in ,

Sempat Dibuka! China Kembali Tutup Destinasi Wisata Indoor hingga Hiburan

China Kembali Menutup Beragam Destinasi Wisata Indoor dan Tempat Hiburan

Tidak hanya menjadi negara pertama yang menemukan kasusu virus corona, namun negara ini juga menjadi kawasan terparah. Beberapa bulan pandemi berlangsung, China kembali membuka beberapa tempat wisata di pertengahan bulan maret lalu, namun kini kembali ditutup. Simak ulasan lengkapnya berikut ini ya.

Baca juga : Bermalam di Kuil Biksu Kumagaiji, Wisata Spiritual ala Jepang

Sempat Dibuka

Great Wall China via Shutterstock

Setelah menghadapi pandemi virus corona yang cukup serius, pada 18 Maret 2020 lalu, China membuka berbagai tempat wisata salah satunya adalah Tembok Besar. Beberapa destinasi wisata indoor dan hiburan juga kembali dibuka. Namun setelah 19 hari dibuka, tepatnya Senin, 6 April 2020, China kembali mengumumkan bahwa tempat wisata akan kembali ditutup khususnya wisata indoor dan berbagai sarana hiburan.

Wisata Indoor

Shanghai Oriental Pearl Tower via Shutterstock

Berbagai wisata indoor kembali China tutup untuk mencegah pandemi tidak kembali menyebar di beberapa kawasan. Sempat dibuka pada tanggal 12 Maret lalu, Shanghai Oriental Pearl Tower dan Shanghai History Museum kembali ditutup hari ini. Selain wisata indoor, pemerintah China juga menutup beberapa gedung pencakar langit seperti Shanghai Tower dan Jinmao Tower.

Tempat Hiburan

China Grand Theater via Shutterstock

Tidak hanya wisata indoor, berbagai tempat hiburan seperti kafe internet, bar, tempat dansa, bioskop, tempat bermain game, dan tempat karaoke dengan pengunjung yang padat juga ditutup begitu pula 3 tempat wisata air di Kota Xi’an juga ikut ditutup. Selain itu, tempat penyedia layanan internet, tempat pertunjukan, hingga tempat budaya juga ditutup untuk meminimalisir perkumpulan orang yang tentu menjadi sarana penularan yang cepat.

Mencegah Pandemi Kembali Terjadi

Coronavirus in China via Shutterstock

Beragam tempat wisata hingga hiburan tersebut ditutup guna mencegah pandemi terjadi kembali di Negeri Tirai Bambu tersebut. Pada akhir bulan maret lalu, perwakilan Komisis Kesehatan Nasional China telah mengungkapkan bahwa wabah virus corona telah terkontrol di area domistik. Namun, pemerintah tetap harus siaga karena bisa jadi penyebaran tersebut disebabkan oleh kasus impor yang memungkinkan penyebaran gelombang baru.

Penutupan ini dilakukan untuk sementara waktu, namun hingga batas yang tidak ditentukan. Semua negara kini saling tolong menolong dalam menghadapi pandemi yang sangat mengkhawatirkan ini. Hal yang bisa membantu penanganan penyebaran virus ini adalah tetap di rumah untuk saat ini. Stay safe everyone! Next

ramadan
creative-quarantine-handmade-things-5-5e85b66b248c1__700

Karantina di Rumah Bikin Kreatif, Ini 30 Karya Paling Keren

maldive

Dunia Milik Berdua, Kisah Satu-satunya Tamu Resort Mewah di Maldive yang Terjebak akibat Coronavirus