in ,

10 Es Tradisional Indonesia, Sudah Jarang Tapi Tetap Idola

Ragam Es Tradisional Indonesia yang Segarnya Bikin Jatuh Cinta

Via Instagram manre.ki
Via Instagram manre.ki

Iklim tropis Indonesia membuat kita memiliki dua musim, panas dan penghujan. Nah, untuk musim panas enaknya minum yang segar-segar, misalnya saja es. Indonesia memiliki banyak sekali es tradisional yang rasanya begitu menyegarkan. Tak hanya menyegarkan, jumlahnya juga begitu banyak. Berikut ada 10 es tradisional Indonesia yang sekarang keberadaanya makin langka.

Baca juga : Festival Perahu Naga, Perpaduan Budaya Jawa dan Tionghoa di Sudut Jogja

1. Es Goyobod – Es goyobod adalah kuliner segar-segar yang berasal dari Jawa Barat. Komposisinya adalah gula, santan, tepung hunkwe, alpukat, kolang kaling, pacar cina dan ditambah dengan es serut. Segar dan enak.

Es goyobod yang lezat, Via Instagram lets.go.eat
Es goyobod yang lezat, Via Instagram lets.go.eat

2. Es Pisang Ijo – Enak, segar dan berbahan dasar pisang adalah es pisang ijo. Ini merupakan minuman manis yang aslinya berasal dari Sulawesi, tepatnya adalah Makassar. Seporsi es ini akan ada pisang dibalut adonan berwarna hijau, susu, santan, sirup dan juga es serut.

Es pisang ijo, Via Instagram ijo_food
Es pisang ijo, Via Instagram ijo_food

3. Es Dawet Ayu – Ada pula es dawet ayu dari Banjarnegara yang sangat segar, Ini merupakan cendol dipadu dengan santan plus gula merah. Rasanya sangat menyegarkan, cocok dikonsumsi saat cuaca sedang panas-panasnya.

Es dawet ayu, Via Instagram bdgsociety
Es dawet ayu, Via Instagram bdgsociety

4. Es Doger – Dari Cirebon, Jawa Barat yang tidak kalah segarnya. Dalam seporsi es doger ini terdiri dari roti tawar, ketan hitam, susu, sirup, pacar cina, dan juga es serut. Ada pula yang diberi variasi yang diberi tape dan juga serutan kelapa.

Es doger, Via Instagram jogjabikinlaper
Es doger, Via Instagram jogjabikinlaper

5. Es Nona – Es nona merupakan kuliner yang sangat legendaris dari Pontianak. Minuman ini terdiri dari pepaya renyah, tapai singkong, pacar cina, kacang merah, nangka dan juga porongan roti tawar. Ditambahkan dengan es serut sirup dan susu kental, segar-segar mantap.

Es Nona tampilan kekinian, Via Instagram hungryfever
Es Nona tampilan kekinian, Via Instagram hungryfever

6. Es Laksamana Mengamuk – Minuman segar tradisional dari Riau bernama es laksamana mengamuk. Ini merupakan mangga kweni yang dipadu dengan selasih, beberapa bahan lain lalu dipadu dengan santan dan juga air gula.

Es laksamana mengamuk, Via Instagram tity_bouty_tfb
Es laksamana mengamuk, Via Instagram tity_bouty_tfb

7. Es Lontrong Sawi – Es lontrong pada dasarnya adalah es serut yang diberi beberapa bahan tambahan seperti halnya kacang hijau, cincau, sirup merah dan diberi santan plus es batu. Ada pula tambahan berupa potongan roti tawar dan juga kolang kaling.

Es lontrong, Via Instagram sepasanglangkah
Es lontrong, Via Instagram sepasanglangkah

8. Es Selendang Mayang – Berasal dari Betawi, es selendang mayang ini memiliki penampakan yang secantik namanya. Minuman ini memiliki rasa manis gurih yang benar-benar bikin ketagihan. Komposisi membuat minuman ini adalah tepung hunkwe dan tepung sagu yang dibentuk seperti kue lapis. Biasanya disajikan dengan gula merah dan santan.

Es selendang mayang, Via Instagram supermalkarawaci
Es selendang mayang, Via Instagram supermalkarawaci

9. Es Gempol Pleret – Lagi jalan-jalan ke Jawa Tengah? Kamu bisa mencicipi kesegaran dari es gempol pleret. Seperti namanya, komposisi dari minuman ini utamanya adalah gempol dan juga pleret.

Es gempol pleret, Via Instagram genikayu
Es gempol pleret, Via Instagram genikayu

10. Es Serbat Kweni – Minuman segar selanjutnya datang dari tanah Lampung yang memiliki nama es serbet kweni. Minuman ini menggunakan mangga kweni yang dicampur dengan air gula, dan es batu. Nikmat disantap saat cuaca sedang panas-panasnya.

Es serbat kweni, Via Instagram genilenggo
Es serbat kweni, Via Instagram genilenggo

Itulah ada 10 minuman tradisional khas Indonesia yang bisa kamu nikmati kesegarannya saat sedang berjelajah ke tempat aslinya. Es tradisional apa lagi ya yang perlu untuk dimasukkan ke dalam list? Next

ramadan

Menengok Potensi dan Keindahan Kopi Indonesia Lewat 4 Kebun Ini

Pertunjukan Tari Kecak di Uluwatu

Patut Disimak, 5 Pertunjukan Budaya Terbaik Indonesia