Seolah tak mau kalah dari provinsi lain, Sulawesi Selatan juga memiliki banyak pesona alam yang sayang dilewatkan. Bagi sobat traveler yang berencana liburan ke Makassar, ada banyak opsi menarik. Salah satunya Danau Tempe di kawasan Wajo.
Baca juga : Wisata Alam di Maluku Utara, Keindahan yang Abadi
Tak cuma indah dan mempesona, Danau Tempe juga menawarkan beragam pengalaman tak terlupakan. Para pelancong bisa menyelami dan meresapi langsung budaya warga sekitar di sana. Berikut penuturan selengkapnya oleh kontributor Travelingyuk, Frenky Hizkia.
Meresapi Kehidupan Sekitar
Dengan luas sekitar 13 ribu hektar, Danau Tempe memegang rekor danau alami terbesar kedua di Sulawesi. Saking luasnya, kawasan ini diapit oleh tiga wilayah kabupaten; Wajo, Soppeng dan Sidrap.
Selain menjadi kawasan wisata, Danau Tempe juga menjadi sumber mata pencaharian warga sekitar. Di bawah permukaan air danau terdapat beragam spesies ikan air tawar. Para pelancong bisa melihat langsung aksi para nelayan menangkap ikan.
Sobat traveler juga bisa menjumpai puluhan rumah apung yang masih ditempati penduduk sekitar. Tinggal menyewa perahu kayu jika ingin melihat-lihat di kawasan tersebut. Namun wisatawan harus pintar-pintar menawar jika ingin mendapat harga sewa perahu relatif murah.
Adat Maccera Tappareng
Waktu terbaik mengunjungi Danau Tempe adalah 23 Agustus. Setiap tahunnya pada tanggal tersebut diadakan ritual adat Maccera Tappareng, sebagai bentuk upaya menyucikan kawasan sekitar danau.
Selain tradisi pemotongan sapi yang unik, wisatawan juga bakal dimanjakan dengan beragam kegiatan seru lainnya. Lomba balap perahu tradisional bakal menyajikan pemandangan spektakuler. Selain itu masih ada kompetisi menghias perahu, pagelaran musik tradisional, serta pemilihan ana’ dara (gadis) kallolona (pemuda) Wajo.
Murah nan Terjangkau
Kawasan wisata Danau Tempe ada di wilayah Kabupaten Wajo, Sengkang. Dari pusat kota Makassar butuh perjalanan sekitar enam jam untuk bisa sampai ke sini.
Pengunjung tidak perlu membayar tiket masuk. Namun jika ingin menuju kawasan rumah apung atau berkeliling danau, wajib menyewa perahu motor dengan biaya sekitar 50-75 ribu rupiah.
Pisang Goreng dan Sunset Memanjakan
Selain rumah apung, sobat traveler juga disarankan mencoba nikmatnya kuliner lokal. Salah satunya adalah sensasi menyantap pisang goreng di atas rumah apung, sembari meresapi indahnya panorama Danau Tempe.
Datang ke kawasan Danau Tempe di pagi atau sore hari juga merupakan ide bagus. Selain tidak terganggu teriknya matahari, eloknya pemandangan matahari terbit maupun terbenam bakal semakin melengkapi pengalaman liburan.
Menarik bukan berwisata ke Danau Tempe? Segera agendakan liburan bersama keluarga maupun sahabat. Jangan lupa untuk selalu jaga kebersihan tempat wisata yang sobat traveler kunjungi. Next