in , ,

Menikmati Anggels Billabong dan Broken Beach, Wisata di Nusa Penida

Angles Bilabong
Angles Bilabong

Siapa yang tidak tahu Pulau Nusa Penida, Pulau yang merupakan pulau kecil di timur Bali yang mempunyai pesona yang luar biasa untuk para traveler terutama yang mencintai wisata alam laut. Untuk menuju Pulau Nusa Penida, kita menggunakan Fast Boot dari Pelabuhan Sanur. Disana banyak agensi yang menyediakan tiket Fast Boot baik yang sudah di booking dari jauh hari atau yang on the spoot.

Baca juga : Wisata Kampoeng Radja, Destinasi Keluarga di Jambi

img_20190722_221357_XmA.jpg
Akses Jalan menuju Angel Billabong dan broken beach (c) Sity Maryati/Travelingyuk

Karena saya dan rekan saya sudah booking dengan salah satu travel agen di Nusa Penida, jadi urusan tiket dan akomodasi sudah terima beres.
Kami berangkat dari daerah sekitar Sanur pukul 07.00 dengan dijemput oleh pihak travel agen menuju pelabuhan sanur. Sesampainya di pelabuhan kami registrasi ulang ke penyedia Fast Boot. Setelah jumlah penumpang mencukupi dan Fast Boot telah bersandar tepat pukul 08.30, Boot berangkat menuju nusa penida.

img_20190722_221757_pWj.jpg
Tumbuhan yang mirip dengan Sakura di Jepang. (c) Sity Maryati/Travelingyuk

Hanya butuh waktu 45 menit, boot pun tiba di Nusa Penida. Sesampainya disana, kami langsung di sambut dengan driver dari travel agen. Dan tidak menunggu waktu lama, kami pun segera berangkat menuju bagian barat nusa penida. Tempat pertama yang akan kami kunjungi adalah Angel Billabong dan Broken Beach yang kebetulan jaraknya tidak terlalu jauh.
Sepanjang perjalanan menuju sana, mata kami dimanjakan oleh pemandangan alam yang sangat indah. Namun jalanan menuju kesana belum sepenuh nya beraspal, masih ada yang bebatuan dan jalur nya agak terjal. Karena sedang musim pancaroba, jadi udara disana sangat panas,kering dan penuh debu.

img20190621105710_01_05G.jpeg
Biru nya laut di Angels Billabong (c) Sity Maryati/Travelingyuk

Sepanjang perjalanan pun, mata kami tertuju pada satu tumbuhan yang bunganya sekilas mirip sekali dengan Tanaman Sakura yang berada di Jepang. Tidak perlu waktu lama sekitar pukul 09.30 kami sudah tiba di Angels Billabong. Tiket masuknya pun cukup murah hanya Rp. 10.000/ orang untuk 2 temlat wisata yaitu Angels Billabong dan Broken Beach.  Sesampainya di sana mata kami langsung tertuju pada birunya laut yang sangat indah dan jernih. Hal yang paling istimewa disitu adalah ombak besar yang menerpa karang di pinggir pantai dan air laut yang menjorok ke pantai yang membentuk seperti kolam.

img20190621110934_01_9Yh.jpeg
Angels Billabong (c) Sity Maryati/Travelingyuk

Setelah puas melihat semua keindahan dan birunya Angels Billabong,  kami bergegas menuju ke Broken Beach yang jarak nya tidak jauh. Dan hanya butuh waktu 5 menit berjalan kaki, kami pun tiba di Broken Beach. 

img20190621111712_01_KVx.jpeg
Jalan kaki menuju Broken Beach (c) Sity Maryati/Travelingyuk

Lagi-lagi birunya laut dan hembusan ombaknya selalu memanjakan mata. Dan yang istimewa disana adalah batu karang yang terkikis oleh air deburan ombak yang membentuk lubang setengah lingkaran yang mengakibatkan air laut melewati batu karang tersebut dan membentuk kolam air laut yang dikelilingi batu karang.

img20190621112624_01_it7.jpeg
Broken Beach (c) Sity Maryati/Travelingyuk

Setelah selesai memandangi dan mendengarkan deburan ombak. Kami pun di arahkan oleh driver untuk segera menuju ke Kelingking Beach yang jaraknya sekitar 30 menit dari Broken Beach. Tapi sebelum meninggalkan kawasan Broken Beach kami mengambil gambar disekitar parkiran yang pemandangan nya pun tetap indah.

img20190621114043_01_9ky.jpeg
Pemadangan di Area Sekitar Parkir Keluar (c) Sity Maryati/Travelingyuk

Tepat pukul 11.30 kami menuju ke Kelingking Beach.  Tapi,  karena bentrok dengan jam makan siang,  akhirnya kami beristirahat sejenak di sebuah resto yang tidak jauh dari Kelingking Beach dan kami pun memesan menu makan siang Nasi Campur khas Resto tersebut. Next

ramadan
Pulau Barang Lampo

Pulau Barrang Lompo, Surga Tersembunyi di Makassar

fi kafe board game jakarta

Kafe Board Game di Jakarta dan Sekitarnya, Nongkrong Sambil Main