Pesawat terbang kini makin merajai dunia transportasi. Banyak perusahaan yang berlomba-lomba menjadi maskapai terbaik. Bahkan ada yang menawarkan promo gila-gilaan. Pun demikian, masih banyak maskapai yang memberikan pelayanan buruk.
Baca juga : Tragis! Petugas Bandara ini Memukul Penumpang yang Menggendong Bayi
Salah satunya adalah United Airlines yang langsung viral akibat pelayanan kasar krunya kepada seorang penumpang pada bulan April lalu. Ya, seorang dokter yang berniat untuk mengunjungi pasiennya diseret secara paksa hingga mengalami luka parah di bagian wajah. Bahkan dua giginya patah dan tulang hidung remukĀ akibat kejadian mengerikan tersebut.
Belum lama setelah kejadian tersebut, United Airlines kembali mengejutkan dunia dan membuat banyak orang makin geregetan. Dilansir dari Dailymail (5/5), seorang wisatawan yang akan terbang ke Paris harus menunggu hingga 28 jam akibat layanan buruk dari kru maskapai ini. Bukan berupa kekerasan, wanita bernama Lucie Bahetoukilae ini malah mendapatkan informasi yang salah.
Kronologi ini berawal dari rencana Bahetoukilae yang akan pergi dari New York ke Paris. Wanita yang tidak bisa berbahasa Inggris ini, tak sadar jika United Airlines telah mengubah gate tanpa ada pemberitahuan. Parahnya lagi, petugas malah meloloskan wanita ini saat boarding pass. Di dalam kabin pun, seorang awak pesawat yang membantunya juga membiarkan ia duduk di kursi lain. Akibatnya, Bahetoukilae mendarat di San Fransisco setelah melakukan penerbangan yang salah.
Setelah menempuh perjalanan yang salah, Bahetoukilae harus menunggu selama 11 jam untuk bisa terbang ke Prancis. Kejadian ini pun membuat keluarganya sempat marah. Meski permintaan maaf serta pengusutan kasus tersebut telah bergulir, tetap saja citra negatif tetap disandang oleh United Airlines. Tidak hanya perlakuan kasar, mereka juga membiarkan siapapun masuk meski membawa tiket pesawat yang salah.
Terlepas dari kesalahan dari maskapai Amerika ini, ada pembelajaran yang dapat kita peroleh dari kasus Bahetoukilae. Ketika berniat untuk liburan keluar negeri, lebih baik mempelajari tentang negara tujuan kita, terutama bahasa. Jika belum sempat belajar, ada baiknya untuk tidak liburan sendiri seperti Bahetoukilae agar tidak salah informasi. Setuju kan? Next