Jika Teman Traveler liburan ke Bali, jangan sampai lewatkan kesempatan untuk mencicipi kuliner khas setempat. Salah satu tempat yang bisa kalian tuju adalah Waroeng Goela Manies. Di sini pengunjung bakal dimanjakan nikmatnya sajian ala Bali dengan nuansa tempo dulu yang unik.
Baca juga : Bobobox Pods Cipaganti, Pengalaman Menginap Unik di Bandung
Berada di Pusat Denpasar
Waroeng Goela Manies tergolong anyar. Mereka baru buka sekitar dua bulan silam. Teman Traveler bisa menemukan tempatnya di Jl. Dewi Madri II No. 3A, Sumerta Kelod, Denpasar alias kawasan Renon.
Lokasinya juga cukup strategis karena berada tak jauh dari Monumen Bajra Sandhi. Meski Teman Traveler harus masuk gang kecil, tenang saja. Area parkir di sini sangat luas kok. Waroeng Goela Manies akan siap menyambut kalian mulai pukul 10.00 hingga 18.00.
Bernuansa Jadul
Tempat makan ini mengusung tema jaman dulu yang unik. Berada di dalamnya, Teman Traveler akan seolah diajak bernostalgia dengan era 80an.
Bangunannya sendiri dirancang sedemikian rupa dengan gaya joglo. Interiornya terkesan sangat klasik, lengkap dengan dinding anyaman bambu dan beberapa pajangan barang kuno. Mulai dari TV lawas, radio, hingga meja makan berbentuk mesin jahit, semuanya nampak unik dan apik untuk berfoto ria.
Makanan Bali Murah Meriah
Menu makanan yang ditawarkan di Waroeng Goela Manies kebanyakan merupakan sajian tradisional khas Nusantara. Saya sendiri memilih pesan Nasi Lawar Ayam Komplet seharga Rp 15.000.
Masakan khas Bali ini hadir dengan beberapa lauk pelengkap seperti sate ayam, telur, ayam suwir, sambal matah, dan kacang. Harganya sendiri termasuk murah meriah. Sangat ramah kantong.
Jika sedang tidak ingin makan berat, Teman Traveler bisa pesan macam-macam cemilan maupun pencuci mulut. Salah satunya yang kerap jadi favorit pengunjung adalah Rujak Bali. Variannya beragam, dengan harga Rp10.000 saja per porsi. Salah satu yang patut kalian coba adalah Rujak Kuah Pindang.
Satu lagi cemilan pencuci mulut ala Bali yang tidak boleh Teman Traveler lewatkan adalah Lak Lak. Seporsinya dibanderol Rp6.000 saja. Sajian satu ini bisa dibilang hampir mirip serabi, disajikan lengkap dengan taburan kelapa dan kuah gula merah yang membuat rasanya makin nikmat.
Aneka Minuman Menyegarkan
Saya juga sempat memesan Es Kolak. dan Es Pisang Ijo, masing-masing ditawarkan seharga Rp7.000 dan Rp 8.000 saja. Kolaknya benar-benar nikmat lho Teman Traveler. Paduan bi dan pisangnya hadirkan sensasi manis yang luar biasa. Sangat pas dijadikan hidangan pencuci mulut.
Saya juga sempat mencicipi Es Gula Pandan yang dihargai Rp5.000 saja. Disajikan dalam gelas jadul yang makin mendukung suasana ala 80an.
Selain itu, masih ada beberapa menu minuman segar lain yang pantang Teman Traveler lewatkan. Mulai dari Es Daluman, Es Gula Tape, Es Duren, Es Cendol, dan masih banyak lagi. Harganya berkisar antara Rp5.000 hingga Rp15.000 saja per gelas.
Itulah sedikit ulasan mengenai Waroeng Goela Manies, sebuah tempat makan yang sajikan kuliner khas Bali dalam balutan suasana jadul. Tertarik mampir? Jangan lupa berkunjung saat liburan di Bali. Next