Pati sebagai salah satu kabupaten di Provinsi Jawa Tengah memiliki beragam julukan. Dari yang paling sederhana yaitu The Pansioner of Java alias kota para pensiunan yang merujuk banyaknya para pensiunan pegawai negeri sipil yang memilih untuk menghabiskan hidupnya di daerah ini ketimbang kembali ke kota asalnya. Sampai julukan paling beken yakni Hogwarts van Java.
Baca juga : Jernihnya Rawa Indah Almour Bondowoso, Bikin Pengunjung Betah
Julukan sebagai Hogwarts van Java diberikan lantaran kabupaten ini sejak lama dikenal sebagai daerah yang warganya tekun mempelajari ilmu mistis dari berbagai jenis. Tak pelak jika kamu akan mudah menemukan dukun di daerah ini mulai dari dukun melahirkan, dukun pijat dan lain-lain. Julukan lain yang disandang Kabupaten Pati adalah Kota Kacang dan Kota Manggis yang juga merujuk pada produksi pertanian di sana.
Namun kita tidak akan panjang lebar membahas julukan-julukan yang dimiliki kota ini melainkan potensi wisatanya. Daerah yang sebagian besar wilayahnya berupa sawah hingga akhirnya dijuluki pula sebagai Kota Sawah ini bukan hanya memiliki dukun dan area pertanian saja. Jika ditelusuri lebih dalam ada banyak sekali tempat-tempat keren untuk jadi tempat wisata. Langsung saja yuk kita eksplorasi potensi wisata di Kabupaten Pati.
1. Para Penelusur Gua, Gua Pancur Wajib Masuk Daftar Susurmu
Berada di desa Jimbaran, kecamatan Kayen terdapat sebuah gua yang dialiri oleh sistem sungai bawah air, gua tersebut bernama Gua Pancur. Sebagai traveler yang hobi susur gua, ada baiknya kamu datang dan menelusuri lorong-lorong yang seakan membawamu pergi ke dunia lain ini.
Menjelajahi Gua Pancur membawamu pada pengalaman yang berbeda dari susur gua biasanya. Sebab jalur didalam gua ini tergenang air setinggi pinggang yang mengharuskan setiap orang untuk menyeberang sepanjang perjalanan. Selama menikmati gua, traveler akan ditemani oleh seorang pemandu yang hafal betul dengan karakteristik gua. Nikmatilah segala keindahan Gua Pancur sepanjang 700 meter tersebut.
2. Waduk Gunung Rowo, Tempat Rekreasi Yang Dekat Dengan Kota
Jika kamu mencari tempat rekreasi yang nyaman dengan pemandangan indah dan mudah dijangkau maka Waduk Gunung Rowo bisa menjadi jawabannya. Waduk seluas 320 hektar ini berada di desa Sitiluhur, Kecamatan Gembong yang artinya bisa ditempuh hanya dalam waktu setengah jam saja dari pusat Kota Pati.
Selain lokasinya yang dekat dengan pusat kota dan mudah dijangkau, Waduk Gunung Rowo juga menyuguhkan pemandangan alam yang mempesona karena lokasinya berada di lereng Gunung Muria. Kombinasi danau, hutan dan perbukitan membentuk sebuah refleksi keindahan alam yang menenteramkan. Kamu yang berkunjung bisa bersantai di gazebo yang disediakan atau memancing di pinggir danaunya.
3. Tidak Jauh Dari Waduk Gunung Rowo, Ada Waduk Seloromo Yang Wajib Kamu Singgahi
Setelah puas di Waduk Gunung Romo jangan langsung pulang dulu sebab berada tidak jauh dari sana ada waduk lain yang tak kalah indah yaitu Waduk Seloromo. Kedua waduk ini sama-sama berada di lereng Gunung Muria di sisi timur, sedangkan pasokan air yang ada di Waduk Seloromo didapat dari Waduk Gunung Rowo jadi kedua waduk ini saling terhubung.
Waduk Seloromo terletak di Desa Gembong dan menjadi salah satu tujuan wisata keluarga yang menarik di Pati. Setiap akhir pekan banyak warga serta traveler dari kawasan sekitar Pati yang datang berkunjung ke waduk ini. Pemandangannya yang indah membuat waduk ini sering digunakan untuk berburu foto dan juga dijadikan tempat sesi pemotretan pre-wedding.
