Ilma Chaeroh
Semakin mengkhawatirkan, kini jumlah kasus virus corona di Indonesia semakin bertambah. Berbagai upaya dilakukan Presiden Joko Widodo dalam menuntaskan masalah wabah yang makin merisaukan masyarakat. Peralatan medis hingga obat-obatan pun telah di pesan dan dikirimkan langsung dari luar negeri untuk menanggulagi dan menekan jumlah penyebaran virus ini. Selain menyemrotkan disinfektan di beberapa titik ibu kota, pemerintah pusat juga menyulap wisma atlet sebagai rumah sakit darurat virus corona untuk menampung jumlah masyarakat yang terinfeksi. Berikut fakta wisma atlet yang kini jadi rumah sakit darurat corona.
Baca juga : Nganjuk Mendadak Trending Gara-Gara NCT Joget ‘Mendung Tanpo Udan’
Terdapat 10 Tower Menjulang Tinggi
Wisma Atlet Megah di Kemayoran kini telah beralih fungsi menjadi rumah sakit darurat. Terdapat 10 Tower yang ada di kawasan ini. Namun, sudah lama tidak digunakan membuat hanya 4 tower di D10 yang kini siap digunakan. Tower tersebut adalah 1, 3, 6, dan 7 yang memiliki fungsi dan tujuannya masing-masing.
Pada towe 6 dari lantai 1 hingga 24 akan digunakan untuk ruang inap pasien yang diperkirakan satu kamar dapat menampung 2-3 orang. Sedangkan tower 7, lantai 4 hingga 24 akan dijadikan ruang inap pasien, lantai 1 siap menjadi IGD, lantai 2 akan menjadi ICU dan lantai 3 akan difungsikan sebagai ruang bersantai.
Dapat Menampung Lebih dari 10.000 orang
Terdapat 2 blok yang dibangun oleh Direktorat Jenderal Penyediaan Perumahan. Kedua blok tersebut adalah C2 dan D10. Pada Blok C2 terdapat 3 tower dengan 1.932 unit dan daya tampung sebanyak 5.796 orang. Sedangkan pada Blok D10 sendiri terdapat 7 tower dengan jumlah unit sebanyak 5.494 yang siap menampung 16.482 orang. Jumlah tampung yang cukup banyak membuat wisma atlet ini sangat cocok untuk dialokasikan sebagai rumah sakit darurat.
Pengecekan Langsung oleh Presiden Joko Widodo
Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo, Menteri Badan Usaha Milik Negara Erik Tohir dan sejumlah pejabat lainnya menyambut Bapak Presiden Joko Widodo yang tiba di Rumah Sakit pada pukul 09:00 WIB. Kunjungan ini dilakukan untuk memantau perkembangan fasilitas tersebut sekaligus untuk meresmikan Wisma Atlet tersebut menjadi Rumah Sakit Darurat COVID-19.
Fasilitas Rumah Sakit Darurat
Rumah Sakit Darurat ini difasilitasi dengan berbagai macam kebutuhan layaknya rumah sakit pada umumnya. Selain memiliki fasilitas lengkap umum seperti listrik, air, dapur, ruang tamu, kamar mandi, tempat menjemur pakaian, meja, kursi, pendingin ruangan, dan kamar tidur. Wisma ini juga akan dilengkapi dengan ruang laboratorium, radiologi, ICU, farmasi dan bisa menampung sekitar 2.000 tempat tidur.
Rumah sakit Darurat ini hanya diperuntukkan bagi orang yang sakit ringan atau menunjukkan gejala virus corona. Kini 100% alat kesehatan telah tersedia dan simulasi pembawaan pasien pun telah dilakukan sehingga rumah sakit sudah benar-benar siap digunakan. Bahkan kabarnya telah ada kurang lebih 1.200 petugas kesehatan yang siap terjun langsung di area isolasi.
Itulah beberapa informasi singkat terkait wisma atlet yang kini menjadi Rumah Sakit Darurat Virus Corona. Setiap tahap akan dilakukan dengan penuh kehati-hatian hingga pasien mendapatkan pelayanan maksimal dan memiliki peluang sembuh yang lebih besar. Bagi Teman Traveler yang tidak bisa langsung berjuang dalam peperangan ini, mari sama-sama kita bantu petugas medis untuk tetap di rumah dan berharap wabah ini segera berakhir dalam waktu dekat. Stay at home!
