Tawangmangu memang terkenal dengan wisata alam pegunungan yang begitu memukau. Tak heran jika akhir pekan jalanan kelok membelah perkebunan selalu dipadati muda mudi yang sekedar ingin menikmati hawa dingin lereng gunung Lawu yang indah. Selain alamnya yang indah, Tawangmangu juga menyajikan kuliner khas nya yaitu sate kelinci. Hewan kecil mungil nan cantik ini ternyata memiliki daging yang empuk dan enak. Tak heran para penghobi kuliner pasti tak asing dengan makanan khas kota ini, yaitu sate kelinci.
Baca juga : Es Jadul, Tetap Enak dan Nyegerin Hingga Kini
Sekilas dilihat, sate kelinci memiliki tampilan yang tidak beda jauh dengan sate ayam. Namun banyak warung yang menyuguhkan sate kelinci dengan potongan lebih kecil daripada sate ayam.pada umumnya. Ya, sesuai namanya, kelinci yang imut dan lucu tentu dibuat sekecul mungkin namun jangan salah, rasa dan aroma yang khas lebih nikmat dan menggiurkan. Memang daging kelinci terasa lebih lembut dan mudah dikunyah saat dimakan. Satu porsi sate kelinci rata-rata dijajakan seharga Rp.15.000-Rp.25.000.
Sate Kelinci di Tawangmangu disajikan dengan saus kacang yang dilumuri kecap nikmat bersama potongan bawang dan cabe rawit. Selain itu ditambah lontong yang bakal bikin Intelektual Muda kenyang. Selagi menyantap sate bisa juga nih dilengkapi dengan minuman hangat seperti jahe dan teh. Tak henti merasakan nikmatnya lidah, kamu bakal ditemani nuansa alam pegunungan Lawu yang gagah didepan mata. Angin sepoi sepoi serasa menusuk tulang namun akan sirna dengan aroma sate kelinci yang nikmat.
Setelah perut kenyang, jangan beranjak pulang. Tawangmangu menawarkan wisata alam seperti The Lawu Park dan Embun Lawu. Destinasi ini menyuguhkan pesona hutan pinus yang indah. Saat sore hari dengan cuaca yang cerah, kamu bakal manikmati kilauan sinar matahari terbenam yang sangat mengagumkan. Namun saat kabut menerjang, suasana makin syahdu mengingat kabut indah menyisir celah perbukitan yang terjal. Next