4. Keindahan Air Terjun Tadah Hujan di Desa Sukolilo Bakal Membuatmu Melongo
Kabupaten Pati yang wilayahnya dilalui pegunungan Kendeng memberinya beberapa pesona alam yang indah, salah satunya adalah Air Terjun Tadah Hujan. Air terjun tersebut bisa ditemukan di desa dan kecamatan Sukolilo. Alamnya yang mempesona membuat tempat ini banyak digunakan sebagai destinasi muda-mudi untuk memadu kasih.
Air Terjun Tadah Hujan dikelilingi oleh tebing curam yang dibelah oleh terjunan air setinggi 75 meter. Traveler bisa menuju ke bagian bawah air terjun saat musim kemarau, sebab saat musim hujan bagian bawah air terjun ini akan penuh terisi air. Tidak jauh dari air terjun terdapat kolam yang bisa digunakan untuk mandi dan berenang.
5. Banyutowo Haram Hukumnya Dilewatkan Dalam Kunjungan ke Kabupaten Pati
Kalau sudah niat liburan di Kabupaten pati maka jangan sampai tidak mengunjungi salah satu ikon wisatanya yang paling terkenal yaitu Pantai Banyutowo. Dari pusat kota Pati, pantai ini hanya berjarak 36 km atau tepatnya berada di wilayah desa Banyutowo, Kecamatan Dukuhseti.
Pantai Banyutowo sering menjadi jujugan traveler yang berasal dari daerah sekitar Pati seperti Jepara, Kudus hingga Semarang. Disamping menyuguhkan panorama laut, di tempat ini traveler juga bisa belajar cara pengolahan ikan dari nelayan setempat. Pantai ini kian ramai pada waktu-waktu tertentu dimana Pantai Banyutowo digunakan sebagai lokasi melangsungkan ritual sedekah laut.
6. Gua Wareh Dengan Sungai Bawah Tanahnya Yang Bertuah
Selain gua Pancur, Kabupaten Pati juga memiliki Gua Wareh. Letak gua yang satu ini ada di desa Kedumulyo, kecamatan Sukolilo. Gua ini berada di area seluas 4,5 hektar dan menjadi tempat wisata alternatif untuk wisatawan yang berkunjung ke Kota Manggis.
Gua Wareh memiliki dua cabang lorong di dalamnya. Lorong ke arah kiri memiliki panjang 100 meter sedangkan lorong ke kanan yang dialiri sungai bisa dijangkau sejauh 50 meter. Yang menarik adalah, sungai yang mengalir dari dalam gua ini ternyata cukup bertuah. Warga sekitar percaya jika orang mandi atau cuci muka menggunakan air tersebut maka akan awet muda dan sepat dapat jodoh.
7. Pulau Seprapat, Pulau Mistis Yang Punya Wajah Manis
Belum banyak orang tahu termasuk warga Pati sendiri jika di tengah Sungai Silugonggo di Kecamatan Juwana ada pulau kecil yang indah sekali. Pulau tersebut bernama Pulau Seprapat, atau dalam bahasa Indonesia berarti Pulau Seperempat. Tempat yang dicapai dengan blusukan ini layak untuk kamu kunjungi saat jalan-jalan di kabupaten Pati.
Pulau Seprapat memiliki segala hal yang dibutuhkan untuk menjadi destinasi wisata yang menarik. Alam yang alami penuh pepohonan yang tumbuh dengan rindangnya memberikan keteduhan bagi siapa saja yang ke sana. Tapi, di balik keindahannya ternyata pulau ini menyimpan sisi mistis. Konon pulau ini sering dijadikan sebagai tempat untuk ngalap berkah dan mencari pesugihan.
8. Air Terjun Grenjengan Sewu, Destinasi Yang Masih Alami di Kabupaten Pati
Mencari destinasi wisata yang masih natural? Mungkin kamu bisa menuju ke desa Jrahi, kecamatan Gunungwungkal. Disana ada air terjun Grenjengan Sewu yang alamnya belum banyak dijamahi sehingga kesan alami sangat kental terasa saat berada di dekatnya.
Air Terjun Grenjengan Sewu terpisah jarak 27 km dari pusat kota. Bagi traveler yang ingin singgah disana perlu berkendara melewati kombinasi jalan mulus serta makadam. Itu masih ditambah lagi dengan trekking selama setengah jam melintasi area persawahan warga dan bibir sungai yang sempit. Barulah usaha tersebut terbayar dengan pemandangan indah air terjun setinggi 25 meter yang masih alami.
Sebagai traveler kamu bisa berpartisipasi dalam memajukan wisata di daerahmu. Travelingyuk yakin masih ada tempat-tempat lain di kabupaten pati yang keren dan belum disebutkan. So, kamu bisa membagi informasi pada traveler lain dengan mengisi kolom komentar. Next