Kamboja selalu identik dengan sebuah kompleks candi bernama Angkor Wat, ada beragam candi di dalamnya. Semuanya mempunyai keunikan masing-masing, baik dari sejarah mau pun desain bangunan. Nah, kalau Teman Traveler ingin tahu apa saja candinya, bisa simak ulasan di bawah ini, ya.
Baca juga : Mie Ayam Ceker Ijo, Warna Unik dengan Rasa Fantastik
Angkor Wat
Teman Traveler tentu sudah tahu tentang Angkor Wat. Candi satu ini merupakan salah satu warisan budaya yang paling berharga bagi masyarakat Kamboja, khususnya Siem Reap. Alasannya karena candi ternama ini menjadi magnet bagi para wisatawan, sehingga bisa membantu perekonomian masyarakat setempat.
Kalau dilihat-lihat, desain Angkor Wat cukup mirip dengan Candi Prambanan. Terdapat beberapa candi yang agak ramping di setiap sudutnya dan ada beberapa relief di bagian bangunannya.
Bayon Temple
Kemudian ada Bayon Temple yang memiliki sekitar 49 kepala Buddha pada menaranya. Angka tersebut menandakan jumlah kota di bawah kejayaan Jayawarman pada zaman dulu. Namun sekarang, jumlahnya tak lagi 49 lantaran sudah hancur dimakan usia. Nah, untuk candi satu ini masuk ke wilayah Angkor Thom yang dulunya merupakan sebuah kota.
Baphuon Temple
Beralih ke Ba Phuon Temple yang sebenarnya memiliki kemiripan dengan Bayon. Bedanya, Baphuon tidak memiliki kepala Buddha pada bangunannya. Kemudian, di sekitar candi terdapat teras yang memiliki pahatan berbentuk gajah pada dindingnya. Orang-orang menyebutnya Elephant Terrace yang konon dulunya pernah dilalui oleh Raja Jayawarman VII ketika menang perang.
Selanjutnya yang menarik perhatian adalah Terrace of Leper King. Bentuknya berupa candi-candi kecil yang kerap kita lihat biasanya. Dulu, bangunan ini dipergunakan untuk melakukan ritual kremasi para raja.
Ta Keo Temple
Ta Keo Temple merupakan candi yang paling tinggi di Angkor Wat. Tak heran apabila ada banyak anak tangga untuk sampai ke puncaknya. Bentuknya pun juga tak jauh berbeda dengan candi lainnya. Tapi, menurut informasi yang ada di sana, desain awal dari bangunan ini sangat wah.
Ta Prohm
Nah, untuk candi yang bernama Ta Prohm ini cukup istimewa. Sebab candi ini sempat dijadikan lokasi syuting Angelina Jolie untuk film Tomb Raider.
Di Ta Prohm kalian akan menemukan banyak reruntuhan candi yang di atasnya terdapat pohon-pohon besar. Meskipun begitu, tampilan seperti inilah yang membuatnya semakin eksotik. Kemudian, karena banyak beberapa bagian candi yang strukturnya tidak kokoh, maka ada sejumlah peringatan untuk tak melewati sisi tersebut.
Phnom Bakheng
Bagi yang ingin melihat matahari terbenam di Angkor Wat, datang saja ke Phnom Bakheng. Tapi, untuk mencapainya, Teman Traveler harus trekking terlebih dulu selama 15-20 menit. Disarankan kalau berkunjung ke sini kalian harus datang lebih awal, pasalnya hanya 300 orang yang diperbolehkan naik ke wisata menarik di Kamboja ini.
Sekian cerita temple hopping di Angkor Wat. Walaupun harga tiketnya mahal tapi pengalaman yang didapat sangat berkesan. Kalau jelajah wisata Kamboja terutama Siem Reap jangan lupa mampir, ya. Next