahan masakannya. Pasalnya seperti musim kemarau saat ini, belut susah dicari. Bahkan Surani mengaku pernah tidak mendapatkan stok belut karena tidak ada kiriman dari pedagang. Nah, jika kalian berkunjung ke Yogyakarta tak ada salahnya mampir ke lesehan Sego Welut Mbak Surani ini. Next

ramadan

Kisah Kampung Pitu Nglanggeran, Kampung Wajib Huni 7 KK

Sensasi Es Campur Prasmanan, Keunikan Penghilang Dahaga