in , , , , , ,

Eksotisnya Pulau Kotok, Sekaligus Tempat Konservasi Elang Bondol, Spesies Terancam Punah

Pulau Kotok menjadi salah satu pulau konservasi di area kepulauan seribu
Pulau Kotok menjadi salah satu pulau konservasi di area kepulauan seribu

Banyak destinasi wisata alam memukau ditanah air membuat pengunjung terpanah akan keindahannya. Kawasan ini sekaligus menjadi tempat konservasi salah satu hewan yang habitatnya terancam punah. Yaitu Elang Bondol, menempati salah satu pulau yang terletak di Kepulauan Seribu DKI Jakarta menjadi satu-satunya pulau yang sangat cantik disisi alamnya, namanya pulau Kotok.

Baca juga : Destinasi Wisata Air di Jember, Puas Basah-basahan

Pulau Kotok menjadi salah satu pulau konservasi di area kepulauan seribu
Pulau Kotok menjadi salah satu pulau konservasi di area kepulauan seribu. Foto via janganlupabahagia.com

Pulau Kotok memiliki nama lain yaitu Pulau Kulkul dengan pemandangan sangat alami serta memiliki kejernian air laut bagaikan kaca. Pulau ini menjadi salah satu destinasi para penyuka aktivitas air seperti snorkeling dan diving. Meski sebagai kawasan konservasi yang sangat dilindungi, kamu masih bisa melihat secara langsung burung Elang Bondol yang hampir punah ini.

Bagaimana Akses Menuju Pulau Kotok

Sangat mudah untuk menuju pulau cantik satu ini. Kamu bisa bermula dari Pelabuhan Muara Angke menggunakan speedboat menuju pulau Pramuka dengan waktu perjalanan 2 hingga 3 jam. Nah, jangan sampai ketinggalan ya, pemberangkatan menuju pulau Pramuka hanya tersedia dijam 06.00 hingga 07.30 WIB saja. Harag tiket menuju pulau Pramuka ini dipatok dengan harga Rp. 75.000 per penumpang.

Salah satu spot keren jembatan dermaga pulau kotok
Salah satu spot keren jembatan dermaga pulau kotok. Foto via backpackerjakarta.com

Sesampainya di Pulau Pramuka, kamu masih harus melakukan perjalanan menggunakan perahu kecil menuju Pulau Kotok. Perjalanan masih memakan waktu satu jam dengan kapasitas penumpang sejumlah 25 orang saja. Harga kapal dari Pulau Pramuka menuju pulau Kotok ini dipatok seharga Rp. 35.000 per orang.

Keindahan Pulau Kotok

Pulau Kotok adalah pulau yang tidak dihuni oleh manusia. Namun beberapa manusia ini adalah petugas penjagaan pulau Kotok lantaran menjadi tempat konservasi. Jadi bisa dipastikan akan suasananya lebih tenang dan keasrian pulau sangat terjaga, terasa begitu damai. Tak hanya didalam kawasan daratan hutan tropis namun didalam lautan terdapat biota laut serta terumbu karang yang indah.

Menikmati sunset indah di Pulau Kotok
Menikmati sunset indah di Pulau Kotok. Foto via pulauseribu.com

Spot ini menjadi destinasi terbaik untuk snorkeling. Bila terasa letih, kamu dapat menggunakan saung-saung yang tersedia ditepian pantai. Sambil menikmati semilir angin pantai yang sejuk, kamu dapat membuka bekal untuk mengisi perut yang tengah lapar. Aktivitas lainnya adalah memancing disekitaran pulau Kotok, kamu akan mendapati berbagai ikan yang unik diperairan pulau ini.

Akomodasi Di Pulau Kotok

Kebanyakan dari pulau wisata Kepulauan Seribu yang menyediakan berbagai macam penginapan seperti cottage, resort, dan hotel seperti pulau Pramuka, Pulau Pari, Pulau Tidung dan pulau besar lainnya di Kepulauan Seribu. Di pulau Kotok juga menyediakan penginapan namun tidak sebanyak pilihan di pulau lainnya. Pastikan kamu memilih dan menanyakan ketersediaan fasilitas agar ketika menginap nanti tetap terasa nyaman dan aman.

Pulau kotok menjadi tempat konservasi Elang Bondol yang terancam punah
Pulau kotok menjadi tempat konservasi Elang Bondol yang terancam punah. Foto via indonesiakaya.com

Didalam penginapan, nantinya kamu akan disuguhkan pemandangan pantai dan lautan yang indah hanya dengan membuka pintu kamar saja. Harga penginapan ini dipatok dengan harga yang bervariasi tergantung dengan fasilitas yang bakal kamu dapatkan. Bila kamu cukup memakai tenda dimana lebih dekat dengan alam, kamu akan dinekanan biaya Rp. 25.000 per orang.

Satu satunya penangkaran Elang Bondol maskot dari lambang DKI Jakarta
Satu satunya penangkaran Elang Bondol maskot dari lambang DKI Jakarta. Foto via tribun.com

Untuk keamanan, pulau Kotok bakal dijaga 24 jam penuh dengan petugas yang sigap dan selalu berkeliling pulau. Meski tersedia petugas dengan penjagaan ketat, pastikan untuk selalu berjaga-jaga secara mandiri agar lebih aman. Pastikan juga tetap mengamnkan diri dari beberapa hewan liar seperti kedatangan biawak, burung elang dan burung pemakan daging lainnya.

Beberapa Hal yang Harus Diperhatikan Ketika di Pulau Kotok

Nah, berikut hal-hal yang wajib kamu taati dan kamu perhatikan ketika berada di Pulau Kotok.

1. Karena keterbatasan sumber energi, maka selalu diingat bahwa pulau Kotok hanya menyediakan aliran listrik mulai dari jam 19.00 hingga jam 00.00 WIB saja.

2. Ketersediaan air bersih di Pulau Kotok memiliki rasa asin. Bila kamu ingin menggunakan air untuk sarana konsumsi, maka disarankan untuk membeli air galon yang tersedia di Pulau Pramuka dengan harga Rp. 25.000 per galon.

3. Dikawasan Pulau Kotok tidak tersedia satupun warung atau toko penjual makanan. Jadi kamu harus benar-benar menyediakan sebelum berangkat berwisata ke pualu ini.

Peninapan pulau Kotok, sedernaha namun fasilitas lengkap
Peninapan pulau Kotok, sedernaha namun fasilitas lengkap. Foto via pulauseribu-resorts.com

4. Pastikan barang bawaan mu terbawa dengan baik mulai dari perlengkapan mandi, obat-obatan, baju ganti, dan tetaplah menjaga kebersihan untuk selalu membawa kembali sampah ke tempat pembuangan terdekat.

5. Berhati-hatilah ketika berenang menikmati air laut kawasan Pulau Kotok, karena pualu ini menjadi habitat bulu babi yang bertebaran disekitar pulau.

6. Jika kamu ingin berwisata tanpa tumit kamu bisa mencoba dengan mengikuti paket wisata Kepulauan Seribu. Kamu akan dipandu hingga mengeksplore lebih detai mengenai spot-spot indah dan terbaik kawasan Kepulauan Seribu. Next

ramadan
Pasar Tradisional Candi Kuning Kebun Raya Bedugul

Pasar Tradisional Bedugul, Tujuan Wisata Belanja Kawasan Danau Beratan

foto penerbangan first class zaman dulu

Mengintip Foto-Foto Menakjubkan dari Penerbangan Kelas Pertama di Tahun 1960-an