Kabupaten Berau berada di Kalimantan Timur ini menyuguhkan wisata pantai yang indah namun tak lupa dengan wisata kulinernya yang kian melambung pesat. Hebatnya, Berau memiliki banyak oleh-oleh khas yang sayang jika tidak dibawa pulang sebagai oleh oleh untuk keluarga atau orang-orang terdekat. Ingin tahu apa saja? Berikut sudah kami rangkum yang rekomendasi untuk kamu.
Baca juga : Sadari Kopi, Sudut Nongkrong Asyik di Kota Batik
Rangai
Jajanan ini paling khas dan popelar di Berau. Terbuat dari bahan dasar ketan yang disangrai lalu dihaluskan melalui penggilingan. Setelah itu, kue rangai ditambahkan gula, kelapa parut lalu diaduk, dicetak dan kemudian di-oven dengan api sedang.
Rangai memiliki Bentuk lonjong dan kotak. Namun seiring berjalannya waktu bentuknya pun kian beragam. Rasa manisnya begitu menggoda, membuat setiap lidah yang mencicipi setuju bahwa kue ini memang lezat, Tidak heran jika kerap diborong para traveller usai berwisata di Berau. Kue rangai bisa kamu temukan di daerah Gunung Tabor, dan Sabaliung.
Tehe Tehe
Bagi beberapa orang Tehe-tehe termasuk cemilan ekstrim. Makanan ini adalah favoritnya Suku Banjau Tampilannya begitu indah dan unik dengan aroma wangi pandan dan kelapa yang sangat menyengat. Biasanya Tehe-tahe dapat dinikmati dengan campuran ketan, gula putih juga kelapa untuk menambah cita rasa.
Elai
Apakah Teman Traveler pecinta durian? Jika “Iya” maka buah bernama Elai ini harus masuk keranjang mu. Sebagai informasi Elai hanya tumbuh di wilayah Kalimantan saja.
Dari luar Elai terlihat seperti durian pada umumnya. namun saat sudah dibelah, kamu akan melihat isinya yang lebih berwarna oranye. Soal rasa, tidak perlu diragukan lagi. manis alami dari Elai pasti mampu membuat mu tersenyum puas karena kelezatannya. Apalagi teksturnya pun super lembut. Tidak ada duanya,deh!
Talinga Sagayi
Dalam arti bahasa setempat di sana Talinga Sagayi berarti kuping dayak. Kue ini juga ada lagunya, loh. Judulnya pun sama, dan sering dinyanyikan pada saat lomba masak di Berau. Talinga Sagayi hampir mirip dengan kue cincin. Berbentuk seperti angka delapan, kue ini terbuat dari tepung dan gula merah lalu diaduk dan proses memasaknya dengan cara digoreng. Saat disantap akan memperoleh sensasi manis dan gurih dari kue ini.
Pia Berau
Pia ini terbuat dari bahan alami dan tanpa memakai pemanis buatan. Tersedia berbagai macam rasa dari yang isi kacang ijo, keju, ubi, nanas sampai full cream cokelat. Pia khas berau dibuat oleh para penduduk setempat, dengan kualitas rasa yang jempolan.
Tumpi Udang
Tumpi Udang biasanya dipakai sebagai hidangan utama persiapan pernikahan untuk menjamu tamu atau keluarga. Tumpi khas Berau ini terdiri dari kepal udang yang ditumbuk dengan parutan kelapa, lalu diberi bumbu bawang merah dan putih, juga kunyit, Setelah ditumbuk dan dibentuk bulat, barulah Tumpi Udang siap untuk digoreng. Rasanya sangat sedap, dan memanjakan lidah. Tumpi udang sangat cocok jika disantap dengan nasi hangat plus sambal pedas.
Kue Sarang Semut
Disebut juga dengan sarang semut, karena kue ini memiliki rongga-rongga seperti sarang semut Warna cokelat yang membalur diseluruh bagian kue berasal dari bahan caramel. Teksturnya kenyal dan lembut, dengan sensasi manis yang sangat enak.
Nah, teman traveler siapkan waktu kalian sebelum mudik ke kampung halaman masing masing dengan membeli beberapa oleh oleh khas Berau ya. Selamat berlibur, dan selamat merayakan hari raya Idul Fitri dikampung halaman. Next