Rero Rivaldi
Selebritis terjun ke bisnis kuliner belakangan sudah jadi sesuatu yang biasa. Namun artis muda Audi Marissa mencoba menawarkan sesuatu yang berbeda demi menarik perhatian pelanggan. Mengusung bendera Aushitori, sang seleb menjajakan hidangan ala Jepang dengan sentuhan Indonesia.
Baca juga : Cobain Uceng Blitar ala Warung Pak Sabar, Gurihnya Nagih
Artis yang juga pembawa acara tersebut menyasar konsumen Tanah Air yang gemar makan masakan bercita rasa pedas. Namun tak cuma sekedar menggoyang lidah, ia menjamin kualitas dan rasa dagangannya terjamin. Bahkan Audi sendiri mengaku turun tangan dalam proses pembuatannya.
Kuliner Fusion Jepang Indonesia
Belakangan kuliner fusion alias gabungan dua unsur berbeda tengah jadi tren. Audi Marissa pun coba bermain di genre tersebut dengan meluncurkan usaha anyarnya. Diberi nama Aushitori, usaha milik dara berusia 23 tahun itu sudah mulai beroperasi sejak awal Mei di kawasan Grand Galaxy, Bekasi.
Konsep utama yang diusung adalah hidangan ala Jepang. Namun seolah tak ingin terlihat sama dengan resto lain yang menawarkan masakan khas negeri Matahari Terbit, Audi mencoba tampil beda. Hal tersebut ia lakukan dengan menambahkan unsur Indonesia.
Sambal Matah Bikin Ketagihan
Unsur Indonesia yang dimaksud tak lain adalah Sambal Matah. Sambal yang sebelumnya sering jadi pelengkap makanan khas Bali itu belakangan memang sedang ngetren. Bahkan salah satu gerai makanan cepat saji terkenal asal Amerika Serikat pun sampai meluncurkan menu khusus Matah untuk cabang Indonesia.
Bagi Audi, lidah orang Indonesia sangat cocok dengan cita rasa sambal. Oleh karena itu ia memutuskan untuk menambahkan sentuhan sambal matah dalam tiap menu yang ditawarkan di Aushitori. Tingkat kepedasannya pun bisa diatur sesuai selera, antara level satu hingga tiga.
Yakitori dan Ramen Nikmat
Menu utama Aushitori adalah yakitori alias sate ayam khas Jepang dan ramen. Menu yakitori jadi pilihan karena merupakan salah satu makanan favorit Audi dan rekan bisnisnya. Soal bahan, mereka hanya menggunakan daging, kulit, dan jeroan ayam dengan kualitas terbaik.
Sementara untuk ramen, pengunjung bisa memilih dua varian berbeda. Masing-masing disajikan tanpa kuah alias kering, namun pelanggan boleh menentukan ingin menggunakan topping daging sapi atau ayam. Pastinya cocok untuk para sobat traveler yang punya kegemaran menyantap menu ala Jepang.
Harga Terjangkau
Untuk saat ini Aushitori masih belum membuka cabang di manapun. Oleh karena itu sobat traveler hanya bisa menjajalnya langsung di Bekasi. Satu porsi yakitori maupun ramen dibandrol dengan harga cukup terjangkau, antara 30 hingga 40 ribu rupiah.
Itulah tadi sekilas gambaran mengenai usaha kuliner anyar Aushitori di Bekasi. Jika sobat traveler sedang ingin mencari alternatif tempat nongkrong baru dan gemar menyantap masakan ala Jepang, tak ada salahnya mampir ke resto milik Audi Marissa ini. Next
