Banyuwangi pantas berbangga diri sebab memiliki salah satu pantai dengan karakteristik ombak terbaik di dunia untuk surfing. Pantai tersebut adalah pantai Plengkung atau lebih dikenal dengan nama G-Land. G-Land menyuguhkan perpaduan antara pemandangan alam yang alami serta surga selancar bagi para surfer.
Baca juga : Danau Pading, Area Bekas Pertambangan yang Disulap Menjadi Wisata Favorit di Bangka Tengah
Baca Juga : 5 Tempat Wisata Ini Bisa Membuat Tubuh Anda Makin Sehat
Ombaknya yang besar dan mampu bertahan dalam waktu yang lama serta berlapis-lapis berhasil menjadi magnet bagi wisatawan baik lokal maupun manca negara khususnya mereka yang hobi berselancar. pantai ini pun tercatat sudah lima kali menjadi tuan rumah ajang surfing internasional. Bagi yang penasaran ingin berlibur di pantai ini, kami sajikan ulasan lengkap tentang pantai Plengkung atau G-Land sebagai berikut.
1. G-Land, The Seven Giant Waves Wonder
Mungkin belum banyak yang tahu kenapa pantai Plengkung dijuluki G-Land. Hal ini merujuk pada beberapa konotasi diantaranya “G” di artikan sebagai “Great” sebagai gambaran ombaknya yang besar, “Green” atau “Green Land” yang dikaitkan dengan lokasinya yang berada di kawasan Taman Nasional Alas Purwo dan yang terakhir “G” berarti “Grajagan” yaitu sebuah pantai dan pelabuhan tempat perahu nelayan yang dipakai wisatawan untuk menuju pantai ini.
Pantai Plengkung pertama kali dipopulerkan oleh dua orang peselancar asing tahun 1972. Para turis yang sudah mencicipi ganasnya ombak G-Land lantas menjulukinya sebagai “The Seven Giant Waves Wonder” hal ini karena pantai tersebut memiliki 7 gulungan ombak yang masing-masing berketinggian hingga 6 meter. Selain di G-Land, formasi ombak raksasa seperti itu hanya bisa ditemui di Hawaii, Australia, dan Afrika Selatan saja. Maka tak heran jika G-Land disejajarkan dengan Hawaii. Next