in , , , ,

Pengakaran Rusa Cariu Bogor, Alternatif Wisata Keluarga Yang Menyenangkan

Bogor memang menjadi tujuan wisata bagi kota Metropolitan Jakarta. Warga Jakarta mana yang tidak pernah berwisata ke kota hujan ini. Bogor yang kaya dengan kekayaan alam mulai dari pegunungan hingga yang berurusan dengan air yang membuatnya cocok dijadikan tempat untuk berelaksasi. Salah satunya adalah penangkaran rusa Cariu.

Baca juga : Tempat Wisata Bersejarah di Klaten, Kapan ke Sana?

Penangkaran Rusa Cariu yang menyenangkan. Foto via cermati.com

Penangkaran Rusa ini berada di Desa Buana Jaya, Kecamatan Tanjung Sari, Cariu, Kabupaten Bogor. Letaknya yang jauh dari perkotaan membuat tempat ini sangat cocok untuk penangkaran rusa, karena hewan ini sangat nyaman dengan keadaan yang tidak begitu ramai. selain alamnya yang bisa dibilang masih asri juga letak geografisnya juga mendukung menjadikan penangkaran rusa ini mirip seperti habitat asli rusa tersebut.

Penangkaran Rusa dengan keasrian tempat yang alami. Foto via shopback.com

Sepanjang perjalanan menuju tempat penangkaran, para wisatawan akan dimanjakan dengan pemandangan hutan, sawah, dan pepohonan yang masih rimbun dan teduh. Itu juga yang menjadi alasan sekitar daerah tersebut kerap dijadikan salah satu destinasi untuk orang-orang yang memiliki hobi berkemah di alam terbuka.

Sesampainya di penangkaran, para wisatawan akan langsung disambut oleh hijaunya pepohonan yang terhampar luas sejauh mata memandang. Suara burung bersiulan silih berganti, gemercik air terdengar dari aliran Sungai Cibeet yang melintas di sepanjang area konservasi. Terdapat juga jembatan gantung yang berada diatas sungai Cibeet dan kerap kali menjadi spot foto terbaik.

Jembatan Gantung diatas sungai Cibeet. Foto via Deeadewie.wordpress.com

Setelah sampai dikonservasi dengan luas dua hektare dan berisi sekitar lebih kurang 70 ekor rusa. Rusa di Wahana Wisata Penangkaran Rusa Cariu terbagi atas tiga spesies. Spesies terbesar tercatat sebagai rusa tutul (Axis). Rusa jenis ini memiliki berat antara 27-45 kilogram. Ciri khasnya adalah tutul berwarna putih pada bulu dominan yang berwarna cokelat kemerahan.

Spesies kedua yang dapat ditemui di Penangkaran Rusa Cariu adalah jenis rusa Jawa. Hewan dengan nama ilmiah Cervus timorensis russa ini memiliki bulu berwarna cokelat serta putih (bagian perut dan ekor). Dibandingkan rusa tutul, rusa Jawa memiliki bobot yang lebih besar yaitu antara 103-155 kilogram.

Rusa Jawa dengan berat hingga 155 kg. Foto via wikipedia.com

Untuk masuk ke kawasan Penangkaran Rusa Cariu, pengunjung tetap harus membeli tiket masuk yang hanya dibanderol seharga Rp 10.000 per orang. Selain itu, bisa membeli makanan rusa seharga Rp 5.000 hingga Rp 10.000. Jam operasional dibuka mulai dari jam 07.00 hingga jam 16.00. Waktu yang paling cocok untuk berkunjung adalah pagi sekitar jam 10 dan sore sekitar jam 3 atau jam 5. Karena di jam jam itu, pengunjung akan menemui banyak sekali rusa yang mencari makan. Next

ramadan
fi kedai ongs di depok

Kedai Ong’s di Depok, Piknik di Rumah Joglo yang Asri

Pulau Pamutusan Padang, Potongan Surga Kecil di Barat Pulau Sumatra