Di Bandung, paling enak kalau makan lalapan pakai sambel, apalagi sambelnya sambel dadak. Mantap abis! Walaupun agak khawatir sama keramaian, tapi bismillah tetap jaga jarak dan patuh protokol kesehatan. Teman traveler untuk tetap emmakai masker 2 lapis agar tetap aman dari Omicron atapun Covid-19.
Baca juga : Laksa Pak Idrus, Kuliner Legendarisnya Sukabumi
Kenapa harus memilih makan siang di Warung Nasi Ibu Imas? Jangan ragu dulu, untuk urusan rasa sangat nampol dan nikmat. Inilah alasan kenapa warung Nasi Ibu Imas selalu ramai dan membeludak. Saking ramainya wajar saja Ibu Imas membuka cabang dimana mana. Salah satunya berada di Jalan Balonggede. Untuk kamu yang ingin menikmati masakannya dan kebetulan penuh sesak, cobalah melipir lagi di warung cabangnya.
Cabang cabang warung tidaklah jauh, bisa kamu tempuh dengan jalan kaki. Ada yang di area dalam pojok perempatan deket SD Assalaam. Ada lagi di dekat Indomaret, terus jalan lagi ada yang bangunan besar tingkat, dan di ujung pojokan pinggir jalan raya. Tepat sekali di sepanjang Jalan ini terdapat 4 warung cabang Ibu Imas.
Menu andalan masakan warung Ibu Imas ini adalah ayam goreng. Enak banget rasanya saat disuguhkan bersama dengan sambal dadak yang pedasnya sungguh bikin mulut terasa mantap. Pas sekali bagi teman traveler yang suka akan pedas. Untuk kamu yang tidak suka pedas, juga tersedia sambal yang tidak pedas. Sambal Leuncanya pun terasa segar, rasa terasinya juga mantap. Tak lupa dengan potongan cabe dan daun kemanginya yang super nampol.
Untuk menu lainnya bisa kamu pilih sesuai selera seperti, jukut goreng, limpa goreng, usus ayam goreng, otak sapi goreng, ayam kampung bakar atau goreng, tahu dan tepe goreng. Harganya bervariasi namun untuk menu komplit kamu cukup membayar Rp. 50.000 per porsinya. Harga tersebut sudah membuatmu merasa puas dan keyang. Jangan lupa memesan air minum ya biar kamu tidak tersedak. Untuk kamu yang ingin menyantap masakan Ibu Ima sini datanglah lebih awal sebelum jam makan siang. Jika sudah terlanjur datang lebih dari jam 12.00 tetaplah bersabar mengantri pesanan masakan mu jadi. Next