Bogor selama ini dikenal dengan julukan Kota Hujan dan punya banyak destinasi alam menarik untuk dikunjungi. Namun jangan salah, kawasan yang memiliki banyak taman ini juga siap memanjakan para tamunya dengan ragam sajian kuliner menarik. Salah satunya adalah Capung Goreng.
Baca juga : Kuliner Ekstrem Ini Menjijikkan, Tapi Laris Manis di Vietnam
Yak, sobat traveler tidak salah membaca. Capung Goreng menjadi salah satu jajanan kekinian yang cukup hits di kalangan anak muda Bogor. Popularitasnya semakin meroket lantaran dijalankan oleh salah seorang selebritis papan atas Tanah Air, penasaran kan?
1. Usaha Milik Artis Ternama
Belakangan ada semakin banyak selebritis memutuskan terjun ke bisnis kuliner. Sebagian besar memilih meluncurkan kue kekinian khas daerah dan mengucurkan dana besar untuk branding dan menyewa tempat. Ada yang berhasil, ada juga yang menuai kritik.
Namun Stuart Collins memilih jalan berbeda. Seleb tampan yang pernah menikah dengan Risty Tagor ini lebih suka membuka usaha yang levelnya bisa dibilang ‘kecil-kecilan’. Tanpa mengeluarkan dana terlalu besar, ia memilih berjualan dengan gerai kecil dan bisnisnya tersebut dinamai Capung Goreng.
2. Singkatan dari Cau Tepung Goreng
Banyak orang tentu dibikin penasaran dengan nama Capung Goreng. Apakah benar capung bisa digoreng dan dijual sebagai jajanan lezat? Fantasi semakin liar lantaran di beberapa kawasan, contohnya Gunungkidul, Jogjakarta, serangga memang biasa disajikan sebagai camilan atau lauk makan.
Usut punya usut, nama Capung Goreng ternyata merupakan akronim dari bahasa sunda ‘Cau Tepung Goreng’. Jika diterjemahkan secara bebas, artinya kurang lebih pisang goreng tepung. Ya, usaha milik Stuart Collins ini ikut meramaikan tren jajanan pisang kekinian yang sedang hits di kalangan anak muda.
3. Memanjakan dengan Beragam Pilihan Rasa
Capung Goreng kini sudah memiliki tiga cabang di seluruh Bogor. Para penggemar pisang bisa langsung menyerbu Pusat Jajanan di kawasan Regina Pacis, Jl Bantarjati, maupun ke kawasan Villa Bogor Indah. Semua gerai siap memanjakan pelanggan dengan standar cita rasa dan pelayanan yang sama.
Layaknya pisang goreng kekinian pada umumnya, terdapat beragam pilihan rasa menarik. Pelanggan juga bebas memilih kombinasi sesuai selera, misalnya saja green tea plus oreo, coklat plus almond, dan masih banyak lagi. Selain itu masih ada beberapa topping populer lain seperti keju, nutella, dan masih banyak lagi.
4. Murah Meriah
Meski berlabel kuliner milik artis, jajanan yang ditawarkan di Capung Goreng masih cukup terjangkau. Varian rasa termurah adalah keju susu, yang dibandrol 15 ribu rupiah. Sementara pisang dengan topping saus green tea dan taburan kacang almond bisa ditebus dengan harga 22 ribu rupiah saja.Bagi yang malas untuk datang langsung ke outlet-nya, bisa melakukan pemesanan secara online. Pisang goreng kekinian ini sudah bekerja sama dengan salah satu vendor transportasi online terkemuka.
Itulah tadi sedikit gambaran mengenai daya tarik kuliner Capung Goreng yang sedang hits di Bogor. Bagaimana sobat traveler? Ada yang tertarik untuk menjajal camilan kekinian buah karya seleb Stuart Collins ini? Next