in , , ,

5 Kuliner Lezat Khas Batak Siap Memanjakan Lidah

Ikan Mas Arsi Makanan Khas Batak yang Menggoda selera
Ikan Mas Arsi Makanan Khas Batak yang Menggoda selera

Mencicipi kuliner khas nusantara memang tidak ada habisnya. Cita rasa akan rempah rempahnya sungguh menggoyang lidah. Bagaimana tidak, kombinasi bumbu dengan aroma lauk kian bikin penikmat kuliner selalu terpikat. Nah, para traveler penasaran kan masakan Batak seperti apa yang bikin kamu semangat menikmatinya.

Baca juga : 4 Rekomendasi Sate Kambing di Jakarta yang Menggugah Selera

Ikan Mas Arsik

Bahan utama masakan lezat khas batak adalah ikan, sebut saja Ikan Mas Arsik. Meski biasa digunakan sebagai upacara adat Batak, namun jangan khawatir, kamu tetap bisa mencicipi ikan ini di warung atau resto resto penyaji makanan khas Batak.

Ikan Mas Arsi Makanan Khas Batak yang Menggoda selera
Ikan Mas Arsik Makanan Khas Batak yang Menggoda selera. Foto via gencilnews.com

Sesuai namanya, makanan ini merupakan sajian ikan mas yang dimasak dengan bumbu arsik, sejenis bumbu kuning dengan cita rasa gurih, asam, dan pedas. Ikan mas arsik disediakan sebagai simbol kehidupan yang lebih diberkahi. Santapan akan semakin lezat jika disajikan dengan nasi putih hangat.

Saksang

Batak memang identik dengan daging babi, untuk kamu yang muslim sabar dulu ya. Ada menu lainnya yang bisa kamu santap kok. Terkecuali kamu nonmuslim bisa mencicipi masakan lezat ini. Bahan utama daging babi ini dicincang dan dimasak dengan olahan bumbu. Hidangan ini kerap hadir saat perayaan adat atau perkumpulan orang Batak. Atau bahkan kamu bisa menemuinya di lapo terdekat.

Saksang khas Batak terbuat dari daging Babi yang lezat
Saksang khas Batak terbuat dari daging Babi yang lezat. Foto via www.masakandapurku.com

Kelezatan makanan ini jika maku olesi dengan sambal. Ada juga saksang yang dimasak bersama darah dari hewan yang disembelih untuk dijadikan sambal. Darah yang ikut dimasak ini dikenal dengan sebutan margota, sementara saksang yang dimasak tanpa darah disebut dengan na so margota.

Mie Gomak Khas Batak

Siapa penggemar mie? Pastinya ketika ke wilayah Batak tidak ketinggilan dengan menu satu ini, dengan nama Mie Gomak khas Batak. Banyak warga lokal menyebutnya mie ini dengan spageti ala Batak karena terkstur mie dan pembuatannya mirip dengan spageti ala makanan khas Italia. Karena Khas Batak pantas saja bahan dasar mie ini hanya bisa ditemukan di Kota Medan.

Mie Gomak Khas Batak
Mie Gomak Khas Batak varian goreng. Foto via sweetrip.com

Teman traveler bisa memilih mie Gomak dengan dua varian yakni, basah dan kering. Ciri khas basah memiliki kuah yang gurih dan yang kering tentunya digoreng tanpa kuah. Rasa gurih terbuat dari kaldu ayam dan taburan bawang goreng yang begitu banyak. Jika kamu ingin model spesial, pastinya ditambah dengan berbagai toping seperti bakwan, kerupuk, atau mendoan.

Gantalan Batak

Gantalan merupakan makanan khas Batak yang terbuat dari kulit sapi dicampur rebung. Keduanya diolah lebih dulu dengan cara direbus. didalamnya juga ditambah dengan potongan ikan ataupun daging. Bumbu racikan gantalan sangat banyak, mulai dari serai, asam kandis, jeruk nipis, dan santan. Selain itu, ada bumbu yang biasa diolah untuk kuah bersantan seperti jahe, bawang putih dan merah, kencur, jahe, lengkuas, dan kemiri sangrai.

Gantalan Khas Batak dengan kuah santan yang gurih
Gantalan Khas Batak dengan kuah santan yang gurih. Foto via cookpad.com

Aroma dan cita rasa pastinya sangat gurih dan lezat. Kuah gantalan Batak ini menjadi kuah terenak dalam anekaragam menu masakan khas Batak.

Gulai Ikan Salai

Makanan khas Batak yang populer adalah gulai ikan salai, merupakan khas Mandailing. Dalam bahasa Mandailing, ikan salai berarti ikan yang dikeringkan menggunakan asap. Metode mengawetkan bahan makanan dengan cara mengeringkan dan diasinkan setidaknya telah dikenal sejak zaman prasejarah.

Gulai Ikan Salai dengan kuah kental yang nikmat
Gulai Ikan Salai dengan kuah kental yang nikmat. Foto via resepdapur69.web.app

Ikan Salai memiliki cita rasa asap yang sangat nikmat. Sebelum diasapi, ikan ini diolah dengan berbagai bumbu seperti abai merah giling, bawang merang giling, kunyit giling, jahe giling, batang sereh, lengkuas, potongan bawang batak, dan potongan tomat merah. Next

ramadan
Ridwan Kamil mencoba makanan Coletot kolaborasi dua budaya

Celetot, Camilan Kolaborasi Jawa Barat dan Yogyakarta, Cita Rasa Penggugah Selera

Kya Kya Surabaya Dibuka Kembali oleh Pemkot Surabaya