Pulau Lombok, tak hanya menyuguhkan indahnya Rinjani dan Gili Trawangan saja. Namun sisi lain pulau ini menyimpan pesona alam yang begitu indah. Ujung selatan pulau Lombok memang tidak semua orang mengeksplore akan keindahannya, disamping akses yang tergolong susah, juga fasilitas umum dan penginapan masih terbatas. Namun jangan ditanya tentang daya juang para traveler, mereka tetap menerjang hingga ujung pulau ini dengan nama Gili penyu Tunak. Dimana wisata ini masuk dikawasan Wisata Alam Gunung Tunak Lombok Selatan. Gili Penyu Tunak adalah sebuah bongkahan karang tepat tak jauh di seberang pesisir membentuk sebuah karang yang mirip dengan penyu.
Baca juga : Taman Nasional Baluran, Savana Bernuansa Afrika
Di ujung tanjung paling selatan pulau ini tampak garis biru lautan yabg begitu indah. Hamparan rerumputan menghiasi ujung daratan hingga tampak karang karang yang indah, ditambah sepoi sepoi angin membasuh lembut kulit tangan membuat suasana semakin tenang dan nyaman. Taman wisata ini membentang dari unung utara ke selatan seluas 1.200 hektar terdiri dari perbukitan yang dibatasi dengan karang indah disetiap sisi tanjung. Tebing tebing sisi pantai yang dihiasi pasir putih disela sela tebing menjadikan pemandangan indah yang bikin takjub semua pengunjung.
taman wisata alam ini masih termasuk kawasan yang disucikan. Di sini terdapat satu tempat bernama Gunung Raden yang sakral. Ini merupakan petilasan yang diyakini sebagai tempat berkumpulnya para wali di zaman dulu. Di ujung tanjung ini memiliki tradisi yang disebut dengan Tunak, memiliki arti yang disayang. Nama ini digunakan karena Taman Wisata Alam Gunung Tunak merupakan kawasan hutan satu-satunya yang masih utuh di kawasan Lombok bagian selatan.
Selain bisa menikmati keindahan tebing dan Gunung Tunak, pengunjung juga bisa menikmati sunrise dan sunset ketika berada diujung pulau. Namun untuk kamu yang ingin mengambil foto spot spot keren, untuk tidak terlalu kepinggir jurang, disamping berbahaya, tanah yang semakin miring dan kerikil bebatuan membuat pijakan semakin licin. Nah, untuk pengunjung yang datang ke wisata ini diharapkan membawa perbekalan sendiri dari rumah. Sepanjang jalan dari pintu masuk kawasan wisata Alam Gunung Tunak tidak tersedia warung penjual makanan. Jadi, bawalah bekal secukupnya saat kamu menikmati indahnya Gili Penyu Tunak ya.
Biaya masuk menuju Gili Penyu Tunak dibagi menjadi dua karcis masuk. Ada harga hari biasa dan ada harga weekend. Untuk hari biasa harga karcis masuk dibanderol Rp 5.000 per wisatawan. Untuk weekend dibanderol Rp 7.500 per wisatawan. Namun jangan heran jika di sisi lain ada pungli yang menarik kembali tarif masuk ditengah jalan, mereka menarik tarif Rp. 5000 per orang karena mereka mengklaim bahwa jalanan menuju Gili Penyu Tunak adalah tanah pribadi. Akses jalan memang masih tanah berbatu, jadi lebih baiknya ketika berkunjung ke wisata ini pilihlah saat musim kemarau. Jika hujan jalanan akan begitu berlumpur dan sangat licin. Next