in ,

Jual Air Mineral hingga Bakso, Para Pedagang Ini Mengais Rezeki di Puncak Gunung Indonesia

Mencari nafkah bisa dilakukan di mana pun dan kapan pun. Seperti kisah Warung Mbok Yem yang berada di Puncak Lawu Argo Dalem dengan ketinggian 3.150 mdpl. Mbok Yem sendiri sudah tinggal di gunung selama 30 tahun dan hanya turun sekali pada saat Lebaran.

Baca juga : Ampuh Redakan Mabuk Perjalanan, Ternyata Minuman Ini Berbahaya

Sama dengan kisah Mbok Yem, para pedagang ini rela mendaki puncak gunung di Indonesia demi mencari rezeki. Medan ekstrem serta membawa beban berat, bukan menjadi halangan untuk mereka. Inilah kisah para pedagang puncak gunung di Indonesia.

Kakek jualan air mineral di Gunung Penanggungan

Viral di media sosial video seorang kakek yang menjual air mineral di Gunung Penanggungan, Jawa Timur. Kakek tersebut  terlihat membawa pikulan bambu berisi tiga karung berisi air mineral. Sang kakek harus mendaki puncak gunung dengan ketinggian 1.653 mdpl dengan membawa dagangan tersebut. Disebutkan bahwa sang kakek menjual pisang goreng, air mineral dengan harga Rp20.000, dan Pocari Sweat seharga Rp15.000.

Foto via PikiranRakyat

Netizen yang melihat video tersebut memberikan beragam komentar, salah satunya mengatakan sangat wajar bila harga air mineral yang dijajakan oleh sang kakek seharga Rp20.000. Lantaran sang kakek harus menempuh jarak dan medan yang tidak mudah. Mengingat Gunung Penanggungan merupakan gunung yang berbentuk kerucut dengan medan yang terjal. Netizen pun juga mendoakan semoga sang kakek lancar dan dipermudah rezekinya.

Menikmati lautan awan sambil makan bakso

Tidak berbeda jauh dengan kakek di Gunung Penanggungan, seorang bapak penjual bakso tusuk dan siomay terlihat di Puncak Gunung Cikuray, Garut, Jawa Barat. Penjual tersebut membawa alat pikul yang berisikan kompor, panci, alat makan, hingga perlengkapan lainnya. Ia harus mendaki ketinggian 2.821 mdpl untuk mencapai puncak gunung dengan medan yang curam dan terjal.

Foto via Detik

Harga per porsinya Rp10.000 dengan isian 4 buah bakso. Banyak netizen mengatakan bahwa bapak ini merupakan penjual antimainstream yang keren. Banyak pendaki yang menceritakan pengalaman mereka melihat lautan awan sambil menikmati bakso yang disajikan masih hangat menambah kenikmatan yang tiada duanya.

Penjual cilok

Di beberapa puncak gunung di Indonesia, para pendaki akan dimanjakan dengan jajanan ringan. Seperti cilok yang dijual di puncak Gunung Gede Pangrango. Dari video Youtube yang diunggah oleh Riyan Saputra, memperlihatkan para pendaki yang semangat turun gunung dari ketinggian 3.019 mdpl, lantaran di beberapa jalur treking terdapat penjual cilok yang membuat pendaki merasa senang. Seporsinya dibanderol Rp10.000, mengingat jalur pendakian yang curam harga tesebut masih termasuk wajar.

Foto via Youtube

Selain medan yang ditempuh juga berbahaya, para pedagang harus membawa beban yang terbilang cukup berat. Hal itu tak bisa menghalangi niatan mencari rezeki para pedagang hingga capai puncak gunung yang dituju.

Banyak netizen mengagumi kekuatan para pedagang yang mampu membawa beban hingga puncak. Mereka rela menempuh jalur ekstrem demi mendapatkan rezeki yang halal dan hal itu pula yang membuat pendaki senang karena dapat menikmati makanan maupun minuman dengan pemandangan yang luar biasa indah. Next

ramadan

De Tjolomadoe, Bangunan Bekas Pabrik Gula yang Jadi Tempat Wisata Instagramable

Toilet Terluas di Dunia Ada di Jepang, Bonus Pemandangan dan Kesejukan Alam