muthia anindita
Republik Ceko tak hanya terkenal sebagai seribu kastilnya, tapi juga memiliki banyak gereja dengan arsitektur unik. Salah satunya Ossuary of Sedlec yang terletak di Suburban Sedlec. Dari luar nampak biasa, siapa sangka di bawah tanah tersimpan puluhan ribu tulang belulang manusia korban wabah dan perang ratusan tahun silam. Menariknya, ada yang disusun dan menjadi hiasan, loh. Penasaran kan dengan gereja tengkorak ini? Berikut penuturan dari Kontributor Travelingyuk, Muthia Anindita tentang tempat wisata di Republik Ceko ini.
Baca juga : Suka Fashion Tourism? Kamu Harus ke 4 Tempat Fashionable di Asia Ini
Legenda Tanah Suci di Sedlec
Sejarah Ossuary of Sedlec dimulai ketika pada tahun 1278. Seorang pendeta ditugaskan oleh Raja Cesnya saat itu untuk pergi ke Yerussalem, kota suci bagi Umat Nasrani. Sekembalinya dari Yerussalem, pendeta ini membawa segumpal tanah dari Golgotha, tempat Yesus disalib. Tanah yang dianggap suci ini kemudian disebarkan di area pemakaman di Sedlec. Sejak saat itu, banyak orang berbondong-bondong memakamkan kerabatnya yang telah meninggal di area pemakaman Sedlec.
Korban Wabah dan Perang yang Dikubur di Sedlec
Pada abad ke-14, sebanyak 40.000 orang meninggal akibat wabah dan 10.000 orang tewas akibat perang yang melanda Sedlec dan sekitarnya. Karena banyaknya orang yang meninggal melebihi kapasitas area pemakaman, diputuskan untuk membangun ossuary untuk menyimpan tulang belulang korban.
Legenda Biksu Buta dan Seniman Perancang Bangunan
Menurut legenda, seorang biksu buta menyusun puluhan ribu tulang belulang di dalam ossuary menjadi bentukan piramid. Setelah menyelesaikan tugasnya, biksu ini kembali mendapatkan penglihatannya.
Pada tahun 1870, seorang pemahat asal Sedlec bernama Frantisek Rindt merangkai tulang belulang di dalam ossuary menjadi ornamen-ornamen yang menghiasi dinding dan altar gereja tengkorak. Beberapa ornamen yang menjadi karya Rindt adalah chandelier yang menggantung di langit-langit gereja dan lambang keluarga Schwarzenberg yang diletakkan di sebelah altar. Untuk mematenkan karyanya, Rindt mematrikan namanya di dinding gereja. Uniknya, nama tersebut juga disusun dari tulang belulang manusia yang ditempelkan di dinding gereja.
Akses dan Tiket Masuk Ossuary of Sedlec
Ossuary of Sedlec terletak tidak jauh dari Kota Praha. Dari Stasiun Prague Hlavni Nadrazi, gereja ini dapat dicapai dengan menggunakan kereta cepat menuju Stasiun Kutna Hora Hlavni Nadrazi. Dari stasiun tersebut, perjalanan disambung dengan menggunakan kereta lokal menuju Stasiun Kutna Hora-Sedlec. Total perjalanan ditempuh dalam waktu sekitar 1 jam 15 menit dengan biaya sebesar 110 Czech Koruna atau sebesar Rp75.000.
Nah, itulah ulasan tentang gereja tengkorak, Ossuary of Sedlec di Republik Ceko. Bagaimana dengan Teman Traveler, berminat untuk melihat secara langsung tengkorak dan tulang belulang di gereja ini? Next
