Arif Santoso
Bagi para penikmat kuliner, serasa tidak puas ketika melancong kesuatu daerah tanpa menikmati kulinernya. Diberbagai tempat nusantara, pastinya ada sentral kuliner yang menjadi daya tarik berbagai kalangan, entah itu tua muda mereka berkumpul menjadi satu untuk menikmati berbagai menu makanan khas. Nyatanya jajanan dari pedagang kaki lima akan jauh lebih nikmat dibanding makanan di resto mewah.
Baca juga : Berburu Spot Mural Kece di Kampung Taman Sari, Unik nan Instagenic
Nah, bagi teman traveler sedang berwisata dibeberapa kota dibawah ini, wajib hukumnya mampir ke pusat jajanan kaki lima. Simak ulasan berikut ini ya!
Kawasan Sepanjang Jalan Pacenongan, Jakarta Pusat
Jakarta tidak hanya menjadi pusat pemerintahan dan bisnis nusantara saja, namun juga menjadi pusat kuliner yang ciamik. Saat kamu berada di Jakarta, sangat menyesal ketika tidak mampir ke kawasan Pacenongan, Jakarta Pusat. Tempat ini merupakan pusat jajanan Ibukota dengan sejuta menu pilihan.
Tak hanya restoran mewah saja, namun jajanan kaki lima dikawasan ini memiliki cita rasa yang sama persis dengan resto. Mulai dari martabak, seafood, sate, nasi padang, dan beragam menu lainnya. Tak heran sajian menunya begitu variatif, hingga bingung mau pilih yang mana.
Sepanjang Jalan Banceuy, Bandung
Sejuknya Bandung sering kali membuat perut terasa lapar begitu cepat. Di tanah sunda ini kamu bakal mudah menemukan menu menu khas sunda dan makanan daerah lain di nusantara. Ketika keliling Bandung, wajib hukumnya melipir ke Jalan Banceuy untuk berburu kuliner. Banyak jenis makanan yang dapat kamu temukan, dan makanan paling terkenal ditempat ini adalah cakwe, siomay, sop kaki kambing, nasi lemak dan lainnya. Atau cicipin berbagai masakan di Warung Ceu Mar dengan sistem prasmanan.
Tak hanya makan berat, kamu juga bisa nongkrong di salah satu kedai yang cukup terkenal, yaitu Purnama. Uniknya kawasan jajanan ini dekat juga dengan Jalan Braga yang menjadi titik kumpul muda mudi Bandung.
Semawis, Semarang
Semarang identik dengan lumpia yang sangat fenomenal. Namun kota ini memiliki satu kawasan kuliner yang cukup meriah. Kawasan ini berada didalam gang bernama gang warung yang tidak jauh dari Kota Lama dan Simpang Lima. Nama Semawis, kawasan ini berupa pecinan yang diportal permanen untuk kendaraan bermotor ketika malam hari. Jalan tersebut beralih fungsi menjadi pasar malam bagi pedagang kaki lima untuk berjualan.
Semawis ini bermula dari masyarakat Tionhoa Semarang untuk membangun wisata dengan singkatan semawis yang berarti Semarang untuk Pariwisata. Banyak aneka kuliner yang dijajakan di tempat ini, mulai dari makanan khas Semarang, khas Jawa Tengah hingga khas Tionghoa. Pusat street food ini dibuka hanya pada malam hari dan hanya pada hari Jumat, Sabtu dan Minggu. Jadi, jangan salah datang ya!
Taman Bungkul Surabaya
Jalan-jalan ke Surabaya serasa tidak lengkap ketika tidak mampir ke Taman Bungkul. Salahj satu taman paling ikonik di Surabaya ini sempat meraih pernghargaan sebagai taman kota terbaik didunia di tahun 2013. Meski taman tertata rapih, pemerintah menyediakan lahan untuk para pedagang kaki lima yang menjajakan makanan.
Ada salah satu kuliner yang paling menonjol dan terkenal di Surabaya adalah rawon kalkulator. Rawon legendaris ini memiliki keunikan pada pegawai yang piawai dan super cepat tanpa perlu kalkulator dalam menghitung total pesanan tiap konsumen. Tak hanya rawon, menu beragam seperti lontong kikil dan lontong balap, rujak cingur serta kuliner khas lainnya mudah kamu dapatkan di taman ini.
Sungai Musi, Palembang
Palembang memang tidak dapat dipisahkan dari jembatan Sungai Musi yang menjadi ikon kota pempek ini. Bantaran sungai ini merupakan tempat terbaik untuk menjajal berbagai makanan, pasalnya tempat ini menjadi sentral kuliner kaki lima terkenal di Indonesia.
Ketika malam hari, gemerlap lampu menghiasi bantaran sungai dengan berbagai kafe yang berjajar rapih. Uniknya beberapa warung terapung tersedia untuk kamu yang ingin nongkrong bersama dengan kawan-kawan. Kamu bisa menyantap camilan dan makan malam sambil menikmati keindahan sungai Musi. Apalagi pesona Jembatan Ampera yang keren menambah keindahan malam hari. Next
