in , ,

Benteng Vredeburg, Wisata Heritage Murah Meriah Sepanjang Masa

Museum Vredeburg
Museum Vredeburg

Teman Traveler cinta museum? Keren dong, kali ini saya juga akan berbicara mengenai salah satu museum megah di Kota Pelajar. Namanya Museum Benteng Vredeburg, lokasinya tepat di utara titik Nol kilometer Yogyakarta. Letaknya strategis di kawasan wisata dan mudah dijangkau
dengan kendaraan umum maupun kendaraan pribadi.

Baca juga : Rekomendasi Hotel Pinggir Pantai di Lombok, Bakalan Puas Berjemur Seharian

Benteng Vredeburg (c) Latifah/Travelingyuk

Memasuki kawasan parkir, kita diminta tarif Rp 2.000 untuk motor atau Rp 5.000 untuk kendaraan roda empat. Area parkir cukup luas dengan penjagaan aman. Usai membayar parkir, kita disuguhi dengan pintu masuk benteng bercat putih. Di sana kita harus membeli tiket masuk yang murah meriah. Anak-anak cukup membayar Rp 2.000 per orang, dewasa Rp 3.000 per orang, sementara rombongan akan mendapatkan diskon khusus.

Benteng Vredeburg (c) Latifah/Travelingyuk

Teman Traveler bisa mengunjungi museum ini setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 16.00 WIB. Disarankan membawa minuman atau makanan sendiri lantaran kawasan museum minim dukungan kuliner. Di sini hanya tersedia sebuah kantin minimalis berisi camilan ringan. Namun demikian fasilitas toilet dan mushala dalam kondisi baik.

Diorama Kisah Perjuangan

Benteng Vredeburg (c) Latifah/Travelingyuk

Museum yang luas ini memiliki empat ruang diorama yang ditata sedemikian rupa hingga memesona. Diorama-diorama tersebut berisi kisah perjuangan rakyat dalam merebut kemerdekaan. Ilustrasi foto, miniatur, patung, hingga audio visual melengkapi kisah tertulisnya. Bahkan pada diorama 3 terdapat miniteater dengan patung pejuang dan suasana mencekam. Benda-benda peninggalan sejarah pun nampak menghiasi ruang diorama. Bahkan terdapat replika patung Ibu Fatmawati, penjahit
Sang Saka Merah Putih.

Bermain Sepeda Keliling Museum

Benteng Vredeburg (c) Latifah/Travelingyuk

Jika Teman Traveler menganggap bahwa wisata museum kurang kekinian, sepertinya salah besar. Pengelola Benteng Vredeburg menyediakan beberapa unit sepeda onthel dan becak mini untuk pengunjung. Dengan biaya tambahan Rp 15.000, kita bisa berkeliling museum dengan gembira.

Benteng Vredeburg (c) Latifah/Travelingyuk

Nonton Film Gratis

Benteng Vredeburg (c) Latifah/Travelingyuk

Teman Traveler bisa menikmati layanan nonton tanpa dipungut biaya tambahan. Tentu dengan jadwal tayang dan judul film yang ditetapkan oleh pihak museum. Pemutaran film biasanya dilakukan setiap siang pada hari Jumat. Ruang mini bioskop Benteng Vredeburg tak kalah dengan bioskop komersial sehingga penonton akan nyaman.

Benteng Vredeburg (c) Latifah/Travelingyuk

Taman Rekreasi Anak

Benteng Vredeburg (c) Latifah/Travelingyuk

Museum Benteng Vredeburg tak hanya asyik bagi kalangan muda-mudi dan dewasa, tetapi juga ramah anak-anak. Sisi timur usai menyambangi diorama 4, kita akan menemukan sebuah taman mini berisi wahana permainan. Taman ini dilengkapi seperangkat meja dan kursi untuk bersantai.

Spot Instagenic

Benteng Vredeburg (c) Latifah/Travelingyuk

Spot foto menarik selalu menjadi incaran anak muda masa kini. Benteng Vredeburg memiliki ragam sisi instagenic. Tak jarang rombongan pre wedding atau pemotretan memanfaatkan museum ini sebagai venue
mengambil gambar. Bagian paling timur hingga selatan merupakan benteng asli yang telah dipugar. Kita dapat naik ke atas sembari berkeliling menyaksikan ramainya jalan Panembahan senopati.

Yuk agendakan liburanmu ke Benteng Vredeburg. Teman Traveler pasti puas tanpa perlu menguras kantong. Next

ramadan
Matahari Terbit di Turki

Sensasi Terbang saat Matahari Terbit di Turki

Goa Lawa

Cerita di Balik Goa Lawa Ngawi yang Mistis